“Abdullah bin Mas’ud r.a. berkata, Rasulullah saw. bersabda “Hendaklah kalian senantiasa berlaku jujur,
karena sesungguhnya kejujuran akan mengantarkan kepada kebaikan dan sesungguhnya kebaikan akan
mengantarkan kepada surga. Jika seseorang senantiasa berlaku jujur dan berusaha untuk jujur, maka dia akan
dicatat di sisi Allah swt. sebagai orang yang jujur. Hati-hatilah kalian dari berbuat dusta, karena sesungguhnya dusta
akan mengantarkan kepada kejahatan dan kejahatan akan mengantarkan kepada neraka. Jika seseorang sukanya
berdusta dan berupaya untuk berdusta, maka ia akan dicatat di sisi Allah swt. sebagai pendusta.” (H.R.Bukhari
dan Muslim).
2. Kaitan antara Beriman kepada Hari Akhir dengan Perilaku Tanggung Jawab
• Adil menurut bahasa arab disebut dengan kata ‘adl yang berarti sama dengan seimbang
• Menurut kamus besar bahasa Indonesia, adil berarti tidak berat sebelah, tidak memihak,
berpihak kepada kebenaran, dan tidak sewenang-wenang.
• Menurut ilmu akhlak, adil berarti meletakkan sesuatu kepada tempatnya, memberikan atau
menerima sesuatu sesuai haknya, dan menghukum yang jahat sesuai kesalahan dan
pelanggarannya.
• Menurut Imam Al-Ghazali, adil adalah keseimbangan antara sesuatu yang lebih dan yang
kurang.
• Menurut Ibnu Mas Kawaih keadilan adalah memberikan sesuatu yang semestinya kepada
ornag yang berhak terhadap sesuatu. Adil menempatkan sesuatu pada tempatnya
• Kata adil kebalikan dari kata zalim (menempatkan sesuatu yang bukan pada tempatnya)
• ayat-ayat Al-Quran yang memerintahkan manusia untuk bersikap adil. Diantaranya
Q.S. An-Nisa/4:135, Q.S. Ar-Rahman/55:7-9, Q.S. Al-An`am/6:158, Q.S. An-Nisa/4:153,
Q.S. Al-A`raf/7:181, Q.S. Asy-Syura/26:15.
Agar seseorang terbiasa untuk berprilaku adil, di samping prilaku adil harus dilakukan secara
terus-menerus, juga perlu untuk diingatkan pemahaman bahwa ;
1. keadilan harus ditegakan dalam setiap aspek kehidupan
2. memahami nilai-nilai positif yang terkandung dalam prinsif keadilan
3. berusaha untuk mempraktikan keadilan dalam kehidupan sehari-hari, baik kepada Allah swt.,
diri sendiri maupun orang lain.
Seseorang yang mampu membiasakan berprilaku adil dalam setiap aspek kehidupan
dalam kehidupan sehari-hari , akan memperoleh manfaat yang luar biasa. Di antara
manfaat tersebut adalah :
1. mendatangkan kedamaian
2. Meningkatkan kepercayaan, kesejahteraan dan, prestasi belajar
3. Mewujudkan kemakmuran, menjauhkan kecemburuan sosial, dan mempererat tali
persaudaraan