Anda di halaman 1dari 54

BAB II

PENGENALAN
HARDWARE KOMPUTER
Cara kerja sebuah komputer dapat
dideskripsikan secara sederhana dengan
diagram blok Sistim Mikro Komputer
1. Central Processing Unit / Processor
 processor berfungsi untuk mengatur semua
aktifitas yang ada pada komputer.
 Satuan kecepatan dari processor adalah
MHz (Mega Hertz) atau GHz(1000
MegaHertz)
 Prosesor sering juga disebut CPU karena :
- Control karena merupakan pusat
pemrosesan data
- Prosessing karena bertugas memproses
(memindahkan dan menghitung) data
- Unit karena berbentuk chip yang terdiri
atas jutaan transistor.
Hukum Moore

Dari tahun ke tahun prosesor, terus


dikembangkan dengan teknologi baru dan
kemampuan yang lebih baik.
Hukum Moore menyatakan bahwa
kemampuan prosesor akan bertambah
dua kali lipat setiap 18 bulan.
Komponen dalam Prosesor

CPU

Control Unit Arithmetic Logic


(CU) Unit (ALU)

Register

Clock Unit
Keterangan
 Control Unit,
berfungsi untuk mengontrol aktifitas semua
alat, baik internal maupun eksternal.
 Arithmatic and Logic Unit (ALU),
berfungsi untuk melakukkan penghitungan,
misalnya oprasi aritmatika (penambahan,
pengurangan, perkalian, pembagian) serta
membandingkan bilangan dengan bilangan
lainnya (oprasi logika)
 Register, Memory Unit,
memori penyimpan sementara di dalam CPU
yang diperlukan selama pemrosesan data oleh
ALU.
 Clock Unit,
unit persatuan waktu
Generasi
PROCESSOR
Generasi Microprocessor Intel Pentium

Generasi Pertama, Intel Pentium I


 Procesor ini memiliki kecepatan 60 MHz
dan 66 MHz,
 mulai dijual pada tanggal 22 Maret 1993.
Generasi Ke-dua, Intel Pentium II
 Procesor ini memiliki kecepatan 90 MHz,
75 MHz, dan 100 MHz,
 mulai diperkenalkan pada 7 Mei 1997.

Generasi Ke-tiga, Intel Pentium III


 Procesor ini memiliki kecepatan 1.13GHz,
 mulai diperkenalkan pada 26 Februari
1999.
Generasi Ke-empat, Intel Pentium IV
 Procesor ini memiliki kecepatan 2.0 GHz
sampai 3,8 GHz,
 mulai diperkenalkan pada tanggal 20
November 2000.

Generasi Ke-lima, Core 2 duo


 Procesor ini memiliki speed 2.93 GHz
 mulai diperkenalkan pada tanggal 9 Agustus
2006.
Penting !!!

Merk Procesor INTEL

Seri Procesor
CORE 2 DUO
Kecepatan
Procesor 1.86 GHz

11
2. Memori
 Memori berfungsi untuk menyimpan data
dan program untuk sementara waktu
 Berdasarkan kecepatan aksesnya dapat
dibuat hirarki memori seperti pada tabel
berikut
REGISTER MEMORY Tercepat

CHACE MEMORY

MAIN MEMORY

SEKUNDER MEMORY Terlambat


1 Register Memori
 Merupakan jenis memori dimana
kecepatan akses yang paling cepat,
Memori ini terdapat pada CPU/Processor.
 Contoh : Register Data, Register Alamat,
Stack Pointer Register, Memory Address
Register, I/O Address register, Instruction
Register , dll.
2 Chace Memori
berfungsi agar pemroses tidak langsung
mengacu pada memori utama agar kinerja
dapat ditingkatkan.
Cache Memory ini ada dua macam yaitu :
1. Cache Memory yang terdapat pada
internal Processor , chace memory jenis ini
kecepatan aksesnya sangat tinggi, contoh
P4,P3,AMD-Athlon dll, semakin tinggi
kapasitas L1,L2 Chace memori maka semakin
mahal dan semakin cepat Prosesnya.
2. Chace Memory yang terdapat diluar
Processor, yaitu berada pada MotherBoard,
Hal ini bisa kita lihat pada Motherboard
dengan beraneka ragam kapasitas chace
memory yaitu 256kb, 512kb, 1Mb, 2Mb dll.
3. Memori Utama/main memory
 Memori yang berfungsi untuk menyimpan data
dan program.
Jenis Memori Utama :
1. ROM ( Read Only memory)
yaitu memory yang hanya bisa dibaca saja
datanya atau programnya.
Pada PC, ROM terdapat pada BIOS yang
terdapat pada MotherBoard yang berfungsi
untuk men-setting peripheral yang ada pada
system.
Contoh: AMIBIOS, AWARD BIOS, dll
2. RAM (Random Acces Memory)
yang memiliki kemampuan untuk dirubah data
atau program yang tersimpan didalamnya.
Jenis-jenis RAM
SRAM EDORAM

