Anda di halaman 1dari 24

KONSEP KONSEP DALAM

ARSITEKTUR

RAHMADANTI ADMAJA | 142018009

DOSEN : RENY KARTIKA SARI, ST.,MT


DEFINISI
 Wikipedia, Konsep didefinisikan sebagai suatu arti yang mewakili
sejumlah objek yang mempunyai ciri-ciri yang sama. Konsep
diartikan juga sebagai suatu abstraksi dari ciri-ciri sesuatu yang
mempermudah komunikasi antar manusia dan memungkinkan
manusia untuk berpikir. Konsep adalah abstrak di mana mereka
menghilangkan perbedaan dari segala sesuatu dalam ekstensi,
memperlakukan seolah-olah mereka identik.

 Aristoteles, konsep merupakan penyusun utama dalam


pembentukan pengetahuan ilmiah dan filsafat pemikiran manusia.

 KBBI, Konsep merupakan ide atau pengertian yang diabstrakkan


dari peristiwa konkret.
KONSEP KONSEP DALAM ARSITEKTUR
Dalam sitektur, suatu konsep ialah mengemukakan suatu cara
khusus mengenai syarat-syarat suatu rencana, konteks dan
keyakinan dapat digabungkan bersama.
Dalam menggambarkan suatu konsep, para perancang
biasanya menggunakan 6 sinonim, yaitu :
 Gagasan arsitektur adalah konsep yang telah di sederhana kan
menjadi sebagai arsitektur formal.
 Tema merupakan suatu pola atau gagasan spesifik yang berulang
di seluruh rancangan suatu proyek.
 Gagasan superorganisasi adalah acuan terhadap konfigurasi
geometris umum atau hierarki yang bertujuan memberi cukup
struktur bagi pola sehingga masing-masing bagian dapat
dikembangkan dengan keistimewaan masing-masing.
 Parti (skema) dan esquisse (sketsa) adalah produk menurut
konsep dan grafik dalam suatu proyek diharapkan
dikembangkan suatu konsep dan sketsa pendahuluan dari
konfigurasi bangunan.
 Terjemahan harfiah yaitu gambaran suatu tujuan guna
mengembangkan suatu konsep dan diagram yang dapat
dijadikan rencana sederhana untuk suatu proyek.
KENDALA KENDALA PEMBUATAN KONSEP
 Masalah Komunikasi
Masalah tersulit bukanlah menjelaskan gagasan kita kepada
orang lain, tetapi kepada diri sendiri.

 KetidakPengalaman
Suatu konsep sukar diciptakan bila merupakan aspek
arsitektur yang tidak di kuasai.

 Identifikasi Hirarki yang Tidak Tepat


Karena kurangnya pengalaman, perancang mengalami
kesulitan dalam memutuskan apakah suatu gagasan
merupakan konsep yang baik atau buruk. Arsitek harus
sanggup membuat penilaian yang tepat terhadap hirarki
konsep.
HIRARKI KONSEP

 Wawasan adalah gagasan yang dianggap tidak penting,


namun selalu masih terdapat kemungkinan bahwa ada
suatu dasar kebenaran yang penting yang tersembunyi
bahkan dalam setiap ucapan yang fasih
 Gagasan, adalah pemikiran nyata yang spesifik yang
kita miliki sebagai hasil pemahaman, pengertian, atau
pengamatan
 Konsep, Dalam arsitektur, suatu konsep
mengidentifikasi bagaimana berbagai aspek persyaratan
untuk suatu bangunan dapat dipersatukan dalam suatu
pemikiran spesifik yang langsung mempengaruhi
rancangan dan konfigurasinya.
 Skenario Konsep, Merupakan sebuah essay singkat yang
mempertalikan semua faktor & gagasan penting yang
mempengaruhi pemecahannya.

