KEDOKTERAN

KOMUNITAS

Kelompok I: Sevina, Riani, Damayanti

Latar Belakang
 Revolusi Industri telah mengubah pola penyakit
 Manusia yang bekerja, menghabiskan paling sedikit seperempat
kehidupan dewasanya di tempat kerja
 Lingkungan pekerjaan sangat berbeda dengan lingkungan
rumah/tempat tinggal
 Bahan yang digunakan dan proses kerja dapat menyebabkan
gangguan kesehatan
 Pendekatan individu telah berubah ke pendekatan komunitas
 Profil dokter masa depan:
1. Care Provider
2. Decision Maker
3. Educator
4. Manager
5. Community Leader
 Salah satu bidang kerja dokter adalah pimpinan fasilitas kesehatan yang
bertanggung jawab terhadap komunitas atau masyarakat tertentu
 Sejarah
• Abad ke 16: Agricola & Paracelsus: Buku mengenai penyakit pada

pekerja tambang

• Abad ke 17 (th. 1700) Dr. Bernardini Ramazzini - publishes first edition

of Diseases of Workers - De Morbis Artificum Diatriba

• Abad 20: Pekerja mulai menuntut kompensasi sehingga dibuat Undang-

Undang kompensasi di A.S.

• 1916 : Asosiasi Kedokteran Industri – kecelakaan kerja

• 1954 : Kedokteran Okupasi menjadi suatu bidang spesialis – di Indonesia

baru diakui 2003

. 4
 Definisi Kesehatan Masyarakat
(Public Health)
Kesehatan Masyarakat adalah Ilmu dan Seni untuk :
 Mencegah penyakit,
 Memperpanjang masa hidup
 Meningkatkan kesehatan fisik, mental dan sosial
 Melalui upaya masyarakat yang terorganisasi (seperti sanitasi lingkungan, pendidikan
kesehatan, pengendalian penyakit menular, pelayanan kesehatan ibu dan anak, dan
pengembangan mekanisme sosial)
 Sehingga seluruh masyarakat mendapatkan pelayanan kesehatan

Pengantar kesehatan masyarakat dan kedokteran komunitas. Dr. Muhyidin Danakusuma, MPH
DEFINISI
Definisi Komunitas
Komunitas adalah :
 Sekelompok orang yang tinggal di suatu wilayah tertentu,
 Yang memiliki ketertarikan dan kebutuhan yang sama.
 Dan mempunyai pola hubungan sosial ekonomi yang sama,
 Terikat oleh ikatan solidaritas tempat tinggal mereka yang mempunyai
kumpulan institusi sosial

Textbook of Community Medicine Preventive and Social Medicine, Sunder Lal, Adarsh
Definisi Kedokteran Komunitas (I)
(Community Medicine)
Kedokteran komunitas ialah cabang ilmu kedokteran yang :

 Memusatkan perhatiannya pada pemenuhan kebutuhan dan penyelesaian

masalah kesehatan individu karena interaksi dengan lingkungannya,

 Serta pemenuhan dan penyelesaian masalah kesehatan kelompok-kelompok

dalam masyarakat.

 Pendekatan kedokteran sosial dan kesehatan masyarakat digunakan secara

saling melengkapi.

Pengantar kesehatan masyarakat dan kedokteran komunitas. Dr. Muhyidin Danakusuma, MPH
Definisi Kedokteran Komunitas (II)
(Community Medicine)
Kedokteran Komunitas adalah:
 Cabang ilmu kedokteran yang mempelajari mengenai preventif, promotif, kuratif,
rehabilitative dan evaluasi terhadap pelayanan komunitas secara luas
 Melalui sistem pelayanan kesehatan yang terpadu dan komperhensif
 Merupakan perkembangan dari istilah hygiene, preventive medicine, social
medicine, dan kesehatan masyarakat (public health)

Community Medicine with Recent Advances. 3rd edition. AH Suryakantha MD. DHA
Hygiene, Social Medicine, Preventive
Medicine
Hygiene yaitu ilmu mengenai kesehatan yang mencakup semua factor yang
berperan untuk hidup sehat
 Social medicine yaitu ilmu mengenai individu sebaga makhluk social pada
lingkungannya (termasuk lingkungan fisik, biologis, dan social). Sehingga
merupakan perluasan dari Preventif medicine
 Social medicine terdiri dari social anatomy, social physiology, social pathology
and social therapy.