SDRAM DDRAM

DDRAM2 RDRAM
 Pada memori jenis RAM dikenal istilah
BUS SPEED,
 seperti PC66, PC100, PC 133, PC200, PC
400 dll
 artinya adalah kecepatan aliran data atau
program pada memori dimana semakin
besar nilai BUS SPEED, maka semakin
cepat akses terhadap memori tersebut.
Memori Module
 Memori module ini terbagi atas 2 bagian, yaitu :
1. SIMM (Single In-Line Memory Module)
SIMM dapat dikelompokkan berdasarkan
jumlah pin, yaitu :
a. 30 pins
• Pertama kali dibuat dalam modul 8 FPM (Fast Page
Mode), yang memiliki kecepatan 80 ns
• Maksimal bandwidth (lebar jalur data) : 176 Mb/sec

b. 72 pins
• FPM yang berkecepatan 70 ns
• EDO (Extended Data Output) yang berkecepatan 60
ns, maksimal bandwidth 264 Mb/sec
2.DIMM (Dual In-Line Memori Module)
• Dual berarti kedua sisi dari penampakan fisik ini
menunjukkan bahwa dua buah sisi menjalankan
sekuens proses masing-masing.
• Sistem DRAM ini juga mengalami berbagai
perkembangan, antara lain:

1. Synchronous DRAM (SDRAM).


2. Burst EDO RAM (EDO RAM)
3. Rambus DRAM (RDRAM)
4. SyncLink DRAM (SLDRAM)
5. Double Data Rate RAM (DDRAM)
4 Memori Sekunder
Merupakan memori tambahan yang berfungsi
untuk menyimpan data atau program.
Contoh: Harddisk, Floppy Disk dll
3. Input/Output Unit
 Input/Output Unit merupakan bagian dari
komputer untuk menerima data maupun
mengeluarkan/menampilkan data setelah
diproses oleh Processor.
 dua bagian, yaitu:
1 Port I/O
 Port I/O merupakan Port atau Gerbang atau tempat
dipasangnya conector dari peralatan I/O. Dimana
setiap port I/O dibawah kontrol dari Processor.
 1. Port Paralel (LPT1 atau LPT2)
Merupakan port bagi peralatan yang bekerja dengan
transmisi data secara parallel. Contoh peralatan yang
menggunakan port ini adalah : Printer, Scanner dll.
 2. Port Serial (Com1, Com2 )
Merupakan port bagi peralatan yang bekerja dengan
transmisi data secara serial. Contoh peralatan yang
menggunakan port ini adalah : Mouse, Modem , dll.
 3. Port AT / PS2
Port ini umumnya digunakan untuk masukan dari
Keyboard, Mouse.
 4. USB Port
USB Port (Universal Serial Bus ) Port
merupakan Port Serial universal bagi
peralatan yang bekerja dengan transmisi
data secara serial. Contoh Perlatan yang
menggunakan USB port: Camera digital
 5. Port VGA
Merupakan port yang berhubungan langsung
dengan monitor. Port VGA didapatkan dari
pemasangan VGA Card.
 6. Port Audio
Merupakan port yang berhubungan langsung
dengan peralatan audio seperti Tape, Radio,
Speaker, Microphone, dll.
Gambar port I/O
2 Peripheral I/O
 Peripheral adalah sesuatu yang mengacu ke
peralatan external yang dihubungkan dengan
komputer.
 Peripheral komputer dapat dibagi ke dalam
dua kategori berdasarkan fungsi.
 Kategori pertama
terdiri atas peralatan yang melaksanakan
operasi input dan output, kategori ini
meliputi keyboard, trackball, mouse, printer,
dan display video.
 Kategori kedua terdiri atas peralatan yang
diutamakan pada penyimpan data sekunder.
Ada banyak sekali peralatan penyimpan,
seperti disk magnetic, optical disk, magnetic
tape.
4. Motherboard
 Motherboard (Papan induk ) adalah papan sirkuit
tempat berbagai komponen elektronik saling
terhubung.
 Motherboard disebut juga dengan Mainboard
(Papan utama).
 Motherboard berbentuk PCB (printed circuit
board), merupakan sebuah papan yang penuh
dengan sirkuit dari logam yang dapat
menghubungkan komponen elektronik satu sama
lain tanpa kabel. PCB Mainboard Komputer