Jenis- jenis Skenario Konsep

1.Skenario Konsep lnkremental


Strategi perancang yang berdasarkan konsep untuk masing-
masing bagian dari keseluruhan desain.
2.Skenario Konsep Umum ( menyeluruh )
 Suatu strategi yang mengintregrasikan konsep
perancangannya menjadi sebuah konsep umum.
JENIS-JENIS KONSEP
1. ANALOGI.
Analogi adalah salah satu pendekatan bentuk yang biasa
digunakan dalam desain arsitektur. Analogi merupakan
Konsep yang berdasarkan pada "kemiripan secara visual"
dengan sesuatu yang lain.
Suatu desain akan mengalami transformasi analogical ketika
desain tersebut memiiki kriteria penggambaran tentang
sesuatu hal. Hal ini dapat berupa benda, watak ataupun suatu
kejadian. Desain analogical pada prinsipnya adalah
menggambarkan visual analogi ke dalam solusi permasalahan
desain.
Berikut adalah macam-macam dari konsep analogi, yaitu :

 Analogi Langsung
Dengan analogi ini, arsitek akan menyelesaikan
permasalahan desain berdasarkan fakta dari cabang-cabang
ilmu lain.
 Analogi Personal
Adalah seorang arsitek yang membayangkan atau
mengandaikan dirinya sendiri sebagai bagian dari
permasalahan yang ada di dalam desain sebuah arsitektur.
 Analogi Simbolik
Analogi simbolik adalah analogi dimana sang arsitek
menyelesaikan permasalahan desain dengan cara menyisipkan
makna tertentu secara tersirat.
CONTOH BANGUNAN YANG MENGGUNAKAN KONSEP
ANALOGI

 Menara Eiffel

Menara Eiffel dirancang sebagai


sebuah bangunan yang
menggambarkan sesosok wanita
feminim yang elegan. Menara
Eiffel seakan merepresentasikan
bagaimana seorang wanita
anggun berdiri, bagaimana bentuk
tubuhnya yang elegan.
 Ronchamp Chapel – Le Corbuzier

Karya Le Corbuzier yang satu ini banyak sekali dimiripkan dengan


bermacam-macam objek seperti telapak tangan yang membuka seolah
berdoa, atau juga seperti kapal laut, bentuk bebek, topi pelukis dan
masih banyak lagi.
Akan tetapi, arti dari bangunan tersebut ternyata berbeda dengan apa
yang dimaksud dari Le Corbuzier sendiri. Broadbent menuturkan
bahwa inspirasi dari Ronchamp Chapel ini berasal dari sebuah
cangkang kepiting yang secara tidak sengaja ditemukan oleh Le
Corbuzier pada saat sedang berjalan-jalan di Pulau Long Island.
2. METAFORA

Konsep metafora adalah konsep yang menggunakan


ungkapan “bagaikan” atau “seperti” untuk
mengidentifikasikan suatu hubungan antara benda tertentu
dengan desain.
Prinsip Prinsip Dalam Konsep Metafora

 Berusaha untuk mentransfer suatu keterangan (maksud) dari


suatu subjek ke subjek lain.
 Berusaha untuk melihat suatu subjek seakan-akan subjek
tersebut adalah sesuatu hal yang lain.

Kegunaan Konsep Metafora

 Memungkinkan untuk melihat suatu karya Arsitektural dari


sudut pandang yang lain.
 Mempengaruhi untuk timbulnya berbagai interprestasi
pengamat.
 Dapat menghasilkan Arsitektur yang lebih ekspresif.
JENIS JENIS METAFORA

 Intangible Metaphor (metafora abstrak)


