Anda di halaman 1dari 3

Validitas

Validitas dalam penelitian dijelaskan sebagai suatu


derajat ketepatan alat ukur penelitian tentang isi atau
arti sebenarnya di ukur .Paling tidak yang dapat kita
lakukan dalam menetapkan validitas suatu instrumen
pengukiran adalah menghasilkan derajat yang tinggi
dari kedekatan data yang diperoleh dengan apa yang
kita yakini dalam pengukuran.Untuk menguji validitas
instrumen,ada tiga komponen yang harus
dilakukan,yaitu :
A.Pengujian validitas konstruksi
B.Pengujian validitas isi
C. Pengujian Validitas Eksternal
Tiga komponen yang harus dilakukan
a.Pengujian validitas konstruksi
Instrumen yang telah dikonstruksi mengenai aspek-aspek yang akan
diukur dengan berlandasan teori selanjutnya didiskusikan dengan ahli
miniman tiga orang.Selanjutnya lakukan uji coba instrumen pada
sampel sekitar 30 responden dari populasi yang akan dipakai.setelah
data ditabulasikan maka uji validitas konstruksi dilakukan dengan cara
mengorelasikan antar skor item instrumen.
b.Pengujian validitas isi
Untuk instrumen dalam bentuk tes, pengujian validitas isi dapat
dilakukan dengan membandingkan antara isi instrumen dengan materi
yang telah disetujui. Untuk instrumen dalam bentuk non tes, dapat
dilakukan dengan membandingkan antara isi instrumen dengan
rancangan atau program yang telah disiapkan. Pada setiap instrumen
terrdapat butir-butir pertanyaan maupun pernyataan.
C.Pengujian Validitas Eksternal
Pengujian validitas eksternal dilakukan dengan cara membandingkan
antara kriteria yang ada pada instrumen dengan fakta-fakta empiris
yang terjadi di lapangan.
Reliabilitas
Reliabilitas adalah derajat ketepatan, ketelitian atau keakuratan
yang dibutuhkan oleh instrumen pengukuran. Pengujiannya
dapat dilakukan secara internal dan eksternal. Pengujian secara
internal adalah pengujian dengan menganalisis konsitensi butir-
butir yang ada. Sedangkan pengujian secara eksternal dapat
dilakukan dengan tes-retest.
• Konsistensi Butir
Buatlah dua instrumen yang butir-butir pertanyaan atau
pernyataanya ekuivalen. Mislanya "Berapa tahun usia Anda?"
adalah sama dengan "Anda lahir tahun berapa?" Lakukan
pengujian dua instrumen pada responden dan waktu yang sama,
tetapi sekali saja. Selanjutnya data korelasikan dari kedua
instrumen itu. Bila korelasinya posiif dan signifikan maka
instrumen dinyatakan reliable
• Tes-Retest
Cara ini dengan mencocokan instrumen beberapa kali kepada
responden. Reliabilitas diukur dari koefisien korelasi antara
percobaan dan berikutnya. Bila koefisien korelasi positif dan
signifikan maka instrumen dinyatakan reliabel.

Anda mungkin juga menyukai