Anda di halaman 1dari 18

IMUNOLOGI

Kompleks histokompatibilitas utama


Kelompok
REFI PANGESTI
RAHMAYTUL YASIROH
ANANG SUMBARI
DEDE JASRIANTO
Kompleks histokompatibilitas utama

1. Pengertian Umum
2. Sejarah MHC
3. Peran mhc
4. Pembagian Molekul MHC
5. Struktur protein MHC
6. Kelainan-kelainan Dasar Imunologi
Kompleks histokompatibilitas utama
Dasar Imunologi

 Adalah ilmu yang mempelajari tentang reaksi


kekebalan tubuh terhadap benda asing/ kuman
penyakit pada makhluk hidup termasuk
manusia. Kepekaan terhadap penyakit berkaitan
dengan gen yang erat berhubungan dengan
kompleks histokompatibilitas utama, terutama
daerah “antigen pencangkokan” atau
“histokompatibilitas” (human leucocyte
Kompleks histokompatibilitas utama
antigen = HLA)
Pengertian Umum

 Kompleks histokompatibilitas
utama (bahasa inggris: major
histocompatibility complex atau MHC)
adalah sekumpulan gen yang ditemukan
pada semua jenis vertebrata. Gen tersebut
terdiri dari ± 4 juta bp yang terdapat
di kromosom nomor 6 manusia dan lebih
dikenal
Kompleks histokompatibilitas sebagai
utama

kompleks antigen leukosit manusia


Lanjutan…………….
 HLA adalah MHC pada manusia yang
merupakan region genetik luas yang
menyandi molekul MHC-I, MHC-II dan protein
lain. Ekspresi MHC disandi oleh gen pada
kromosom 6.
 Protein mhc yang disandikan berperan dalam
mengikat dan mempresentasikan antigen
peptida ke sel t.
 Mhc adalah molekul protein yang berguna
untuk tempat mengenali fragmen antigen,
Sejarah MHC
 Jean-baptiste-gabriel-joachim
dausset (lahir 19 oktober 1916; umur 97
tahun) ialah seorang imunolog perancis.
Ia menerima penghargaan nobel dalam
fisiologi atau kedokteran tahun 1980
bersama dengan baruj
benacerraf dan george davis snell untuk
penemuan
Kompleks dan pencirian
histokompatibilitas utama gen yang
menyusun kompleks histokompatibilitas
Peran mhc
1. MHC I sebagai encode heterodimeric
peptide-mengikat protein, serta
memproses antigen molekul seperti
TAP dan Tapasin.
2. MHC II sebagai encode-heterodimeric
peptide mengikat protein dan protein
yang memuat ke memodulasi antigen
MHC kelas II protein dalam lysosomal
komponen seperti MHC II DM, MHC II
3. MHC III sebagai encode untuk kekebalan
komponen lainnya, seperti melengkapi
komponen (misalnya, C2, C4, faktor B) dan
beberapa yang menyandi cytokines (misalnya
TNF-α) dan juga HSP.
4. Molekul MHC yang klasik (juga disebut
sebagai molekul HLA pada manusia) yang
mempunyai peranan penting dalam kompleks
imunologi yang harus terjadi dialog antara sel
T dan sel dari badan.
Pembagian molekul HMC
 Pada bagain gen ada 2 kelas MHC
yaitu :
1. MHC kelas I,
2. MHC kelas II
Dimana MHC kelas I dan MHC kelas
II digunakan untuk mengenali
antigen.

Kompleks histokompatibilitas utama


Lanjutan.........
Molekul MHC kelas I berfungsi membawa
antigen kepada sel-sel limfosit T
pembunuh
Molekul MHC kelas II berfungsi membawa
antigen ke sel-sel limfosit T penolong

Kompleks histokompatibilitas utama


MHC kelas I
 3 macam molekul MHC kelas I polimorfik, yaitu HLA-A, HLA-
B, dan HLA-C.
 Molekul hla kelas i terdiri dari rantai berat a polimorfik yang
berpasangan nonkovalen dengan rantai nonpolimorfik b2-
mikroglobulin yang bukan dikode oleh gen mhc. Rantai a yang
mengandung 338 asam amino terdiri dari 3 bagian, yaitu regio
hidrofilik ekstraselular, regio hidrofobik transmembran, dan
regio hidrofilik intraselular. Regio ekstraselular membentuk tiga
domain al, a2, dan a3 . domain a3 dan b2-mikroglobulin
membentuk struktur yang mirip dengan imunoglobulin tetapi
kemampuannya untuk mengikat antigen sangat terbatas.
 Molekul hla kelas i terdapat pada hampir semua permukaan sel
berinti mamalia, yang berfungsi untuk presentasi antigen pada
sel t cd8 (pada umumnya tc). Oleh karena itu perlu terdapat
ekspresi
Kompleks MHC kelas I di timus
histokompatibilitas untuk maturasi CD8.
utama
MHC kelas II
 Pada manusia terdapat 3 macam molekulα MHC kelas II
polimorfik, yaitu HLA-DR, HLA-DQ, dan HLA-DP. Molekul HLA kelas
II terdiri dari 2 rantai polimorfik a dan b yang terikat secara
nonkovalen, dan masing- masing terdiri dari 229 dan 237 asam
amino yang membentuk 2 domain. Seperti halnya rantai a HLA
kelas I, maka rantai a dan b kelas II terdiri dari regio hidrofilik
ekstraselular, regio hidrofobik transmembran, dan regio hidrofilik
intraselular. Selain itu terdapat pula rantai nonpolimorfik yang
disebut rantai invarian, berfungsi untuk pembentukan dan
transport molekul MHC kelas II dengan antigen.

Kompleks histokompatibilitas utama


 Molekul mhc kelas ii terdapat pada
sel makrofag dan monosit, sel b, sel t
aktif, sel dendrit, sel langerhans
kulit, dan sel epitel, yang umumnya
timbul setelah rangsangan sitokin.
Fungsi molekul MHC kelas II adalah
untuk presentasi antigen pada sel
CD4 (umumnya th) yang merupakan
sentral respons imun, karena itu sel
yang mempunyai molekul MHC kelas
II umumnya disebut sel APC (antigen
presenting cells). Molekul MHC kelas
Struktur protein MHC
 Protein MHC terdiri dari dua kelas struktur,
yaitu :
1. Protein MHC kelas I
2. Protein MHC kelas II.

Kompleks histokompatibilitas utama


Protein MHC Kelas 1
 Protein MHC kelas I ditemukan pada semua permukaan sel berinti.
Protein ini bertugas mempresentasikan antigen peptida ke sel T
sitotoksik (tc) yang secara langsung akan menghancurkan sel yang
mengandung antigen asing tersebut. Protein MHC kelas I terdiri
dari dua polipeptida, yaitu rantai membrane integrated alfa (α)
yang disandikan oleh gen MHC pada kromosom nomor 6, dan non-
covalently associated beta-2 mikroglobulin(β2m). Rantai α akan
melipat dan membentuk alur besar antara domain α1 dan α2 yang
menjadi tempat penempelan molekul MHC dengan antigen protein.
Alur tersebut tertutup pada pada kedua ujungnya dan peptida yang
terikat sekitar 8-10 asam amino. MHC kelas satu juga memiliki dua
α heliks yang menyebar di rantai beta sehingga dapat berikatan
dan berinteraksi dengan reseptor sel T.

Kompleks histokompatibilitas utama


Protein MHC Kelas II
 Protein MHC kelas I terdapat pada permukaan
sel B, makrofag, sel dendritik, dan beberapa
sel penampil antigen (antigen presenting
cell atau APC) khusus. Melalui protein MHC
kelas II inilah, APC dapat mempresentasikan
antigen ke sel-t penolong (th) yang akan
menstimulasi reaksi inflamatori atau respon
antibodi.MHC kelas II ini terdiri dari dua
ikatan non kovalen polipeptida integrated-
Kompleks histokompatibilitas utama
membrane yang disebut α dan β. Biasanya,
MHC / HLA Class II dan Penyakit
Kelainan Dasar Imunologi
 (1) molekul hla berperan sebagai reseptor etiologi penyakit (misalnya
virus dan toksin), seperti molekul cd4 yang berperan sebagai reseptor
hiv.
 (2) hla bersifat selektif terhadap antigen, yaitu hanya pada lekukan
tertentu saja yang mengikat antigen tertentu dan menyebabkan individu
yang memilikinya menderita sakit
 (3) HLA memiliki kemiripan molekul dengan agen penyebab penyakit,
ada dua alternatif: (a) agen penyebab dianggap sebagai antigen diri (self)
maka tidak ada respon imun atau (b) agen penyebab dianggap antigen
asing (non self) sehingga menimbulkan respon imun yang menyerang
HLA sehingga terjadi kerusakan jaringan seperti pada kasus autoimun
 (4) terjadi penyimpangan ekspresi molekul HLA kelas II pada sel yang
tidak biasa; saat terjadi proses rutin degradasi molekul spesifik pada
permukaan sel akan menyebabkan fragmen peptida terikat pada tempat
ikatan antigen molekul kelas II sehingga terbentuk kompleks imun yang
merangsang respon imun terhadap molekul spesifik tersebut.
 TERIMA KASIH.................

Anda mungkin juga menyukai