Dosen Pengampu :
MUHAMMAD IRSYAM, S.T.,M.SI.
NIDN 1002117002
NAMA KELOMPOK :
BONA HARUHAYA HARAHAP 19070007
EGGI JULIANDRA 19070009
AJI FAJAR PAMUNGKAS 19070025
DENNIS PUTRI WIDJATAMA 19070037
KELOMPOK 5
TUMPUAN
Tumpuan adalah tempat Tumpuan bebas
bersandarnya suatu Tumpuan Sendi
konstruksi & tempat Tumpuan Rol
bekerjanya reaksi. Masing- Tumpuan Jepit
masing mempunyai Tumpuan Gesek
karakteristik berbeda.
Tumpuan bidang datar
Perletakan atau tumpuan
Tumpuan tali
adalah suatu konstruksi yang
direncanakan untuk suatu Tumpuan titik
N
Menghitung gaya reaksi pada tumpuan
sendi dan rol
Sebuah gelagar AB panjang 5m di mana A ditumpu sendi dan B ditumpu
rol, padanya bekerja muatan terpusat P=3 ton (lihat gambar).
0 = P.3 + RVA.5
RVA = 9/5
= 1,8 KN
Sistem Tumpuan dan penerapan dalam bidang
teknik sipil.
Tumpuan Sendi
Tumpuan sendi dapat menerima gaya dari segala arah tetapi
tidak mampu menahan momen. Dengan demikian tumpuan
sendi hanya mempunyai dua gaya reaksi yaitu reaksi vertikal
(RV) dan reaksi horisontal (RH). Dalam kehidupan sehari-
hari, tumpuan sendi paling banyak ditemui pada konstruksi
jembatan, seperti pada Jembatan Kali Gajahwong yang berada
di Jalan Kusumanegara, Yogyakarta dan Jembatan Kali Progo
di daerah Boyolali. Dimana salah satu tumpuan jembatan
adalah tumpuan sendi. Ada bermacam-macam bentuk atau
variasi sendi pada tiap jembatan dan sendi dapat diartikan
struktur yang tidak mengalami defleksi arah vertikal maupun
horizontal dan hanya mengalami rotasi pada tumpuannya.
Tumpuan Rol
Tumpuan rol hanya dapat menerima gaya tegak lurus, dan
tidak mampu menahan momen. Dengan demikian tumpuan
rol hanya dapat menahan satu gaya reaksi yang tegak lurus
(RV). Dalam kehidupan sehari-hari, tumpuan rol paling
banyak ditemui pada konstruksi jembatan sama seperti
tumpuan sendi, seperti pada Jembatan Kali Gajahwong yang
berada di Jalan Kusumanegara, Yogyakarta dan Jembatan Kali
Progo di daerah Boyolali. Dimana salah satu tumpuan
jembatan adalah tumpuan sendi. Terdapat variasi bentuk rol
pada tiap jembatan dan rol dapat diartikan struktur yang
tidak mengalami defleksi vertikal dan memiliki rotasi serta
defleksi horizontal.
Tumpuan Jepit
Tumpuan jepit dapat menahan gaya ke segala arah dan dapat
menahan momen. Dengan demikian jepit mempunyai tiga
reaksi yaitu reaksi vertikal (RV), reaksi horisontal (RH) dan
reaksi momen (RM). Dalam konstruksi bangunan, tumpuan
jepit banyak ditemui di berbagai tempat, baik itu di kontruksi
bangunan publik maupun pada konstruksi rumah sekalipun.
Tumpuan jepit paling banyak ditemukan di berbagai
konstruksi bangunan daripada tumpuan rol dan sendi.
Tumpuan Jepit dapat diartikan struktur yang tidak mengalami
rotasi, serta defleksi dalam arah vertikal maupun horizontal.
Tumpuan Elastis
Tumpuan elastis pada jembatan pada umumnya
menggunakan karet (Elastomer). Untuk elastomer karena
bisa berotasi (ditentukan oleh ketebalan) dan juga bisa
bertranlasi horizontal (terbatas yang juga ditentukan oleh
ketebalan) maka fungsinya untuk pembebanan vertikal pada
44 suatu girder jembatan bisa seperti tumpuan sendi-rol,
meskipun jika ada gaya lateral yang besar (misal gempa)
perlu dipasang elastomer lain pada posisi melintang (tegak
lurus elastomer yang pertama).
Walaupun sifat elastomer tidak berperilaku sebagai “sendi”
atau “roll” murni, tapi dalam aktual fisik di lapangan,
jembatan yang menggunakan tipe tumpuan ini memiliki
sifat layaknya menggunakan tumpuan sendi – roll murni
dalam perancangan komputer (semua ditentukan oleh
ketebalan). memang ada banyak komponen tambahan
selain tumpuan utama untuk mencapai keadaan tersebut
seperti memiliki mekanika sendi – rol murni. berikut
adalah set lengkap tumpuan elastomeric untuk jembatan
antara lain:
Elastomeric bearing pad utama
Lateral stopper
Seismic buffer
Anchor bolt
GAMBAR TUMPUAN SENDI PADA JEMBATAN
KALI GAJAHWONG DAN KALI PROGO
TERIMA KASIH