Anda di halaman 1dari 3

Uji Disolusi Tablet

Paracetamol
Uji disolusi ini dilakukan pengujian terhadap kadar paracatemol serbuk (standar)
paracetamol. Alat uji disolusi menggunakan tipe dayung. Pada praktikum digunakan 6
chamber dan sebanyak 1 tablet paracetamol 500 mg dimasukkan ke dalam setiap
chamber yang telah diisi larutan buffer fosfat pH 5.8 sebanyak 900 ml. Alasan
penggunaan buffer fosfat pH 5.8 adalah karena paracetamol bersifat basa dengan pKa
9,5 sehingga digunakan pelarut dapar fosfat sebagai media disolusinya. Absorbsi
paracetamol berlangsung di usus halus yang mempunyai pH antara 5-8. Langkah
selanjutnya adalah alat uji disolusi dijalankan dan rpm di set pada angka 50 rpm yang
menggambarkan gerakan peristaltik lambung pada suhu 37oC disesuaikan dengan
suhu tubuh manusia kemudian pada menit ke 10, 15, 30, 45, dan 60 diambil cuplikan
sampel dengan sebanyak 10 ml. Cuplikan sampel dimasukkan ke dalam botol vial
untuk kemudian diukur absorbansinya.
• Pada percobaan didapat 6 data hasil percobaan. Pada chamber 1 dengan
konsentrasi 6 ppm dan pengenceran sebanyak 50 kali didapat hasil absorbansi
sebesar 0.548. Pada chamber 2 dengan konsentrasi 6,42 ppm dan pengenceran
sebanyak 100 kali didapat hasil absorbansi sebesar 0.388. Pada chamber 3
dengan konsentrasi 5,39 ppm dan pengenceran sebanyak 100 kali didapat hasil
absorbansi sebesar 0.278. Pada chamber 4 dengan konsentrasi 5,06 ppm dan
pengenceran sebanyak 100 kali didapat hasil absorbansi sebesar 0.244. Pada
chamber 5 dengan konsentrasi 5.29 ppm dan pengenceran sebanyak 100 kali
didapat hasil absorbansi sebesar 0.268. Pada chamber 6 dengan konsentrasi 3,03
ppm dan pengenceran sebanyak 100 kali didapat hasil absorbansi sebesar 0.274.
• Pengenceran dilakukan karena cuplikan sampel yang diukur memberikan serapan
yang sangat besar hingga tidak terdeteksi pada alat spektrofotometer UV.

Anda mungkin juga menyukai