ANATOMI & HISTOLOGI

Rochima Nuzul Haq

ANATOMI
REGIO PERINEALIS
(Regio pelvis dan perineum)
 PELVIS

• Dibagi menjadi 2
• Pelvis major/false
pelvis  umumnya
dianggap sebagai
bagian dari regio
abdomen
• Pelvis minor/true
pelvis
• Cavitas pelvis 
berisi + menyangga
elemen-elemen
sistem urogenital
dan digestorium
 TULANG PELVIS
• Tulang pelvicum (coxae) ka & ki
• Sacrum
• Coccyx
 Tulang Pelvicum
• Berbentuk tdk beraturan
• Ada 2 bag utama :
– Di atas garis obliq membentuk dinding
lateral pelvis major  bag cavitas
abdominalis
– Di bawah garis obliq membentuk dinding
lateral pelvis minor  berisi cavitas pelvis
 Komponen Tulang Pelvicum

Setiap tulang pelvicum dibentuk o/ 3 elemen :

Ilium, pubis, ischium
 Pubis
• Mempunyai 1 corpus dan 2 lengan (ramus)
• corpus ossis pubis
• Ramus superior ossis pubis
• Ramus inferior ossis pubis
Sacrum
 Pelvis Minor
• Berbentuk silindris
• Satu lubang masuk
• Dinding
• Satu lubang keluar
 Apertura Pelvis Superior
• Lubang bulat diantara
cavitas abdominalis dan
cavitas pelvis
• Dikelilingi tulang dan
sendi
 Dinding Pelvis
• Terdiri dari :
– Sacrum
– Coccyx
– Tulang-tulang pelvicum di inferior dari linea
teminalis
• 2 ligamenta  lig. Sacrospinale, lig.
sacrotuberale
• 2 musculi  m. Obturator internus, m.
piriformis
Apertura Pelvis Inferior

Berbentuk belah ketupat

 PERINEUM
• Suatu area di inferior Pelvis yang dibentuk oleh
otot-otot Diaphragma Pelvis (di ventral +
dorsal) + Diaphragama UG (diventral)
• Bentuk “belah ketupat” dengan sudut-sudut :
– Ventral : Symphysis Pubis
– Dorsal : Ujung coccygeus
– Lateral : Tuber Ischiadicum
• Terdiri :
1. TRIGONUM UG (diventral)  Tempat OG. Eksterna
2. TRIGONUM ANALIS (didorsal)  Tempat ANUS
Organ Dalam Pelvis & Perineum
 GENITALIA

• Eksterna & interna

 OG. Interna terletak dalam CAVUM PELVIS, kecuali
pada pria sebagian diluar cavum pelvis (pada
perineum + inguinal)
 OG. Eksterna terletak diluar cavum pelvis pada
PERINEUM (Ginekologis) = TRIGONUM
UROGENITALIA
 ORGAN GENITALIA MASCULINA
OG. EKSTERNA : Scrotum & Penis
OG. INTERNA :
– Testis
– Saluran – saluran genitalia
• ductuli efferentes
• ductus epididymis
• ductus deferens
• ductus ejaculatorius
– Kelenjar – Kelenjar Genitalia
• Glandula Prostata
• Glandula Bulbo urethralis
• Vesicula Seminalis
URETRA
HISTOLOGI
 Genitalia Pria
• Kelenjar  testis & assesoris (prostat, vesikula
seminalis)
• Saluran genitalia  intratestikular &
ekstratestikular
• Genitalia eksterna  penis & skrotum
 TESTIS
• Tubulus seminiferus  epitel seminiferus
(epitel germinal)
– Sel sertoli  menyokong, melindungi, memberi
nutrisi sel spermatogen, membentuk sawar darah-
testis
– Sel sprematogen  proses spermatogenesis
TESTIS
 Vesikula Seminalis
(epitel selapis torak / bertingkat)
 Prostat
(epitel selapis torak / bertingkat)
 Uretra
• Pria
• Panjang 15-20 cm
(lebih panjang
daripada uretra
wanita)
• Juga merupakan
jalur yang dilalui
semen (selain
dilalui urin)
• 3 bagian :
• Pars prostatika
• Pars
membranasea
• Pars Kavernosa
(penis)
 Uretra
• Pars prostatika
– Panjang 3-4 cm
– Seluruhnya berada dalam
prostat
– Dilapisi Epitel:
• Epitel Transisional (proksimal
duktus ejakulatorius)
• Epitel Bertingkat silindris ---
Epitel silindris berlapis (distal
duktus ejakulatorius) &
mengandung sel Goblet
(menghasilkan mukus)
• Dengan ME: dapat terlihat ada
sel yang memiliki mikrovili
pendek
Uretra pars prostatika
 Uretra
• Pars membranasea
– Panjang 1-2 cm
– Menembus membran perineal
– Dilapisi epitel silindris berlapis
– Otot bercorak/ otot rangka
mengelilingi uretra di diafragma
urogenital
• Dipersarafi oleh cabang nervus Pudendus,
bekerja secara voluntari
 Uretra
• Pars kavernosa (penile)
– Bagian terpanjang (~ 15
cm )
– Berada di dalam the
corpus cavernosus
uretrae (CCU) atau
corpus spongiosus
uretrae
– Dilapisi epitel:
• Epitel Berlapis Silindris
sampai ke fosa navikularis
• Kemudian beralih
menjadi epitel berlapis
gepeng tanpa keratin
Uretra Pars Kavernosa