ANALISIS LAPORAN KEUANGAN

PRODI MANAJEMEN
UNJANI YOGYAKARTA
 CAPAIAN PEMBELAJARAN
• Mahasiswa mampu menjelaskan tentang analisis rasio
• Mahasiswa mampu menyebutkan lima kelompok rasio serta
mengidentifikasi, menghitung, dan menginterpretasi rasio-rasio
kunci dalam setiap kelompok
• Mahasiswa mampu mendiskusikan hubungan setiap rasio dengan
laporan posisi keuangan (neraca) serta laporan laba rugi
• Mahasiswa mampu mendiskusikan mengapa ROE adalah rasio kunci
untuk pengendalian manajemen serta bagaimana rasio lain
mempengaruhi ROE, dan menjelaskan penggunaan persamaan
DuPont untuk meningkatkan ROE
ANALISIS LAPORAN KEUANGAN
• Membandingkan kinerja perusahaan dengan
perusahaan lain di industri yang sama
• Mengevaluasi tren di posisi keuangan perusahaan
dari waktu ke waktu
• Membantu manajer mengidentifikasi defisiensi dan
mengambil tindakan korektif
 ANALISIS RASIO
• Rasio likuiditas
• Rasio manajemen aset
• Rasio manajemen utang
• Rasio profitabilitas
• Rasio nilai pasar
RASIO LIKUIDITAS
• Adalah rasio yang menunjukkan hubungan antara kas dan aset lancar perusahaan
lainnya dengan liabilitas lancarnya.
• Aset likuid (liquid asset) adalah aset yang dapat dikonversi menjadi kas dengan cepat
tanpa harus mengurang harga aset tersebut terlalu banyak
• Rasio likuiditas terdiri dari:
 Rasio lancar (curent ratio) menunjukkan sampai sejauh apa liabilitas lancar
ditutupi oleh aset yang diharapkan akan dikonversi menjadi kas dalam waktu
dekat
𝑎𝑠𝑒𝑡 𝑙𝑎𝑛𝑐𝑎𝑟
rasio lancar =
𝑙𝑖𝑎𝑏𝑖𝑙𝑖𝑡𝑎𝑠 𝑙𝑎𝑛𝑐𝑎𝑟
 Rasio cepat (quick acid test ratio) mengukur kemampuan perusahaan melunasi
utang jangka pendek tanpa bergantung pada penjualan persediaan. Rasio cepat
dihitung dengan mengurangkan persediaan dari aset lancar dan membaginya
dengan liabilitas lancar
𝑎𝑠𝑒𝑡 𝑙𝑎𝑛𝑐𝑎𝑟−𝑝𝑒𝑟𝑠𝑒𝑑𝑖𝑎𝑎𝑛
rasio cepat =
𝑙𝑖𝑎𝑏𝑖𝑙𝑖𝑡𝑎𝑠 𝑙𝑎𝑛𝑐𝑎𝑟
 RASIO MANAJEMEN ASET
• Rasio manajemen aset adalah rasio yang mengukur seberapa efektif sebuah perusahaan
mengatur asetnya
 Rasio perputaran persediaan menunjukkan berapa kali aset tertentu berputar selama
tahun tersebut
𝑝𝑒𝑛𝑗𝑢𝑎𝑙𝑎𝑛
=
𝑝𝑒𝑟𝑠𝑒𝑑𝑖𝑎𝑎𝑛
 Rasio jumlah hari penjualan belum tertagih menunjukkan lama waktu rata-rata
