PNEUMOnia Geriatri
PNEUMOnia Geriatri
DEFINISI
• peradangan parenkim paru distal dari
bronkiolus terminalis yang mencakup
bronkiolus respiratorius dan alveoli serta
menimbulkan konsolidasi jaringan paru dan
gangguan pertukaran gas setempa
KLASIFIKASI
Berdasarkan klinis dan epidemiologis
: a. Pneumonia komuniti B. Pneumonia nosokomial (hospital-acqiured
(community-acquired pneumonia) pneumonia / nosocomial pneumonia)
Protozoa Pneumonia yang disebabkan oleh protozoa sering disebut pneumonia pneumosistis.
Termasuk golongan ini adalah Pneumocystitis Carinii Pneumonia (PCP). Pneumonia pneumosistis sering
ditemukan pada bayi yang prematur. (Djojodibroto, 2009).
4.4 gejala
• Gejala Pneumonia pada usia lanjut
Gejala pneumonia pada usia lanjut lainnya dapat dilihat dari pola
makan. Penurunan nafsu makan drastis dalam beberapa hari
belakangan mungkin merupakan pertanda pneumonia.
• 5. Ketika sejumlah cairan atau benda asing masuk ke dalam trakea, reflek
batuk akan bekerja, dan isi yang tidak diinginkan segera dikeluarkan dari
cabang-cabang trakeobronkial.
• 6. Apabila patogen dapat melewati seluruh mekanisme
perlindungan tersebut dan masuk ke dalam alveoli, patogen
akan berada di ruangan yang pada keadaan normal kering
dan tidak dapat dihuni. Masuknya patogen akan memicu
masuknya netrofil dan makrofag alveolar yang akan
memangsa dan membunuh patogen tersebut.
Immunoglobulin dan komplemen dapat ditemukan pada
area ini. Surfaktan juga memiliki fungsi perlindungannya
sendiri.
• 1. Anamnesis
• inspeksi :
dapat terlihat bagian yang sakit tertinggal waktu bernapas,
pada
• palpasi :
fremitus dapat mengeras, pada perkusi redup, pada
• Auskultasi :
terdengar suara napas bronkovesikuler sampai bronkial
yang mungkin disertai ronki basah halus yang kemudian m
enjadi ronki basah kasar pada stadium resolusi.
Pemeriksaan penunjang
• Foto toraks
• gambaran pneumonia
• Lobaris tersering disebabkan Oleh
Streptococcus pneumonia, Pseudomonas aerugin
osa sering memperlihatkan infiltrat bilateral atau
gambaran bronkopneumonia sedangkan Klebsie
la pneumonia sering menunjukkan konsolidasi y
ang terjadi pada lobus atas kanan meskipun dapa
t mengenai beberapa lobus.
Pemeriksaan Laboratorium