MEKANIKA FLUIDA DAN

HIDROLIKA
TUGAS KELOMPOK
Trase Saluran Penghubung Amalia
























Hlir – PR0



































Hulu – PR37

 


























 

















 Lokasi Pekerjaan

Lokasi Studi

Sal. Phb. Amalia

Daerah yang terkena

dampak banjir (sumber:
informasi dari penduduk)
Lokasi Pekerjaan
 PT. SAL. PHB.

Sub-DAS dan Arah Aliran PIK. PENGGILINGAN

Saluran Penghubung 






Amalia 





BLOK 1
BLOK 1







 BLOK
BLOK 9 9
Keterangan:






Blok 1: Lokasi persawahan di wilayah BLOK 2 BLOK 2 BLOK 8




BLOK 8
PIK hilir 


Blok 2: Komplek PIK 






Blok 3: Kampung Jalan Marzuki 8 




 BLOK
BLOK 7 7
Blok 4: Kampung Jalan Marzuki
BLOK 3 BLOK 3



Blok 5: Kampung Jembatan 



Blok 6: Komplek Taman Buaran Indah



BLOK
BLOK 6 6
Blok 7: Jalan Penggilingan Raya 


Blok 8: Komplek PIK





 










Blok 9: Lokasi persawahan di wilayah




BLOK
BLOK 4 4
PIK hilir 


BLOK 5



BLOK 5







 

















 CONTOH PENAMPANG SALURAN

Cara membaca penampang saluran.

• Bentuk saluran trapezium (pendekatan)
• Lebar saluran 4 m (lihat kolom jarak)
• Tinggi aliran 1.48 m (MAB eksisting – peil eksisting terendah)
 Pintu Air

DEBIT ALIRAN
3
16.24 m /s

3 3
Q= 0.45 m /s Q= 1.17 m /s
Blok 1 Blok 9
Input debit 3
14.62 m /s

• Kel 1, 6, dan 11: PR 37 Q=

3
0.39 m /s Q=
3
0.78 m /s
(16.24 m3/s) Blok 2
3
13.45 m /s
Blok 8

• Kel 2, 7 dan 12: PR 24 3 3

Q= 1.67 m /s Q= 1.84 m /s
(14.62 m3/s) Blok 3 Blok 7
3
9.94 m /s
• Kel 3 dan 8: PR 16 (9.94 Q=
3
2.28 m /s
m3/s) 3
Blok 6
7.65 m /s
• Kel 4 dan 9: PR 10 (7.65 Q=
3
5.21 m /s
Blok 4
m3/s) 3
2.45 m /s
3
• Kel 5 dan 10: PR 6 (0.30 Q=
Blok 5
2.15 m /s

m3/s) 3
0.30 m /s
3
Q= 0.30 m /s
Blok 5a
Hulu
ACUAN PENETAPAN NILAI
MANNING (UNTUK TUGAS PART 2)
Inventarisasi Lokasi Studi
Lokasi 1

Lokasi 2

Lokasi 3

Lokasi 4

Lokasi 5

Lokasi 6

Lokasi 7

Lokasi 8
 INVENTARISASI KONDISI LAPANGAN

Lokasi 1 Indeks : Lokasi 1

Jenis : Pintu Air
Lokasi : Hilir Penampang Saluran Penghubung, Kali Buaran

PENGUKURAN TOPOGRAFI
U

Pintu Air

Kali Buaran







Pintu Air terletak di bagian hilir

Tampak Hulu Saluran Phb Amalia menuju

Kali Buaran. Fungsinya
mengontrol banjir pada
Saluran Phb Amalia.
 
Kondisi eksisting pintu air


tertutup sampah dan tidak
terawat. Fungsi pintu air tidak
Tampak Hilir optimal.
 INVENTARISASI KONDISI LAPANGAN

Lokasi 2
Indeks : Lokasi 2 
Jenis : Saluran alami
Lokasi : Di daerah persawahan antara Jalan Raya Penggilingan dan Kali Buaran, PIK hilir

U PENGUKURAN TOPOGRAFI






Persawahan Kebun










W = ±1m Saluran terletak di daerah

persawahan antara Jalan
Penggilingan Raya dan Kali
Tampak Hulu

 Buaran, PIK hilir.

Kondisi eksisting : saluran

alami tanpa perkerasan dan
perkuatan, masih banyak
tertutup tanaman.
Tampak Hilir
 INVENTARISASI KONDISI LAPANGAN

Lokasi 3 Indeks : Lokasi 3

Jenis : Saluran buatan dengan perkerasan beton
Lokasi : Komplek PIK

U PENGUKURAN TOPOGRAFI















Komplek PIK 












W=3m Saluran terletak di Komplek PIK.

