Implementasi Metode CBR (Case Based

Reasoning) Dalam Pemilihan Pestisida

Terhadap Hama Padi di Sawah
Menggunakan Koefisien Jaccard
(Studi Kasus : Kabupaten Bojonegoro)

Nabella Permata Sari

1634010048
Latar Belakang
 Kabupaten Bojonegoro merupakan salah satu sentra produksi padi di Jawa Timur. Menurut data BPS pada
tahun 2016, Kabupaten Bojonegoro merupakan salah satu wilayah lumbung pangan dan energi serta sentra
produksi padi tertinggi ke-4 di provinsi Jawa Timur dengan kontribusi mencapai 7% dari total produksi di Jawa
Timur.
Salah satu tantangan terbesar bagi petani Bojonegoro agar padinya tetap tumbuh baik adalah serangan
hama yang dapat merugikan. Beberapa hama yang sering menyerang tanaman padi di Kabupaten Bojonegoro
yaitu, potong leher, wereng cokelat, kupu-kupu putih (kaper), penggerek batang, dan tikus. Hama tersebut dapat
dikendalikan secara kimiawi menggunakan pestisida.
Berdasarkan uraian di atas, dalam membantu petani Kabupaten Bojonegoro dalam memilih pestisida
untuk membasmi hama tanaman padi, maka penulis akan mengimplementasikan metode Case Based Reasoning
(CBR) dalam pemilihan pestisida untuk membasmi hama padi di sawah Koefisien Jaccard.
Dalam menetukan pengambilan keputusan pemilihan pestisida yang tepat pada tanaman padi, digunakan
penilaian berdasarkan faktor jenis musim, fase pertumbuhan, varietas padi, kondisi daun, kondisi buah, kondisi
batang, kondisi anakan, tampak fisik, harga pestisida dan hama penyerang. Untuk varietas padi, di Kabupaten
Bojonegoro varietas padi yang cocok di tanam adalah varietas Ciherang, IR-64, Situbagendit dan Inpari 32.
Tinjauan Pustaka
 Fase Pertumbuhan Padi di Sawah
 Fase Vegetatif (awal pertumbuhan sampai pembentukan malai).
Tahap 0 : Berkecambah sampai muncul kepermukaan
Tahap 1 Pertunasan
Tahap 2 :Anakan
Tahap 3 : Pemanjangan batang

 Fase Reproduksi (pembentukan malai sampai pembungaaan)

Tahap 4 : Pembentukan malai sampai bunting
Tahap 5 : Keluar malai
Tahap 6 : Pembungaan

 Pematangan (pembungaan sampai gabah matang)

Tahap 7 : Gabah matang susu
Tahap 8 : Gabah setengah matang
Tahap 9 : Gabah matang penuh
 Hama Penyerang Padi di Sawah
Beberapa hama yang sering menyerang padi di Kabupaten Bojonegoro yaitu :

1. Potong Leher
2. Wereng cokelat
3. Kupu-kupu putih (kaper)
4. Penggerek batang
5. Tikus (Rattus argentiventer)
 Metode Case Based Reasoning (CBR)
Case Based Reasoning (CBR) adalah salah satu metode untuk membangun sistem dengan pengambilan
keputusan untuk memecahkan kasus atau masalah yang baru dengan cara mengingat solusi dari kasus
lama/sebelumnya dengan menggunakan informasi dan pengetahuan pada situasi tersebut. Semakin mirip
masalah, semakin mirip pula solusinya.
CBR dapat digunakan untuk menyimpan dan menggunakan kembali pengetahuan dari pengalaman sebelumnya.
Tahapan-tahapan dalam CBR adalah sebagai berikut:
1. Retrieve : Mendapatkan/memperoleh kembali kasus yang paling menyerupai/relevan (similar) dengan kasus
yang baru.
2. Reuse : Reuse (menggunakan) informasi dan pengetahuan dari kasus tersebut untuk memecahkan
permasalahan
3. Revise : Revise (meninjau/memperbaiki kembali) usulan solusi.
4. Retain : Retain (menyimpan) bagian-bagian dari pengalaman tersebut yang mungkin berguna untuk
memecahkan masalah di masa yang akan datang
 Koefisien Jaccard
Koefisien Jaccard adalah salah satu metode yang dipakai untuk menghitung similarity antara dua obyek.
Ditemukan oleh Paul Jaccard yang merupakan metode ukuran kesamaan yang digunakan untuk membandingkan
kesamaan dan keragaman 2 set sampel. Persamaannya sebagai berikut:
|𝐷 ∩ 𝑄| |𝐷 ∩ 𝑄|
𝐽𝑎𝑐𝑐𝑎𝑟𝑑 𝐷, 𝑄 = =
𝐷∪𝑄 𝐷 + 𝑄 − |𝐷 ∩ 𝑄|

Sehingga, jika dijabarkan lebih lanjut ke dalam ruang vektor menjadi :

σ𝑛𝑖=1 𝐷𝑖 × 𝑄𝑖
𝐽𝑎𝑐𝑐𝑎𝑟𝑑 𝐷, 𝑄 = 𝑛
σ𝑖=1(𝐷𝑖 )2 + σ𝑛𝑖=1(𝑄𝑖 )2 − σ𝑛𝑖=1 𝐷𝑖 × 𝑄𝑖

Dimana :
D =Bobot kriteria penilaian
Q = Nilai kedekatan subkriteria
FLOWCHART
 Mulai

Input data :
1. Hama
Sudah mengetahui
Ya penyerang
hama penyerang?
2. Rentang harga
pestisida

Tidak

Input data :
1. jenis musim Pencocokan data
2. fase pertumbuhan berdasarkan inputan
3. varietas padi menggunakan CBR
4. kondisi daun
5. kondisi buah
6. kondisi batang
7. kondisi anakan
8. tampak fisik
Apakah data cocok
dengan data di Tidak
database?

