BAB I

BAB II

BAB III
 Latar Belakang

Lingkaran Kemiskinan

Dalam negara yang sedang berkembang terdapat siklus

keadaan yang merupakan suatu lingkaran yang tak berujung
yang menghambat perkembangan masyarakat secara
keseluruhan, hampir sebagian besar warga masyarakatnya
berada pada tingkat pendidikan dan sosial ekonomi yang
rendah
 1 Konsep Persiapan Sosial

 Pengenalan Masyarakat Tahap Pengenalan Masyarakat

Peran serta masyarakat sejak awal kegiatan selanjutnya

sampai dengan perencanaan program, pelaksanaan,
pengembangan program kesehatan masyarakat,
Formal
administratif dan program-program kesehatan yang akan
dilakukan (Dr Aprina, 2016).
In Formal

Sistim pemerintahan
 1. survey kesehantan
masyarakat dalam
 Pengenalan Masalah lingkup terbatas

Mengenal masalah kesehatan

masyarakat secara menyeluruh yang 2 . diperlukan interaksi dan
benar-benar menjadi kebutuhan interelasi dengan
masyaraka masyarakat setempat
secara mendalam
untuk dapat mengenal masalah
kesehatan masyarakat

1. Beratnya Masalah 3. prioritas penanggulangan

2. Mudahnya Mengatasi masalah
3. Pentingnya Masalah Bagi
Masyarakat
4. Banyaknya Masyarakat yang
Merasakan Masalah
 Penyadaran

Menyadarkan masyarakat

1. Menyadari masalah
2. Berpartisipasi
3. Tahu cara memenuhi
kebutuhan upaya
pelayanan kesehatan
 2 Konsep Partisipasi

1. Urgensi Partisipasi
5. Peran Organisai
Dalam Partisipasi

2. Esensi Partisipasi

4. Mewujutkan
Konsep Partisipasi

3. Metode Pendekatan
Partisipasi
 3 Kaderisasi

 Konsep Kaderisasi

Dalam bidang kesehatan maka pembahasan mengenai penerapan PPM dikaitkan dengan
pelaksanaan program PKMD/Posyandu termasuk hal-hal yang berkaitan dengan pembinaan
kader kesehatan (oleh karena itu pula lah mata ajaran ini disebut juga sebagai mata ajaran
PKMD).
  Peran Kaderisasi

Menjembatani antara petugas/ahli kesehatan dengan

masyarakat serta membantu masyarakat mengidentifikasi
dan menghadapi/menjawab kebutuhan kesehatan mereka
sendiri.

KADERISASI
 Kesimpulan

1. Persiapan social bertujuan meningkatkan peran serta masyarakat sejak awal

kegiatan, perencanaan program, pelaksanaan, program kesehatan yang
akan dilakukan.
2. Partisipasi masyarakat merupakan alat dalam memperoleh informasi
mengenai kondisi, kebutuhan, dan sikap masyarakat setempat, terhadap
program kesehatan.
3. Wanita kesehatan merupakan tenaga sukarela baik laki-laki maupun wanita
yang dipilih yang dipilih dan tumbuh ditengah-tengah masyarakat dan
dilatih untuk mengenai masalah-masalah kesehatan.