Anda di halaman 1dari 11

LIMBAH DOMESTIK

Andini Kinanti, Bella Esperanza, Kevin Febrilliant, Monica Seres, Sherina Tania
Pengertian Limbah
Limbah adalah buangan atau material sisa yang dianggap
tidak memiliki nilai yang dihasilkan dari suatu proses
produksi, baik industri maupun domestik (rumah tangga)
atau semua material sisa atau buangan yang berasal dari
proses teknologi maupun dari proses alam dimana
kehadirannya tidak bermanfaat bagi lingkungan dan tidak
memiliki nilai ekonomis.

Pengertian Limbah Domestik


Menurut UU Nomor 18 Tahun 2008, limbah domestik adalah limbah yang
berasal dari kegiatan sehari-hari dalam rumah tangga tetapi tidak
termasuk tinja. Kegiatan sehari-hari yang dapat menghasilkan limbah
adalah mencuci, memasak, mandi,
Jenis-Jenis Limbah Domestik
 Limbah Cair

 Limbah Padat
Air Limbah Domestik
 Air limbah adalah air buangan yang berasal dari usaha atau
kegiatan manusia baik dalam rumah tangga, pertanian,
perdagangan maupun industri yang mengandung zat yang
membahayakan bagi manusia maupun makhluk hidup
lainnya. Sedangkan air limbah domestik adalah air limbah
yang berasal dari usaha dan atau kegiatan permukiman
(real estate), rumah makan (restaurant), perkantoran,
apartemen, dan asrama, (Keputusan Menteri Lingkungan
Hidup (Kepmen LH) nomor 112 Tahun 2013 tentang baku
mutu air limbah domestik pasal 1 ayat 1)

Contoh limbah domestik ini adalah air bekas cucian yang mengandung deterjen, minyak, air yang
terbuang saat mandi yang mengandung banyak sabun, dan kotoran manusia.
Karakteristik Limbah Cair
 Parameter fisik berupa padatan (partikel padat) yg ada dalam air
(padatan total, padatan tersuspensi dan padatan terlarut)
;warna;bau dan temperature
 Parameter kimia selain berupa kadar BOD5, COD, dan TOC yang
menggambarkan kadar bahan organik dalam limbah, juga senyawa
yg terkait dengan anomia bebas, nitrogen organik, nitrit, nitrat,
fosfor organik dan fosfor anorganik, sulfat, klorida, belerang, logam
berat (Fe, Al, Mn dan Pb), dan gas (H2O, CO2, O2, dan CH4).
 Parameter biologis juga merupakan hal penting karena ada beribu-
ribu bakteri per millimeter dalam air limbah yg belum diolah. Jenis
bakteri yg diukur adalah bakteri golongan Coli.
Baku Mutu Air Limbah Domestik
 Tabel 1. Standar baku mutu air limbah

Sumber: Kepmen LH nomor 112 Tahun 2013


 BOD ATAU BIOLOGYCAL OXYGEN DEMAND
BOD adalah jumlah oksigen yang dibutuhkan oleh mikro organisme di dalam
lingkungan air, untuk mengubah bahan organik yang terdapat di dalam
lingkungan air yang terkait. Air buangan yang terdapat pada BOD akan
berbahaya jika dibuang secara langsung.

 DO ATAU DISSOLVED OXYGEN


DO atau oksigen yang terlarut merupakan suatu kebutuhan dasar yang akan
menyokong kehidupan tanaman dan juga hewan di dalam air. Air memiliki
kemampuan untuk menyediakan oksigen untuk kelangsungan hidup, setiap
makhluk hidup yang ada di dalamnya seperti halnya di dalam laut.

 COD ATAU CHEMICAL OXYGEN DEMAND


COD adalah jumlah oksigen yang dibutuhkan untuk mengoksidasi bahan organik
yang dapat dilihat secara kimiawi. Yang di dalamnya terdapat air yang sempurna,
agar bahan tersebut dapat berubah menjadi bentuk lainnya secara alami.

 PH
Derajat keasaman adalah ukuran yang menunjukan kadar asam dan basa di
dalam suatu larutan. Pada saat air limbah Demiliki pH yang tidak netral maka
hal itu akan menimbulkan limbah yang berbahaya.
Dampak Pencemaran Air Oleh
Limbah Pemukiman
 Deterjen sangat sukar diuraikan oleh bakteri sehingga akan tetap aktif
untuk jangka waktu yang lama di dalam air, mencemari air dan
meracuni berbagai organisme air.
 Material pembusukan tumbuhan air akan mengendapkan dan
menyebabkan pendangkalan.
 Air limbah sebagai pembawa penyakit menular
 Rantai makanan dalam air akan terganggu akibat adanya pencemaran
air karena menyebabkan menurunnya kadar oksigen di dalam air
tersebut
 Menimbulkan bau (sebagai hasil dekomposisi zat anaerobic) dan zat
anorganik).
Jenis-Jenis Unit Pengolahan Air
Limbah
 Septictank
Sistem septic tank sebenarnya adalah sumur rembesan atau
sumur kotoran. Septic tank merupakan sitem sanitasi yang terdiri
dari pipa saluran dari kloset, bak penampungan kotoran cair dan
padat, bak resapan, serta pipa pelepasan air bersih dan udara.

 Sumur Resapan
Sumur Resapan Air merupakan rekayasa teknik konversi air yang
berupa bangunan yang dibuat sedemikian rupa sehingga
menyerupai bentuk sumur gali dengan kedalaman tertentu yang
digunakan sebagai tempat penampung air hujan diatas atap
rumah dan meresapkannya ke dalam tanah
Limbah Padat Domestik
Limbah padat adalah hasil buangan yang berupa padatan, lumpur
atau bubur yang berasal dari suatu proses pengolahan. Limbah
domestik pada umumnya berbentuk limbah padat rumah tangga,
limbah padat kegiatan perdagangan, perkantoran, peternakan,
pertanian serta dari tempat-tempatumum.
Jenis-jenis limbah padat: kertas, kayu, kain, karet/kulit tiruan,
plastik, metal, gelas/kaca,organik, bakteri, kulit telur, dll.
Penanganan Limbah Domestik
Langkah langkah penanganan limbah domestik yang dapat kita lakukan
di antaranya:
 Membuat sarana penampungan kotoran (septictank) untuk mencegah
timbulnya penyakit dan pencemaran lingkungan.
 Menggunakan deterjen dan sabun secara efisien saat mencuci pakaian
atau perabotan.
 Membuang sampah pada tempatnya dan memisahkan sampah
berdasarkan jenisnya agar dapat dikelola kembali oleh petugas
pengolah sampah secara efektif.
 Mendaur ulang limbah yang sekiranya dapat dimanfaatkan kembali.
Misalnya menjadi suatu hiasan karya seni.
 Mengurangi pemakaian plastik sebagai pembungkus ketika berbelanja.

Anda mungkin juga menyukai