Intangible methaphors adalah metafora abstrak yang berangkat dari
sesuatu yang abstrak dan tak terlihat (tak berbentuk).
Yang menjadi dasar dari perancangan metafora ini adalah konsep, ide,
kondisi manusia serta kualitas tertentu . Ide-ide ini dapat berasal dari
pemberangkatan metaforik sebuah konsep yang abstrak.
Contoh : Replay’s Building – Branson Mo, USA
 Metafora Konkrit (Tangible Methapors)
Tangible methaphors adalah metafora nyata yang berangkat dari
bentuk visual serta spesifikasi atau karakter tertentu dari sebuah
benda nyata. Benda yang dijadikan acuan biasanya merupakan benda
yang memiliki nilai khusus bagi kelompok masyarakat tertentu.
Contoh : rumah menjadi istana atau pun sebuah atap kuil yang
diandaikan sebagai langit

 Combined Metaphors (metafora kombinasi)


Metafora kombinasi membandingkan suatu objek visual dengan
benda lain serta mempunyai persamaan nilai konsep dengan objek
acuannya. Objek tersebut digunakan sebagai acuan kreativitas dalam
perancangan. Contoh : sebuah komputer dan sarang lebah, yang
keduanya merupakan kotak dari proporsi relevan dan juga satu sama
lainnya memiliki kualitas disiplin, organisasi dan koperasi.
CONTOH BANGUNAN METAFORA
 Busan Opera House.
Bangunan ini menggabungkan bentuk cangkang dan kerangka ikan
sebagai ide desainnya.
 Huainan, China

Bangunan ini merupakan desain arsitektur yang menggunakan


konsep metafora, yaitu mengambil bentuk dari alat musik piano dan
biola yang saling di gabungkan, sehingga membentuk suatu
bangunan yang sangat indah dan berestetika.
3. ESENSI (HAKEKAT)

Hakekat adalah menyaring dan memusatkan aspek-aspek persoalan


yang rumit menjadi keterangan-keterangan gambling yang lebih
ringkas. Konsep ini merupakan hasil penemuan serta identifikasi
pokok masalah.
Inti dari konsep hakikat adalah mencari suatu konsep mendasar dari
sebuah perancangan.
CONTOH BANGUNAN YANG MENGGUNAKAN KONSEP HAKEKAT:
 TWA di bandara udara international Kennedy.

Bangunan ini mencerminkan dua hakikat dari bandara yaitu pertama


sebagai kompleks terminal yang menjadi bagian dari Idlwild
(sekarang Kennedy International), suatu bangunan untuk TWA yang
khusus mengesankan dan kedua sebagai sebuah bangunan yang
menggambarkan ekspresi drama keistimewaan dan kegairahan
sebuah perjalanan.
4. PRAGMATIK
 Konsep Programatik adalah konsep yang dikembangkan berkisar
tentang persoalan-persoalan yang pragmatis, yang diidentifikasi
dari program sebuah bangunan. Konsep ini dikenal sebagai
tanggapan langsung dari pemecahan masalah suatu proyek dan
perancangannya.

 Dubai sustainable city


Ide rancangan bangunan dan
lingkungan hemat energi dengan
memanfaatkan tenaga surya
sebesar 60% sebagai sumber
energi pada masing-masing
hunian dan mengonsumsi energi
air sebanyak 30%.
5. UTOPIA (CITA CITA)

Cita-cita adalah konsep ideal yang dibawa sendiri oleh arsitek kepada
masalah yang bersangkutan.
Konsep cita-cita berkaitan erat dengan pengetahuan dan pengalaman
sang arsitek tentang perancangan tertentu yang diperoleh melalui
proses pembelajaran dan pengalaman panjang dalam mengerjakan
proyek atau kasus perancangan yang variatif.
 1. China Central Television Headquarters

Bangunan utama bukanlah seperti


gedung menara biasanya, tetapi
merupakan putaran dari enam
bagian horisontal dan vertikal
meliputi luas lantai 473,000 m
(1,552,000 ft), menghasilkan
tampilan yang tidak umum dari
menara bangunan dengan lubang
di tengah.
Konstruksi bangunan benar-benar
menantang, dikarenakan lokasinya
yang berada di daerah gempa.

Anda mungkin juga menyukai