Community Medicine with Recent Advances. 3rd edition. AH Suryakantha MD. DHA
Hygiene, Social Medicine, Preventive Medicine
 Preventive medicine merupakan bagian dari kedokteran kesehatan masyarakat
(public health), berdasarkan etiologi, diterapkan pada individu sehat sebagai
kontrol penyakit menular pada suatu komunitas
 Preventive medicine merupakan ilmu dan seni untuk mencegah penyakit,
memperpanjang masa hidup dan promosi terhadap kesehatan fisik dan mental
dan efisiensinya (Leavell & Clark)

Community Medicine with Recent Advances. 3rd edition. AH Suryakantha MD. DHA
Community Medicine with Recent Advances. 3rd edition. AH Suryakantha MD. DHA
Tujuan Kedokteran Komunitas
 Untuk mengenali masalah kesehatan dan kebutuhan suatu populasi
(diagnosa populasi)
 Menyediakan pelayanan kesehatan yang komprehensif (preventif, promotif,
kuratif, rehabilitative), yang dipadukan dengan evaluasi dari pelayanannya

Community Medicine with Recent Advances. 3rd edition. AH Suryakantha MD. DHA
Diagnosa Komunitas (Community
Diagnosis)
Terdiri dari identifikasi dan jumlah masalah kesehatan, termasuk angka
morbiditas dan mortalitas, serta factor yang berpengaruh di komunitas.
 Tujuan: menentukan skala prioritas masalah kesehatan dan implementasi
dalam pengukuran control.
 Pencegahan lebih baik, lebih mudah, lebih aman, dan lebih efisien daripada
penyembuhan

Community Medicine with Recent Advances. 3rd edition. AH Suryakantha MD. DHA
Diagnosa Klinis (Clinical Diagnosis)

 Diagnosa yang dibuat oleh seorang dokter untuk individu berdasarkan tanda
dan gejalanya.

Community Medicine with Recent Advances. 3rd edition. AH Suryakantha MD. DHA
RUANG LINGKUP
RUANG LINGKUP

Lingkungan
hidup
Lingkungan Lingkungan
kerja keluarga

MANUSIA

Kedokteran Okupasi: AS.DS.AR

Ruang Lingkup
Kesehatan Masyarakat (Public Health)

Preventive Medicine/Kesehatan masyarakat yaitu pengukuran secara

komperhensive dari promosi kesehatan (misalnya hygiene) menjadi pengukuran
spesifik pada pencegahan penyakit melalui imunisasi

Community Medicine with Recent Advances. 3rd edition. AH Suryakantha MD. DHA
Ruang Lingkup Kedokteran Komunitas
 Menyediakan pelayanan medis pada komunitas
 Memahami sumber komunitas
 Promosi kesehatan dan pencegahan penyakit
 Kesehatan Kerja
 Pengetahuan mengenai komunitas
 Populasi
 Partisipasi komunitas pada aktivitas pelayanan kesehatan

Principles of Community Medicine/Community Health. Vannesa S Wong, MD

 Kedokteran
Keluarga

Kedokteran
Okupasi
Kedokteran Kedokteran
Penerbangan Kelautan

Kedokteran
Olahraga
20

Kedokteran Okupasi: AS.DS.AR

SASARAN
 Sasaran utama Ilmu Kedokteran
Komunitas :
Kelompok-kelompok yang jelas
SASARAN
jumlah dan susunannya yang ada
di dalam masyarakat

Kelompok ini disebut dengan

KOMUNITAS
Meskipun sasaran utamanya adalah
komunitas tetapi karena bagian dari
ilmu kedokteran maka penetapan
sasaran tetap dimulai dari
perseorangan.
Contoh:
Para pekerja di
pertambangan minyak lepas
pantai
 TUJUAN:
KETIADAAN PENYAKIT
PERBAIKAN KUALITAS HIDUP

DAMPAK:
KESEHATAN SEMUA ANGGOTA KOMUNITAS (HEALTH FOR ALL)
PRODUKTIFITAS DAN PEMBANGUNAN SOSIAL EKONOMI
Pelayanan kedokeran komunitas adalah jembatan antara pelayanan medis dengan
pelayanan kesehatan masyarakat.

