Obat Saluran Cerna
Obat Saluran Cerna
FATIMAH NURHAYATI
15164017
FARMAKOLOGI
IA R
D
E AS
TI P
NS
KO I
DIARE
Antasida yang
Laksatif (pencahar) mengandung Antineuroplastik
magnesium
Antibiotik;
Antihipertensi;
klindamisin,
reserpin, guanetidin,
Auranofin (garam tetrasiklin,
metildopa,
emas) sulfonamid, semua
guanabenz,
antibiotik spektrum
guanadrel
luas
Obat-obat
Kolinergik; Obat jantung; antiinflamasi
bethanechol, quinidin, digitalis, nonsteroid;
neostigmin digoksin prostaglandin,
kolkhisin
RESIKO
DIARE
KEKURANGAN
GANGGUAN
CAIRAN DAN
RASA NYAMAN
ELEKTROLIT
KLASIFIKASI DIARE
A. LAMANYA
TERJADI DIARE B. MEKASNISME
(SERINGNYA PATOFISIOLOGI
DEFEKASI)
• DIARE AKUT • SEKRETORIK
• DIARE DISENTRI • OSMOTIK
• DIARE PERSISTEN • EKSUDATIF
• PERUBAHAN
MOTILITAS USUS
Lama terjadinya
Diare
Diare akut : Diare disentri : Diare persisten :
Perubahan
Sekretorik Osmotik Eksudatif motilitas
usus
SEKRETORI
Diare Sekretorik :
Peningkatan zat perangsang yang menyebabkan peningkatan
sekresi maupun penurunan penyerapan air dan elektrolit
dalam jumlah besar. Zat yang dapat menyebabkan
peningkatan sekresi diantaranya:
vasoaktif intestinal peptide (VIP) pada penderita tumor
pankreas
diet lemak tak terabsorpsi pada steatorrhea
laxatif (pencahar)
hormon (seperti sekretin)
bakteri racun
garam empedu yang berlebihan
OSMOTIK
Memberi perawatan
TUJUAN
TERAPI DIARE Mengatasi timbulnya
gejala dan menghilangkan
penyebab
Mengobati penyakit
sekunder yang
ditimbulkannya jika ada.
TERAPI non FARMOKOLOGI DAN
FARMAKOLOGI
PENCEGAHAN
TRO (ORALIT)
DEHIDRASI
OBTIPANSIA
SIMTOMATIS
SPASMOLITIKA
ANTIBIOTIK,
KAUSAL SULFA
TERAPI NON
FARMAKOLOGI
Diet :
• Menghentikan konsumsi makanan padat dan
susu perlu dilakukan
OBTISPANSIA
A. CANDU: Opium, pulvis opii
Menekan peristaltik otot polos usus
Termasuk golongan narkotik
B. DIFENOKSILAT: Reasec (Jansen), Lomotil
(Searle)
Turunan petidin shg menimbulkan efek narkosis.
Tidak diabsorpsi di usus pada pemberian oral
Mengurangi peristaltik usus
Efektif untuk diare dg penyebab tdk jelas
Untuk mencegah penyalahgunaan dikombinasi
dg atropin
Efek samping: ngantuk, pusing, mulut kering
Dosis: akut:3-4 kali sehari 1-2 tab
CON’T
C. LOPERAMIDA: Loremid
Derivat difenoksilat dan haloperidol (neuroleptikum).
Efek obstipansia 2-3 kali lebih kuat tanpa khasiat
pada SSP
Mula kerja cepat masa kerja panjang
Efek samping: tdk terjadi
Pada anak di bawah 2 tahun tidak boleh diberikan krn
penekanan peristaltik usus yg kuat shg timbul
konstipasi.
Dosis:
Akut: Awal 2 tablet 2 mg selanjutnya setiap 2 jam
1 tablet. Maksimum 8 tab sehari.
Anak 2 -8 tahun: 2-3 kali sehari 0,1 mg tiap kg
bobot badan
Anak 8-12 tahun: awal 2 mg, maks 8-12 mg
sehari,
CON’T
D. TANIN:as.penyamak,
Mengendapkan zat putih telur bekerja sbg
adstringensia mengeringkan diare dg menciutkan
selaput lendir usus
Tanin merangsang lambung, digunakan zat yg
tdk dpt larut (tanalbumin)
Tanalbumin ikatan antara tanin dan albumin,
berangsur2 melepaskan tanin ke dalam usus,
Dosis: Anak2 3 kali sehari 0,5-1 g
E. KARBO ADSORBENS: Arang aktif, Norit
Arang halus yg telah diaktifkan
Memiliki daya ikat pada permukaan ( adsorpsi)
kuat terutama thdp zat yg molekulnya besar,
toksin bakteri atau racun makanan
Dosis: oral 3-4 kali sehari 0,5-1 g
CON’T
G. OBAT LAINNYA
PROBIOTIK
MEKANISME KERJA : Membantu mengembalikan fungsi normal
usus dan mencegah pertumbuhan mikroorganisme patogen
CONTOH : Lactobacillus, Bifidobacteria lactis
ENZIM LAKTASE
MEKANISME KERJA : mencerna karbohidrat
ZINC
MEKANISME KERJA : mengurangi pengeluaran feses, frekuensi
feses berair, dan durasi serta keparahan
diare.
A. ANTIBIOTIK
B. SULFONAMIDA
C. KLIOKINOL: Vioform, iodoklorooksikinolin
• Bakterisida dan bakteriostatika thdp bakteri gram positif , gram
neg.Tidak dianjurkan lagi krn th 1972 menimbulkan gejala
kelainan saraf pada mata berakibat buta SMON
• Dosis: 3 kali sehari 250-500 mg
D. FURAZOLIDON: Furoxone
• Derivat nitrofuran yag berefek bakterisida kuat thdp banyak
bakteri.Absorpsi ringan jadi cocok
• Efek samping mual, sakit kepala
• Dosis 4-6 kali sehari 100 mg sesudah makan.
Jangka
Obat Dosis (per hari)
waktu
Tetrasiklin 4x500 mg 3 hari
2x3 tab (awal)
Kolera eltor Kotrimoksazol 6 hari
2x2 tab
Kloramfenikol 4x500 mg 7 hari
Tidak memerlukan
E.coli - -
terapi