PCB, bagian bawah


PCB, bagian atas
Hal yang perlu di perhatikan dalam memilih
motherboard
1.Setiap Motherboard memiliki pasangan
dengan processor tertentu, yaitu type socket
atau slot yang tersedia untuk prosessor.
2.Kemampuan Motherboard untuk bisa di Up-
grade sampai dengan kecepatan Processor
berapa.
3.Kapasitas memory RAM yang bisa dipasang
pada Motherboard Semakin besar kapasitas
memory yang disediakn semakin
menguntungkan.
4.Slot yang tersedia untuk setiap jenis RAM,
misalnya berapa slot yang disediakan untuk
EDO RAM, SDRAM dll.
5.Setting Motherboard secara BIOS.
Hal yang perlu di perhatikan dalam memilih
motherboard

6.Jumlah slot untuk PCI dan ISA.


7.Apakah motherboard Support untuk AGP
bagi VGA card.
8.Speed Bus untuk memory sampai dengan
kecepatan berapa ( 66,100,133,200,400
Mhz).
9.Apakah VGA card dan audio Card
onboard atau tidak.
10.Power Supply untuk Mother Board TX
atau ATX.
Bagian-bagian utama motherboard/ mainboard
 Motherboard memiliki beberapa
bagian utama yang berfungsi
sebagai tempat untuk memasang
beberapa hardware PC, atau sebagai
tempat pemasangan kabel catu daya
atau kabel data.
 Komponen utama motherboard
adalah : chipset, CMOS/BIOS, batere
CMOS/BIOS, slot, soket, jumper dan
back panel connector.
1. Socket/slot Processor
Socket processor berfungsi untuk
menancapkan Processor ke motherboard.
Slot Processor
Slot Processor hanya ada pada motherboar
keluaran lama yang disediakan untuk tempat
pemasangan processor jenis slot generasi
pentium III kebawah.

Slot Processor

Processor jenis Slot

33
Jumlah
Socket CPU Yang sesuai
Pin
DIP 8088 dan 8086 40

Socket 3 386 168

Socket 5 486 dan Pentium Klasik (P54C) 321

Socket 7 Pentium, MMX, K5, 6x86, K6, IDT Winchip, 321


6x86MX, K6-2

Socket 8 Pentium Pro 387

Slot One Pentium II 242

Slot One Pentium II (bus sistem 100 MHz) 242


Pentium III (bus sistem 100 dan 133 MHz)

Slot One Celeron 242

Socket 370 Celeron yang di-Socket, Pentium III 370

Slot Two Pentium II Xeon, Tanner 330

Socket 478 Pentium IV 478


2. Chipset
 Fungsi utama chipset adalah untuk menentukan
kemampuan motherboard secara keseluruhan.
 Chipset motherboard terbagi menjadi dua, (1)
north bridge dan (2) south bridge.
 Chipset North Bridge berfungsi untuk
mengatur aliran data dari dan ke
prosesor, bus AGP, dan memori utama
sistem.

 Chipset South Bridge berfungsi mengatur


aliran data dari piranti input output, bus
PCI, interface harddisk, dan floppy, serta
piranti eksternal lainnya.
3. CMOS/ BIOS
 CMOS (Complementary Metal Oxide
Semiconductor).
 fungsinya menyimpan konfigurasi settingan
BIOS pada komputer.
 meliputi system date (jam, tanggal, bulan,
dan tahun).
 CMOS dapat bekerja dengan bantuan Batere
CMOS yang lokasinya saling berdekatan.
CMOS/ BIOS

Batere CMOS
4. Slot
 Secara umum slot pada motherboard
berfungsi sebagai tempat untuk
menghubungkan beberapa hardware
komputer.
 Seperti power supply, memory/ram, VGA
Card, LAN Card, dan Sound Card.
a. Slot Ekspansi
 Slot ini berfungsi untuk menempatkan
peralatan tambahan yang berfungsi
sebagai sarana komunikasi antara
peralatan input / output dengan
motherboard
 misalnya untuk VGA Card, Sound Card,
LAN Card, dan lain-lain.
1. Slot ISA (Industry Standard Architecture)
 ISA adalah slot orisinil motherboard yang
memiliki bentuk paling panjang.
 Slot ini sering terdapat pada motherboard
keluaran lama,
 digunakan untuk tempatnya modem
external, Network card, Sound card, dan
Video card berjenis ISA

Slot ISA
2. Slot AMR (Audio Modem Riser)
 slot AMR (Audio Modem Riser) hanya
digunakan untuk modem dengan
dukungan audio yang bekerja pada bus
128 bit.

