Oleh:
Khairuna
Mukarramah
Wardatul Hayuni
Yennita Yuliani
Ruang terbuka hijau (RTH)
adalah area memanjang/
jalur atau mengelompok,
yang penggunaannya lebih
bersifat terbuka, tempat
RTH tumbuh tanaman, baik yang
tumbuh secara alamiah
maupun yang sengaja
ditanam.
Tujuan RTH
1 2 3
Fungsi Fungsi
hygienis klimatologis
Fungsi
edhapis
2 Fungsi Fungsi RTH 3 Fungsi
Sosial Estensis
mampu menjadi
ruang untuk mata
pencaharian kota
Besaran luas RTH yang Gambar Pembagian Ruang Wilayah Kota
ideal di suatu kota
10% 10%
20%
30%
Proporsi ruang terbuka hijau pada wilayah kota paling
sedikit 30% dari luas wilayah kota merupakan ukuran
minimal untuk menjami keseimbangan ekosistem kota,
baik keseimbangan sistem hidrologi dan sistem
nikroklimat, maupun sistem ekologis lain, yang
selanjutnya akan meningkatkan ketersediaan udara bersih
D
yang diperlukan masyarakat, serta sekaligus dapat
D D
meningkatkan nilai estetika kota.
D
D
Pengelompokan
RTH
RTH yang dirancang dan RTH yang berfungsi
diperuntukkan untuk
penggunaan oleh umum atau Common Green Cluster Green untuk mengimbangi
untuk kesenangan penduduk Open Space Open Space peningkatan
di sekitar permukiman. kepadatan penduduk.
Pengelompokan
RTH
Konservasi
Keanekarangan
Konservasi ex-situ
Hayati
Metode konservasi yang Pengelolaan (meliputi
pengawetan, pemeliharaan,
memelihara komponen- pemanfaatan secara lestari,
komponen keanekarangaman pemulihan, dan peningkatan
hayati hidup di kualitas) tumbuhan yang
menjamin pemanfaatan secara
luar habitat aslinya atau maksimum bagi generasi
lingkungan alaminya. sekarang dan generasi yang akan
datang
Dalam pembagunan RTH, disarankan agar
konservasi tumbuhan diprioritaskan pada
spesies yang meliputi: