• Keluhan utama
Pasien datang dengan keluhan nyeri pada tungkai bawah dan kaki bagian kiri. Pasien mengaku mengendarai motor
dan ditabrak oleh pengendara motor lain. Pasien mengaku kakinya dilindas oleh pengendara motor lain. Pasien dalam
pengaruh alcohol. Pasien tidak menggunakan helm, pasien tidak mengingat kejadian selanjutnya karena. Mual muntah
(-), perdarahan (+), pusing (+).
DM (-)
HT (-)
PRIMARY SURVEY
A : Clear
B : Napas simetris, ikut gerak napas, retraksi dinding dada (-) vesikular +/+, RR : 20 x/m
Saturasi Oksigen 96% spontan → Clear.
C:
- HR : 102 x/m
- TD : 130/80 mmHg
akral hangat → CRT <2”
D:
- GCS : 15 (CM)
- Pupil isokhor (+/+)
- Laterisasi (-)
E : tidak ada jejas yang mengancam ABCD
Pemeriksaan Fisik
TTV : 120/80 mmHg Nadi : 76x/menit, RR: 20x/menit, SB : 36,6˚C, SpO2: 98%
Pemeriksaan Fisik
K/L : jejas (-) hematom (-), CA (-/-), SI (-/-), Pembesaran KGB (-), pupil isokor D=S
Thorax : Simetris, ikut gerak napas, suara nafas vesikular (+/+), Rho (-), whz (-),
NVD : Pulsasi Arteri Brachialis (+), Pulsasi Arteri Radialis (+), Sensibilitas Baik
STATUS LOKALIS REGIO PEDIS SINISTRA