AMR Slot
3. Slot CNR (Connection Network Riser)
 Slot CNR digunakan untuk kartu jaringan
yang bekerja pada bus 128 bit

CNR Slot
4. Slot PCI (Peripheral Component
Interconnect)
 Slot ini biasanya digunakan untuk tempat
pemasangan LAN Card External, Sound Card,
Modem Card, dan Wireless card berjenis PCI.
 PCI dapat melakukan konfigurasi otomatis.

PCI Slot
5. Slot AGP (Accelerated Graphics Port)
 Kelebihan lain AGP ini adalah
kemampuannya untuk mengeksekusi
texture maps secara langsung dari
memori utama.
 Slot AGP digunakan untuk
menghubungkan VGA Card dengan
Motherboard.

Slot AGP Slot AGP


b. Slot Power Supply
 Berfungsi untuk memasang konektor power
supplay
 Slot power supply pada motherboard hanya ada
dua jenis, yaitu :
1. Slot ATX, memiliki 24 pin jalur arus listrik. Slot
ini hanya bisa dipakai untuk
menghubungkan power supply jenis ATX.

Slot Power Supply ATX


2. Slot TX, memiliki 20 pin jalur arus listrik. Slot
ini hanya bisa dipakai untuk menghubungkan
power supply jenis TX.

Slot Power Supply TX


c. Slot Memory/ RAM
 Berfungsi untuk menancapkan RAM
 Slot memory disebut juga dengan slot
DIMM (Double Inline Memory Module)

Slot DDRAM
d. Slot IDE (Integrated Drive
Electronics)
 Slot IDE digunakan untuk
menghubungkan motherboard ke
harddisk dan CD/DVD-ROM/RW dengan
media kabel IDE.
 Slot IDE memiliki 39 pin (saluran data)
penghubung didalamnya.
 Pada umumnya motherboard memiliki
slot IDE tidak lebih dari dua, yaitu :
1. IDE1 (biasanya berwarna biru) sebagai
primary master yang disediakan untuk
menghubungkan kabel data IDE ke
harddisk jenis IDE.
2. IDE2 sebagai secondary master yang
disediakan untuk menghubungkan kabel
data IDE ke CD/DVD-ROM/RW jenis IDE.

Slot IDE2

Slot IDE1
e. Slot FDD (Floppy Disk Drive)
 Slot FDD digunakan untuk menghubungkan
motherboard dan floppy disk dengan media
kabel data FD.
 Kabel data FD memiliki ciri sobekan ditengah.
 Slot FDD memiliki 33 atau 34 pin penghubung
didalamnya.
Kabel Data
FDD

Slot FDD
f. Slot SATA
 Slot ini digunakan untuk menghubungkan
motherboard dengan harddisk atau
CD/DVD-ROM/RW yang memakai
interface sata.
 Media penghubungnya adalah connector/
kabel data sata.
DVD-ROM
SATA

Slot SATA

Kabel Power
Kabel Data
SATA
SATA
g. Jumper CMOS
 Jumper CMOS biasanya terletak di dekat
Baterai CMOS.
 Biasanya terdapat 3 kaki (pin) pada jumper
ini.
 Fungsinya adalah untuk menyimpan dan me-
reset CMOS (sebuah IC program pada
Motherboard) pada posisi default (Setting
Awal/Pabrik).
 Jumper ini juga digunakan bila kita lupa pada
password yang telah kita buat di BIOS.
 Dengan melakukan Clear CMOS, maka
password yang telah dibuat akan hilang
dengan sendirinya.
h. Front Panel
 Front Panel merupakan sekumpulan pin yang
berfungsi untuk menghubungkan mainboard
dengan kabel panel.
 Kabel panel pada mainboard umumnya terdiri
dari 4 (empat) pasang kabel yang terhubung
dengan :
1. Lampu LED Harddisk (kode : HDD LED, pin 1
dan 3)
2. Tombol Power (kode : Power SW, pin 6 dan 8)
3. Tombol Reset (kode : RESET SW, pin 5 dan 7)
4. Lampu LED Power (kode : POWER LED, pin 2
dan 4)
Urutan Pin Front Panel
Pin Front Panel

Kabel Panel

Anda mungkin juga menyukai