TRAVEL

NAMA : MUHAMMAD AVIF

NICKNAME : AVIF
NIM : 1910811210029
PEMATERI 3
NAMA : M.GUNTUR SAPUTRA

NICKNAME : GUNTUR

NIM : 1910811210037

PEMATERI 4
NAMA : ANGGA YODA
AMIRUL FATWA
NICKNAME : ANGGA

NIM : 1910813110005
PEMATERI 5
NAMA : MONIKA MAULIDA
RAHAYU
NICKNAME : MOMON
NIM : 1910811220015
PEMATERI 6
NAMA :M.ARIF AKBAR

NICKNAME : ARIF

NIM : 1910813310010

PEMATERI 7
 MATERI 1
NILAI-NILAI PANCASILA DALAM
SEJARAH PERJUANGAN BANGSA
-> ABAD VII - XII SRIWIJAYA
MUARA TAKUS
 GAPURA BAJANG RATU
-> ABAD XIII - XVI
MAJAPAHIT
SYARAT BERDIRINYA SUATU BANGSA
1 )PEMERINTAH YANG BERDAULAT

2)MEMILIKI WILAYAH

3)MEMIILIKI RAKYAT
 Pancasila pada Masa Kerajaan
Sriwijaya
1) nilai sila pertama
umat agama Budha dan Hindu hidup
4) Nilai Sila Keempat
berdampingan dengan damai. Terdapat pusat
Unsur
kegiatan –pembelajaran
Sriwijaya unsur Ketuhanan,
memiliki kedaulatan yg
agama Budha.
Kemanusiaan, persatuan,sekarang
luas meliputi (Indonesia tata )
2) pemerintahan
Siam dan kedua
Nilai sila atas dasarMelayu.
Semenanjung
musyawarah
Terjalinnya dan keadilan
hubungan antara sriwijaya
sosial
dengan sudah
5) Nilai ada pada
Sila(Dinasti
India Kelima masa ).
Harsha
itu hanya saja
Sriwijaya belum
menjadi pusat pelayanan
3) dirumuskan
dan secarasehingga
Nilaiperdagangan
Sila Ketiga konkret
kehidupan
Sriwijaya rakyatnya
telah menerapkanmakmur,
konsep negara
kepulauan
MATERI 3
OLEH AVIF
 Mengenal Istilah Pancasila
Istilah “pancasila” pertama kali tercatat dalam sebuah kitab
Negerakertagama yang di tulis Empu Prapanca pada abad ke 14.
Yang mana sebenarnya istilah ini merujuk pada kalimat ketentuan bagi
para raja yang berbunyi
“Yatnangewani pancasyiila kertasangkarbhisekaka krama”
Artinya :
“Raja menjalankan dengan setia Kelima pantangan begitu pula upacara-
upacara ibadat dan penobatan”
Penggambaran serta pengamalan Pancasila
era Majapahit
Sila Pertama (Nilai ketuhanan)
• Agama Budha dan Hindu hidup berdampingan secara damai
• Dalam kitab sutasoma karangan Mpu Tantular tertulis selogan
“Bhineka Tunggal Ika Tan Hana Dharma Mangrua”, artinya walaupun
berbeda tetap satu dan tak ada agama yang miliki tujuan berbeda.
• Kerajaan Samudera Pasai (Kerajaan Islam Pertama) yang kala itu juga
telah berdiri memegang kukuh selogan ini sehingga terjadi toleransi
yang baik antar umat beragama.
Sila Kedua (Nilai
Kemanusiaan)
• Menurut prasasti Kelagen (abad
XI : Kerajaan Airlangga), Raja
Airlangga pernah melakukan
hubungan dagang dean kerja
sama dengan Benggala, Chola,
Champa.
• Raja Hayam wuruk dari
Majapahit juga pernah
melakukan hubungan Bilateral
yang baik dengan Kerajaan
Tiongkok, Ayoda, Champa, dan
Kamboja.
Sila Ketiga (Nilai Persatuan)
• Majapahit mengenal istilah “Mitreka Satata”
atau “Persahabatan kekal”, dimana dalam
melakukan hubungan Bilateral dengan
sekutunya Majapahit menanamkan rasa
persatuan yang tulus.
• Keutuhan dan kesatuan kerajaan Majapahit
mungkin bukan hanya Majapahit tapi
Nusantara terwujud ketika Gadjah Mada
menyatakan sumpah Palapa.
• Istilah Bhineka Tunggal Ika yang
memperkukuhi Persatuan di Majapahit.
Sila Keempat (Nilai Kerakyatan)
• Pengangkatan Raja Airlangga yang dilakukan dari
hasil musyawarah antara pengikut Airlangga,
rakyat, dan kaum brahmana
• Majapahit telah mengenal musyawarah dan
mufakat dalam sistem pemerintahan.
• Menurut Prasasti Brumbung (abad XIII :
Majapahit), terdapat semacam penasehat
kerajaan seperti Rarkyan I Hino, I Sirikan, dan I
Halu yang membantu raja dalam mengambil
keputusan.
• Dalam pengambilan Keputusan Raja Majapahit
juga biasanya mengadakan semacam sidang
tertentu untuk mendiskusikan solusi dari
beberapa masalah.
Sila Kelima (Nilai Keadilan sosial)
• Wujud dari keadilan sosial adalah sebagai wujud dari berdirinya
kerajaan-kerajaan selama beberapa abad yang tentunya ditopang
dengan kesejahteraan dan kemakmuran rakyatnya.
• Raja Airlangga juga pernah membuat tanggul dan waduk demi
kesejahteraan rakyatnya.
 MATERI 4
PENJAJAHAN BARAT
KEBANGKITAN NASIONAL
1908
AWAL ABAD XX
 Kebangkitan Nasional 1908
Kebangkitan Nasional 1908 adalah :
• Pada permulaan abad ke XX bangsa Indonesia mengubah cara-
caranya dalam melakukan perlawanan terhadap penjajahan Belanda.
• Kegagalan perlawanan secara fisik yang tidak adanya koordinasi
pada masa lalu mendorong pemimpin-pemimpin Indonesia abad ke XX
itu untuk merubah bentuk perlawanan yang lain.
 Bentuk perlawanan itu ialah dengan membangkitkan
kesadaran bangsa Indonesia akan pentingnya bernegara. Usaha-
usaha yang dilakukan adalah mendirikan berbagai
macam organisasi politik di samping organisasi yang bergerak
dalam bidang pendidikan dan sosial. Organisasi sebagai pelopor
pertama adalah Budi Utomo pada tanggal 20 Mei 1908.
Mereka yang tergabung dalam organisasi itu memulai
merintis jalan baru ke arah tercapainya cita-cita perjuangan bangsa
Indonesia., tokohnya yang terkenal adalah dr. Wahidin
Sudirohusodo.
 Berikutnya muncul pula Indische Partij (1913) dengan pimpinan Douwes
Dekker, Cipto Mangunkusumo dan Ki Hajar Dewantara, namun karena terlalu radikal
sehingga pemimpinnya dibuang ke luar negeri (1913). Akan tetapi perjuangan tidak
kendur karena kemudian berdiri Partai Nasional Indonesia (1927) yang di pelopori oleh
Soekarno dan kawan-kawan.
SUMPAH PEMUDA
 29 Oktober 1928 peristia sejarah
perjuangan bangsa yang dipelopori
oleh Muh. Yamin dan Kuncoro
Purbopranoto

