Anda di halaman 1dari 16

KO-ASURANSI DAN

REASURANSI
Fanny Oktivia Denovis, S.E,M.Si
KO- ASURANSI

• Co-insurance atau ko-asuransi


adalah suatu mekanisme untuk
meningkatkan kapasitas market
dalam meng-underwrite suatu
risiko, di mana partisipasi masing-
masing perusahaan dibatasi dalam
original policy
REASURANSI

mekanisme pengalihan kembali risiko-


risiko oleh suatu perusahaan asuransi
atau penanggung atas sebagian atau
seluruh risiko yang menjadi
tanggungannya kepada perusahaan
reasuransi (reinsurer) atau
penanggung lainnya
Manfaat Reasuransi

1. Meningkatkan kapasitas penerimaan risiko dari suatu


perusahaan asuransi.
2. Menjaga stabilitas usaha suatu perusahaan asuransi
dengan cara mengalihkan sebagian beban klaim saat
terjadi kerugian kepada perusahaan reasuransi.
3. Menciptakan rasa percaya diri dalam menanggung suatu
risiko karena beberapa ketidakpastian dapat dihilangkan
dengan mekanisme reasuransi.
4. Membantu mengurangi beban keuangan suatu
perusahaan asuransi dalam menanggung risiko
catastrophic yang nilai kerugiannya sangat besar.
5. Sebagai sarana untuk melakukan penyebarluasan risiko
yang ditanggung oleh suatu perusahaan asuransi.
Manfaat Reasuransi

1. Meningkatkan kapasitas penerimaan risiko dari suatu


perusahaan asuransi.
2. Menjaga stabilitas usaha suatu perusahaan asuransi
dengan cara mengalihkan sebagian beban klaim saat
terjadi kerugian kepada perusahaan reasuransi.
3. Menciptakan rasa percaya diri dalam menanggung suatu
risiko karena beberapa ketidakpastian dapat dihilangkan
dengan mekanisme reasuransi.
4. Membantu mengurangi beban keuangan suatu
perusahaan asuransi dalam menanggung risiko
catastrophic yang nilai kerugiannya sangat besar.
5. Sebagai sarana untuk melakukan penyebarluasan risiko
yang ditanggung oleh suatu perusahaan asuransi.
Bentuk Reasuransi

1. Reasuransi Proporsional,
2. Reasuransi Non-Proporsional
Metode Reasuransi

1. Treaty
adalah suatu perjanjian tertulis antara
perusahaan asuransi dengan perusahaan reasuransi di
mana perusahaan asuransi secara otomatis akan
mereasuransikan atau memberikan sesi atau session
kepada perusahaan reasuransi, yang secara otomatis
akan menerima sesi tersebut selama sesi sesuai
dengan syarat dan ketentuan yang tercantum dalam
perjanjian terkait.
Jenis-Jenis Treaty

Treaty Proporsional

 Quota Share, yaitu suatu reasuransi di mana pembagian


saham atau share risiko antar perusahaan asuransi dan
perusahaan reasuransi terkait ditentukan dalam suatu
presentase yang tetap.

 Surplus Treaty, yaitu suatu reasuransi di mana


perusahaan reasuransi akan menanggung kelebihan suatu
risiko atas risiko sendiri atau own retension dari
perusahaan asuransi terkait sesuatu dengan limit dalam
kapasitas maksimum treaty yang telah disepakati.
Jenis-Jenis Treaty

Treaty Non-Proporsional

 Excess of Loss, yaitu jenis reasuransi di mana


perusahaan reasuransi hanya akan terlibat dalam suatu
kerugian jika jumlah kerugian melebihi jumlah yang
ditahan (net retention) oleh perusahaan asuransi (ceding
company).

 Stop Loss atau Excess of Loss Ratio, yaitu jenis reasuransi


di mana dasar penetapan tanggung jawab perusahaan
asuransi dan perusahaan reasuransi dinyatakan dalam
bentuk persentase perbandingan antara pendapatan
premi dengan klaim (loss ratio).
Jenis-Jenis Treaty

Treaty Non-Proporsional

 Excess of Loss, yaitu jenis reasuransi di mana


perusahaan reasuransi hanya akan terlibat dalam suatu
kerugian jika jumlah kerugian melebihi jumlah yang
ditahan (net retention) oleh perusahaan asuransi (ceding
company).

 Stop Loss atau Excess of Loss Ratio, yaitu jenis reasuransi


di mana dasar penetapan tanggung jawab perusahaan
asuransi dan perusahaan reasuransi dinyatakan dalam
bentuk persentase perbandingan antara pendapatan
premi dengan klaim (loss ratio).
Jenis-Jenis Treaty

Treaty Non-Proporsional

 Aggregate Excess of Loss, yaitu jenis reasuransi di mana


hanya perusahaan asuransi yang menentukan besarnya
jumlah seluruh kerugian (aggregate net retention) selama
satu tahun tertentu (underwriting year) yang disebut
underlying retention.
Jenis-Jenis Treaty

Fakultatif

merupakan suatu perjanjian reasuransi antara


perusahaan asuransi untuk bebas menentukan apakah
akan mereasuransikan risiko yang ditanggungnya atau
tidak, dan perusahaan reasuransi juga bebas
menentukan apakah akan menerima atau menolak
risiko yang direasuransikan oleh perusahaan asuransi.
Jenis-Jenis Treaty

Facultative Obligatory

Facultative Obligatory, yaitu perjanjian reasuransi di


mana perusahaan asuransi bebas menentukan apakah
akan mereasuransikan risiko yang ditanggungnya atau
tidak, dan jika direasuransikan maka perusahaan
reasuransi wajib menerima bagian risiko yang
direasuransikan kepadanya selama hal tersebut
memenuhi syarat dan ketentuan yang telah disekapati
dalam perjanjian tersebut
Jenis-Jenis Treaty

Facultative Obligatory

Facultative Obligatory, yaitu perjanjian reasuransi di


mana perusahaan asuransi bebas menentukan apakah
akan mereasuransikan risiko yang ditanggungnya atau
tidak, dan jika direasuransikan maka perusahaan
reasuransi wajib menerima bagian risiko yang
direasuransikan kepadanya selama hal tersebut
memenuhi syarat dan ketentuan yang telah disekapati
dalam perjanjian tersebut
Jenis-Jenis Treaty

Pool

Pool merupakan perjanjian reasuransi di mana


beberapa perusahaan asuransi atau perusahaan
reasuransi yang menjadi anggotanya, masing-masing
memiliki saham atau share dengan jumlah persentase
tertentu, baik terkait perhitungan premi yang akan
diterima maupun klaim yang harus dibayarkan.

Anda mungkin juga menyukai