perusahaan harus menunggu setelah melakukan penjualan sebelum menerima kas
𝑝𝑖𝑢𝑡𝑎𝑛𝑔
=
𝑟𝑎𝑡𝑎−𝑟𝑎𝑡𝑎 𝑝𝑒𝑛𝑗𝑢𝑎𝑙𝑎𝑛 𝑝𝑒𝑟 ℎ𝑎𝑟𝑖
 Rasio perputaran aset tetap mengukur seberapa efektif perusahaan menggunakan
pabrik dan peralatan
𝑝𝑒𝑛𝑗𝑢𝑎𝑙𝑎𝑛
=
𝑎𝑠𝑒𝑡 𝑡𝑒𝑡𝑎𝑝 𝑛𝑒𝑡𝑜
 Rasio perputaran aset total mengukur perputaran aset perusahaan
𝑝𝑒𝑛𝑗𝑢𝑎𝑙𝑎𝑛
=
𝑡𝑜𝑡𝑎𝑙 𝑎𝑠𝑒𝑡
 RASIO MANAJEMEN UTANG
• Rasio manajemen utang adalah rasio yang mengukur seberapa efektif
perusahaan mengelola utang perusahaan
 Rasio total utang terhadap total modal (total debt to total capital
ratio)mengukur persentase modal perusahaan yang diberikan oleh
kreditur
𝑡𝑜𝑡𝑎𝑙 𝑢𝑡𝑎𝑛𝑔 𝑡𝑜𝑡𝑎𝑙 𝑢𝑡𝑎𝑛𝑔
= =
𝑡𝑜𝑡𝑎𝑙 𝑢𝑡𝑎𝑛𝑔+𝑡𝑜𝑡𝑎𝑙 𝑒𝑘𝑢𝑖𝑡𝑎𝑠 𝑡𝑜𝑡𝑎𝑙 𝑚𝑜𝑑𝑎𝑙
 Rasio times - interest – earned (TIE Ratio) mengukur sampai sejauh
mana laba operasi dapat mengalami penurunan sebelum
perusahaan tidak mampu memenuhi biaya tahunannya
𝑙𝑎𝑏𝑎 𝑠𝑒𝑏𝑒𝑙𝑢𝑚 𝑏𝑢𝑛𝑔𝑎 𝑑𝑎𝑛 𝑝𝑎𝑗𝑎𝑘
=
𝑏𝑖𝑎𝑦𝑎 𝑏𝑢𝑛𝑔𝑎
RASIO PROFITABILITAS
• Rasio profitabilitas adalah rasio-rasio yang menunjukkan pengaruh kombinasi
likuiditas manajemen aset dan utang atau hasil operasi
 Rasio margin operasi mengukur laba operasi atau laba sebelum bunga
dan pajak (EBIT)
𝐸𝐵𝐼𝑇
=
𝑝𝑒𝑛𝑗𝑢𝑎𝑙𝑎𝑛
 Rasio margin laba mengukur laba neto per jumlah mata uang dari
penjualan
𝑙𝑎𝑏𝑎 𝑛𝑒𝑡𝑜
=
𝑝𝑒𝑛𝑗𝑢𝑎𝑙𝑎𝑛
 Rasio pengembalian atas total aset (Return on total asset atau ROA)
𝑙𝑎𝑏𝑎 𝑛𝑒𝑡𝑜
=
𝑡𝑜𝑡𝑎𝑙 𝑎𝑠𝑒𝑡
 Rasio pengembalian atas ekuitas saham biasa (Return on total equity
atau ROE) mengukur tingkat pengembalian atas investasi pemegang
saham biasa
𝑙𝑎𝑏𝑎 𝑛𝑒𝑡𝑜
=
𝑒𝑘𝑢𝑖𝑡𝑎𝑠 𝑝𝑒𝑚𝑒𝑔𝑎𝑛𝑔 𝑠𝑎ℎ𝑎𝑚
 Rasio pengembalian atas modal yang diinvestasikan (Return on invested
capital atau ROIC) mengukur total pengembalian yang disediakan
perusahaan bagi investornya
𝐸𝐵𝐼𝑇 (1−𝑇) 𝑁𝑂𝑃𝐴𝑇
= =
𝑚𝑜𝑑𝑎𝑙 𝑦𝑎𝑛𝑔 𝑑𝑖𝑖𝑛𝑣𝑒𝑠𝑡𝑎𝑠𝑖𝑘𝑎𝑛 𝑡𝑜𝑡𝑎𝑙 𝑚𝑜𝑑𝑎𝑙 𝑦𝑎𝑛𝑔 𝑑𝑖𝑖𝑛𝑣𝑒𝑠𝑡𝑎𝑠𝑖𝑘𝑎𝑛 𝑡𝑜𝑡𝑎𝑙
 Rasio kemampuan dasar untuk menghasilkan laba (Basic earning power
atau BEP) menunjukkan kemampuan aset perusahaan dalam
menghasilkan laba operasi
𝐸𝐵𝐼𝑇
=
𝑡𝑜𝑡𝑎𝑙 𝑎𝑠𝑒𝑡
RASIO NILAI PASAR
• Rasio nilai pasar (market value ratio) adalah rasio-rasio yang
menghubungkan harga saham perusahaan dengan keuntungan dan
nilai buku per saham
 Rasio harga terhadap laba per saham (price/earning atau P/E
ratio) menunjukkan jumlah uang yang bersedia dibayar oleh