Kemerdekaan tanah air dan bangsa

diperlukn adanya persatuan sebagai
suatu bangsa yang merupakan syarat
mutlak

Berdirinya Partai Indonesia pada tahun

1931 sebagai pengganti PNI

Kemudian golongan demokrat

mendirikan PNI baru dengan semboyan
“Kemerdekaan Indonesia harus dicapai
dengan kekuatan sendiri”
 PERJUANGAN
BANGSA INDONESIA
JAMAN PENJAJAHAN
JEPANG
 6 Desember 1941 meletuslah perang
pasifik
Jepang menduduki daerah jajahan sekutu
di Pasifik
9 Maret 1942 Jepang masuk ke Indonesia
menghalau penjajah Belanda
8 Maret 1942 Jepang mempropagandakan
kehadirannya di Indonesia untuk
membebaskan Indonesia dari Belanda
Indonesia tak kunjung merdeka
Terjadilah perlawanan rakyat Indonesia
sperti PETA di Blitar.
Setelah perang pasifik menunjukan
tanda-tanda berakhir dan kekalahan
jepang dimana-mana. Jepang
membutuhkan bantuan indonesia dan
berusaha membujuk Indonesia
1. Memberikan janji kemerdekaan
kepada Indonesia setelah perang
selesai
2. Janji kedua yaitu memberikan
“kemerdekaan tanpa syarat”
RUMUSAN DASAR NEGARA

29 MEI 1945 , M.Yamin

1)Peri kebangsaan
2)Peri Kemanusiaan
3)Peri Ketuhanan
4) Peri Kerakyatan
5)Kesejahteraan Rakyat
RUMUSAN DASAR NEGARA

30 MEI 1946 , Prof.Dr,Soepomo

1) Teori Negara Perseorangan

2)Paham Negara Kelas
3)Paham Negara Integralistik
RUMUSAN DASAR NEGARA
1 JUNI 1945 , Ir.Soekarno

1)Nasionalisme
2)Internasionalisme
3)Mufakat
4)Kesejahteraan Sosial
5)Ketuhanan Yang Maha Esa
SESI TANYA
JAWAB