 Perhatian utama pelayanan medis adalah orang sakit sebagai orang

perorangan
 Perhatian utama pelayanan kesehatan masyarakat adalah orang sehat yang
ada di masyarakat
 Perhatian utama pelayanan kedokteran komunitas adalah orang sakit dan
orang sehat yang ada dalam kelompok-kelompok masyarakat
PERBEDAAN
 PERBEDAAN…
KEDOKTERAN KOMUNITAS
 Ilmu kedokteran
 Pusat perhatiannya pada pemenuhan
kebutuhan dan penyelesaian masalah
kesehatan kelompok-kelompok
penduduk yang ada di masyarakat
 Pemenuhan kebutuhan dan
penyelesaian masalah kesehatan
individu dalam kaitan interaksinya
dengan kelompok (Bagian IKK FKUI,
1996)
KESEHATAN MASYARAKAT
 Ilmu dan seni
 Mencegah penyakit
 Memperpanjang usia hidup
 Meningkatkan kesehatan fisik dan
mental serta efisiensi
melalui upaya masyarakat yang terorganisir
guna
Menyehatkan lingkungan,memberantas
penyakit menular, Pendidikan individu
tentang kesehatan perorangan,
pengorganisasian pelayanan medis dan
perawatan guna ditegakkan diagnose dini
dan tindakan pencegahan serta
mengembangkan system social yang akan
menjamin bahwa setiap individu dalam
masyarakat akan mendapatkan standard
hidup yang layak untuk memelihara
kesehatannya (Winslow, 1920)
 BEDA Diagnosis
No Perbedaan Klinis
Diagnosis KLINIS & Diagnosis
Diagnosis KOMUNITAS
1Komunitas
Penentu Dokter Epidemiologis
2 Objek Individual Populasi
3 Fokus Hanya orang sakit Orang sakit dan sehat
4 Penegakkan Pemeriksaan dokter Survey epidemiologis
diagnosa
5 Dasar diagnosa Tanda dan gejala Riwayat alamiah penyakit
6 Penyelidikan Laboratorium Epidemiologis
7 Hasil akhir Pengobatan penyakit Rencana aksi (Plan of
Action)
8 Tujuan Utama Kuratif Promotif & Preventif
9 Tindakan lanjut Follow-up kasus Evaluasi program
10 Dasar Penilaian Berdasarkan kecanggihan Nilai Statistik
teknologi

Community Medicine with Recent Advances. 3rd edition. AH Suryakantha MD. DHA
BEDA Kesehatan Komunitas & Pengobatan Medis
No Perbedaan Kesehatan Komunitas Pengobatan Medis
1 Area Area geografis (luas) Cakupan area tertentu (sempit)
pelayanan
2 Strategi Aktif & Pasif (sebagai penyedia Pasif (hanya bertanggung jawab
operasional dan pengguna) saat pasien datang ke pusat
pelayanan kesehatan)
3 Struktur Terdiri dari pusat kesehatan Tingkat pelayanan kesehatan
organisasi komunitas, pusat pelayanan berjenjang (tipe A, B, C, …)
primer dan bagiannya
4 Jenis Komperhensif/menyeluruh Hanya kuratif (penyembuhan
Perawatan (preventif, promotif, kuratif, penyakit)
rehabilitative)
5 Koordinasi Departemen kesehatan dan Tidak ada
intersektoral departemen lain yang terkait
6 Partisipasi Partisipasi aktif dalam Program Partisipasi terbatas
program Kesehatan Nasional
7 Analisa Cost- Rasio cost-benefit tinggi, dengan Rasio cost-benefit rendah, dengan
Benefit usaha minimal, memberi hasil usaha maximal, memberi
yang maksimal keuntungan yang minimal

Community Medicine with Recent Advances. 3rd edition. AH Suryakantha MD. DHA