Saluran mikro yang masuk ke
saluran ini adalah saluran dari
Komplek PIK.

Kondisi eksisting : saluran

dengan perkerasan sepanjang
Tampak Hulu Komplek PIK.
 INVENTARISASI KONDISI LAPANGAN

Lokasi 4
Indeks : Lokasi 4
Jenis : Saluran buatan dengan perkerasan beton
Lokasi : Komplek PIK

U PENGUKURAN TOPOGRAFI















Komplek PIK 












Saluran terletak di Komplek PIK.

Saluran mikro yang masuk ke
saluran ini adalah saluran dari
Komplek PIK.

Kondisi eksisting : saluran

dengan perkerasan sepanjang
Komplek PIK.
Tampak Hilir
 INVENTARISASI KONDISI LAPANGAN
Indeks : Lokasi 5

Lokasi 5 Jenis : Saluran buatan dengan perkerasan beton

Lokasi : Antara Jalan Marzuki 8 dan Komplek Taman Buaran Indah

U PENGUKURAN TOPOGRAFI










Saluran terletak antara Jalan

Marzuki 8 dan Komplek Buaran
Tampak Hulu Indah. Saluran diapit oleh
permukiman padat dan komplek
perumahan.

Kondisi eksisting : saluran

perkerasan dengan satu sisi
tertutup sampah/tanah.
Jembatan Marzuki 2
 INVENTARISASI KONDISI LAPANGAN
Indeks : Lokasi 6

Lokasi 6 Jenis : Saluran alami

Lokasi : di hulu Komplek Taman Buaran Indah (sebelah selatan)

U PENGUKURAN TOPOGRAFI





 













Saluran terletak di hulu Komplek

Taman Buaran Indah. Saluran
diapit oleh permukiman padat dan
komplek perumahan.

Kondisi eksisting : saluran

alami diapit oleh empang.

Tampak Hulu
 INVENTARISASI KONDISI LAPANGAN
Indeks : Lokasi 7

Lokasi 7



Jenis : Saluran buatan dengan perkerasan beton

Lokasi : Kampung Jembatan, sebelah barat Jalan Penggilingan Raya dan sebelah utara Jalan
I Gusti Ngurah Rai



PENGUKURAN TOPOGRAFI
U

 


















Lokasi saluran di Kampung

Jembatan dan terletak di
permukiman padat penduduk.

Kondisi eksisting : saluran

Tampak Hulu dengan perkerasan beton. Ada
beberapa ruas saluran yang
tertutup rumah warga.

Tampak Hulu
 INVENTARISASI KONDISI LAPANGAN

Lokasi 8



Indeks : Lokasi 8
Jenis : Gorong-gorong
Lokasi : Jalan I Gusti Ngurah Rai



PENGUKURAN TOPOGRAFI
U

 


















Lokasi gorong-gorong di Jalan I

Gusti Ngurah Rai. Merupakan
inlet menuju Saluran Phb Amalia
dengan sumber air limpahan dari
Komplek Rumah Susun Nusa
..Indah
Kondisi eksisting : tidak
berfungsi semenjak
pembangunan rel kereta baru.

Tampak Hulu
SOAL PART 1
ENERGY SPESIFIK DAN ALIRAN KRITIS
 SOAL – ALIRAN SERAGAM PART 1
ENERGI SPESIFIK
1. Tentukan tinggi kritis
2. Hitung energy spesifik
3. Gambarkan kurva energi spesifik
Dari penampang masing-masing saluran
– Kel 1, 6 dan 11: PR 37 – PR 24 (13 saluran)
– Kel 2 dan 7: PR 24 – PR 16 (8 saluran)
– Kel 3 dan 8: PR 16 – PR 10 (6 saluran)
– Kel 4 dan 9: PR 10 – PR 6 (4 saluran)
– Kel 5 dan 10: PR 6 – PR 0 pintu air (6 saluran)
 SOAL – ALIRAN SERAGAM PART 1
ENERGI SPESIFIK
• Keterangan tambahan:
– Input debit Q25 diambil dari slide 8
– Data yang digunakan adalah layout dan cross saluran
(sementara long saluran belum digunakan pada tugas
ini)
– Bentuk penampang saluran/kali memang tidak
beraturan, ambil pendekatan ke bentuk trapezium dan
persegi
– Tugas dikumpulkan pada UAS, tulisan tangan, dan
dijilid lakban
– Tugas merupakan tugas kelompok
– Contoh penyelesaian soal lihat video yang diupload di
luar