• PENGANTAR
Radiasi inframerah (IR) ditemukan oleh Sir
William Herschel pada tahun 1800. Radiasi
inframerah terletak pada daerah panjang
gelombang (wavelength): 0,78 – 1000 mm atau
bilangan gelombang (wavenumber): 12.800 – 10
cm-1. Sinar inframerah biasanya dibedakan
menjadi: IR dekat (Near IR), IR tengah (middle
IR) dan IR jauh (far IR). Secara lengkap
pembagian sinar IR disajikan pada Tabel V.1.
Penggolangan tersebut didasarkan pada
kedekatannya dengan radiasi tampak
Pemanfaatan radiasi IR untuk analisis kimia
diperkenalkan oleh William W. Coblentz
pada tahun 1903 dan diperuntukkan pada
awalnya untuk analisis polutan atmosfer
pada daerah industri dan untuk analisis
hidrokarbon C4 pada industri karet.
Sekarang metode spektroskopi IR lebih
banyak dipakai untuk identifikasi senyawa-
senyawa organic khususnya gugus
fungsional.
Tabel V.1 Klasifikasi radiasi elektromagnetik inframerah
• Daerah Fingerprint
Yaitu daerah yang terletak pada 1400 – 400 cm-1. Pita-pita
absorpsi pada daerah ini berhubungan dengan vibrasi molekul
secara keseluruhan. Setiap atom dalam molekul akan saling
mempengaruhi sehingga dihasilkan pita-pita absorpsi yang khas
untuk setiap molekul. Oleh karena itu, pita-pita pada daerah ini
dapat dijadikan sarana identifikasi molekul yang tak terbantahkan.
Catatan: Seri senyawa homolog seperti asam lemak rantai panjang
biasanya mempunyai pita absorpsi yang hampir identik
sehingga susah identifikasinya.