Pencocokan data
berdasarkan inputan Ya
menggunakan CBR

Tampilkan hasil
Ditambahkan
pencocokan
sebagai kasus
pestisida dengan
baru
database

Apakah data cocok

Tidak dengan data di
database?

Ya

Tampilkan hasil
Ditambahkan
pencocokan
sebagai kasus
hama dengan
baru
database

Selesai
Kedekatan Kriteria
 Kedekatan Kriteria Jenis Musim Kedekatan Kriteria Kondisi Daun

Kedekatan Musim Panas Musim Hujan Kedekatan Normal Kuning Bintik- Habis
bintik
Musim Panas 1 0
Normal 1 0,60 0,55 0,05
Musim Hujan 0 1
Kuning 0,60 1 0,80 0,05
Bintik-bintik 0,55 0,80 1 0,05
Habis 0,05 0,05 0,05 1
Kedekatan Kriteria Varietas Padi
Kedekatan IR-64 Ciherang Situbagendit Inpari-32
Kedekatan Kriteria Kondisi Buah
IR-64 1 0,90 0,70 0,60
Ciherang 0,90 1 0,60 0,50 Kedekatan Normal Bintik- Habis Hampa
bintik
Situbagendit 0,70 0,60 1 0,50
Normal 1 0,75 0,05 0,20
Inpari-32 0,60 0,50 0,50 1
Bintik-bintik 0,75 1 0,05 0,70
Habis 0,05 0,05 1 0,60
Hampa 0,20 0,70 0,60 1
 Kedekatan Kriteria Kondisi Batang
Kedekatan Kriteria Fase Pertumbuhan
Kedekatan Normal Layu Habis
Normal 1 0,70 0,40 Kedekata Tah Tah Tah Tah Tah Tah Tah Tah Tah Tah
n ap0 ap1 ap2 ap3 ap4 ap5 ap6 ap7 ap8 ap9
Layu 0,70 1 0,50
Tahap0 1 0,90 0,80 0,75 0,60 0,50 0,40 0,30 0,20 0,10
Habis 0,40 0,50 1
Tahap1 0,90 1 0,90 0,80 0,70 0,60 0,50 0,40 0,20 0,10

Kedekatan Kriteria Kondisi Anakan Tahap2 0,80 0,90 1 0,80 0,75 0,75 0,70 0,65 0,60 0,50

Kedekatan Normal Sedikit Tahap3 0,75 0,80 0,80 1 0,75 0,75 0,70 0,70 0,65 0,60

Normal 1 0,60 Tahap4 0,60 0,70 0,75 0,75 1 0,75 0,75 0,70 0,65 0,60
Sedikit 0,60 1
Tahap5 0,50 0,60 0,75 0,75 0,75 1 0,75 0,70 0,60 0,60

Tahap6 0,40 0,50 0,70 0,70 0,75 0,75 1 0,75 0,70 0,60
Kedekatan Kriteria Tampak Fisik
Tahap7 0,30 0,40 0,65 0,70 0,70 0,70 0,75 1 0,75 0,70
Kedekatan Normal Kerdil Tahap8 0,30 0,20 0,60 0,65 0,65 0,60 0,70 0,75 1 0,90

Normal 1 0,70 Tahap9 0.10 0,10 0,50 0,60 0,60 0,60 0,60 0,70 0,90 1

Kerdil 0,70 1
Contoh Perhitungan
 KASUS BARU
No. Kriteria Bobot Subkriteria
Kriteria
1. Fase 0,80 Pembungaan
Pertumbuhan
2. Varietas Padi 0,78 Inpari 32
3. Jenis Musim 0,85 Hujan
4. Kondisi Daun 0,70 Kuning Nilai
KASUS
5. Kondisi Buah 0,70 Hampa Kriteria Penilaian IDCASE-CH0001 kedekatan
BARU
6. Kondisi Batang 0,65 Normal
subkriteria

7. Kondisi Anakan 0,75 Sedikit

Hama Penyerang Penggerek Batang ? ?

8. Kondisi Fisik 0,60 Kerdil

Fase Pertunasan 0,50 Pembungaan
Pertumbuhan
Varietas Padi Ciherang 0,50 Inpari-32
Jenis Musim Hujan 1 Hujan
Kondisi Daun Kuning 1 Kuning
Kondisi Buah Hampa 1 Hampa
Kondisi Batang Normal 1 Normal
Kondisi Anakan Sedikit 1 Sedikit
Kondisi Fisik Kerdil 1 Kerdil
𝑆𝑖𝑚𝑖𝑙𝑎𝑟𝑖𝑡𝑎𝑠

0,80𝑥0,50 + 0,78𝑥0,50 + 0,85.𝑥 + 0,70𝑥1 + 0,70𝑥1 + 0,65𝑥1 + 0,75𝑥1 +(0,60𝑥1)

=
0,64+0,608+0,722+0,49+0,49+0,422+0,562+0,36 + 0,25+0,25+1+1+1+1+1+1 −5,04

5,04
= = 0,87
4,294 + 6,5 − 5,04
TERIMA KASIH