investor untuk setiap $1 laba berjalan
ℎ𝑎𝑟𝑔𝑎 𝑝𝑒𝑟 𝑠𝑎ℎ𝑎𝑚
=
𝑙𝑎𝑏𝑎 𝑝𝑒𝑟 𝑠𝑎ℎ𝑎𝑚
 Rasio nilai pasar/nilai buku (market/book ratio) memberikan
indikasi bagaimana pandangan investor terhadap perusahaan)
ℎ𝑎𝑟𝑔𝑎 𝑝𝑎𝑠𝑎𝑟 𝑝𝑒𝑟 𝑠𝑎ℎ𝑎𝑚
=
𝑛𝑖𝑙𝑎𝑖 𝑏𝑢𝑘𝑢 𝑝𝑒𝑟 𝑠𝑎ℎ𝑎𝑚
PERSAMAAN DUPONT
• Persamaan DuPont merupakan suatu formula yang
menunjukkan bahwa tingkat pengembalian atas ekuitas
merupakan hasil dari margin laba, perputaran aset total, dan
pengganda ekuitas
• Persamaan ini menunjukkan hubungan antara manajemen
aset, manajemen utang, dan rasio-rasio profitabilitas
ROE = ROA x Pengganda ekuitas
ROE = margin laba x perputaran total aset x pengganda ekuitas
𝑙𝑎𝑏𝑎 𝑛𝑒𝑡𝑜 𝑝𝑒𝑛𝑗𝑢𝑎𝑙𝑎𝑛 𝑡𝑜𝑡𝑎𝑙 𝑎𝑠𝑒𝑡
ROE = 𝑥 𝑥
𝑝𝑒𝑛𝑗𝑢𝑎𝑙𝑎𝑛 𝑡𝑜𝑡𝑎𝑙 𝑎𝑠𝑒𝑡 𝑡𝑜𝑡𝑎𝑙 𝑒𝑘𝑢𝑖𝑡𝑎𝑠 𝑠𝑎ℎ𝑎𝑚 𝑏𝑖𝑎𝑠𝑎
ECONOMIC VALUE ADDED (EVA)
• EVA mengukur seberapa banyak manajemen
memberikan tambahan terhadap kekayaan
pemegang saham selama tahun tersebut
EVA = EBIT (1 – pajak) - 𝑡𝑜𝑡𝑎𝑙 𝑚𝑜𝑑𝑎𝑙 𝑖𝑛𝑣𝑒𝑠𝑡𝑜𝑟 (𝑏𝑖𝑎𝑦𝑎 𝑚𝑜𝑑𝑎𝑙 𝑠𝑒𝑡𝑎𝑙𝑎ℎ 𝑝𝑎𝑗𝑎𝑘)
EVA = ekuitas (ROE –biaya ekuitas)
• EVA bergantung pada tiga faktor yaitu:
 Tingkat pengembalian (ditunjukkan oleh ROE)
 Risiko (yang mempengaruhi biaya ekuitas)
 Ukuran (yang diukur dengan ekuitas yang digunakan)
MENGGUNAKAN RASIO KEUANGAN UNTUK
MENILAI KINERJA
• Perbandingan rata-rata industri
• Benchmarking yaitu proses membandingkan suatu
perusahaan tertentu dengan sekelompok perusahaan
pesaing utama di industrinya
• Analisis tren→rasio-rasio keuangan digunakan untuk
menilai kemungkinan adanya perbaikan atau
penurunan kondisi keuangan
FAKTOR KUALITATIF DALAM MENGANALISIS
LAPORAN KEUANGAN
• Pendapatan perusahaan terikat pada satu pelanggan utama atau tidak? Dan
apakah pelanggan memiliki alternatif produk perusahaan yang lain atau
tidak?
• Sejauh mana pendapatan perusahaan terikat pada satu produk utama?
• Sejauh mana perusahaan bergantung pada satu pemasok?
• Berapa persentase bisnis perusahaan yang dihasilkan di luar negeri?
• Seberapa besar kompetisi yang dihadapi oleh perusahaan
• Apakah perlu bagi perusahaan untuk berinvestasi secara berkelanjutan
dalam penelitian dan pengembangan?
• Apakah perubahan dalam hukum dan regulasi akan memberikan dampak
penting bagi perusahaan?