Anda di halaman 1dari 10

BATAKO BERBAHAN SERABUT KELAPA SEBAGAI PEREDAM SUARA

DISUSUN OLEH :
1. BAGUS GINANJAR DWI PUTRA
2. BUDIARTO MUHAEMIN
BATAKO
Batako adalah salah satu material bangunan yang digunakan
sebagai bahan dasar pembuatan dinding. Dibuat dengan
campuran semen+kapur pasir ditambah air dalam keadaan
pulen. Batako termasuk batu buatan yang tidak dibakar,
kekerasannya tergantung dari kualitas bahan susun,
perbandingannya campuran dan kemampatannya pada proses
pencetakan.
Batako hanya dipergunakan sebagai dinding yang tidak
memikul beban berat, dan apabila ditempat-tempat tertentu
terdapat beban yang cukup berat, maka ditempat itu
sebaiknya dipasang kolom beton bertulang untuk memikul
bebannya.
 Bunyi adalah energi gelombang yang berasal dari sumber bunyi yaitu
benda yang bergetar. Gelombang bunyi merupakan gelombang mekanik
yang dapat merambat melalui medium.
 Peredam suara (Sound Insulation) adalah suatu alat yang dapat
berfungsi untuk meredamkan atau mengurangi jumlah intensitas dari
suara dan bunyi kebisingan yang terjadi.
Sifat-sifat Gelombang Bunyi :
1. Pemantulan gelombang bunyi
2. Interferensi gelombang bunyi
3. Resonansi

Peningkatan kualitas bunyi di dalam ruangan di butuhkan oleh bangunan,


baik dengan fungsi audio atau fungsi audio-visual. Untuk mencapai kualitas
bunyi yang dibutuhkan, pertimbangan penggunaan material bangunan
beserta faktor-faktor lainnya amat sangat penting diperhatikan seperti :
1. Lantai ruangan
2. Plafon ruangan
3. Dinding ruangan
4. Pintu dan jendela
5. Penataan letak-letak ruang
Sabut Kelapa
Sabut kelapa mempunyai struktur yang serupa dengan
peredam yang telah ada. Di sisi lain, kelapa dihasilkan di
Indonesia dalam jumlah besar. Dengan pemanfaatan sabut
kelapa dapat menjadi lebih optimal pemanfaatan
sesungguhnya.
Pengujian Penggunaan Serabut Kelapa
1. Uji Slump

Kadar serabut kelapa Nilai slump


0% 8
5% 4
10% 3
15% 2
20% 2

2. Kuat Tekan

Variasi Kuat tekan


0% 25,9
5% 22,49
10% 17,46
15% 12,59
20% 7,9
3. Kuat Tarik Belah

Variasi Kuat Tarik belah


0% 44,54
5% 34,16
10% 31,52
15% 29,82
20% 24,63

4. Uji peredaman suara mengguanakan alat impedance tube dengan ASTM 1050, ISO 10543-2:1998.
Sampel Koef. Frekuensi
(Hz)
% absorpsi 250 500 1000 1500 2000
B 80%-SK 20%  0.59652 0.33906 0.70547 0.95866 0.93411
B 85-SK 15%  0.42661 0.32636 0.66359 0.96432 0.69395

B 90-SK 10%  0.33533 0.29935 0.38307 0.89544 0.45926


B 95-SK 5%  0.20868 0.09713 0.18686 0.81722 0.66007

B 100%-SK 0%  0.04152 0.04152 0.13432 0.24303 0.23133


Kesimpulan sampel percobaan menggunakan serabut kelapa
sebagai bahan peredam suara dari penggunaan 0%-20%.
Variasi serabut Nilai Kuat Tekan Nilai Kuat Tarik Nilai Koefisien
kelapa Rata - rata Rata - rata Serap Bunyi
(Kg/cm2) (Kg/cm2) Rata - rata
0% 25.90 44,54 0,16
5% 22,49 34,16 0,394
10% 17,46 31,52 0,474
15% 12,59 29,82 0,615
20% 7,9 24,63 0,7074
Kesimpulan
Meskipun sangat bagus untuk meredam suara penggunaan
serabut kelapa terlalu banyak malah menurunkan kualitasnya
sehingga tidak dapat digunakan sebagai bahan bangunan. Dari
tabel tadi dapat ditarik kesimpulan bahwa optimum
penggunaan serabut kelapa adalah pada penggunaan 5%.
serabut kelapa ini memiliki efek samping yaitu densitasnya
menurun, kuat impak, dan kekerasannya menurun. Sehingga
penggunaannya lebih cocok pada studio musik yang
diharuskan ruangannya dapat meredam suara.

Anda mungkin juga menyukai