Makronutrien Protein
Lemak
GIZI
Vitamin
Mikronutrien Mineral
Air
Status Gizi
LANGKAH 5 : Learning Objective
1. MM Karbohidrat (Struktur, metabolisme &
fungsi)
2. MM Lipid (Struktur, metabolisme & fungsi)
3. MM Protein (Struktur, metabolisme &
fungsi)
4. MM Gizi (Status gizi)
5. MM Fisiologi cairan tubuh
6. MM Enzim
7. MM Pengaturan energi
LANGKAH 6
Belajar Mandiri
LANGKAH 7
Melaporkan dan Mendiskusikan
Temuan Informasi
Learning Objective
1. MM Karbohidrat (Struktur, metabolisme &
fungsi)
2. MM Lipid (Struktur, metabolisme & fungsi)
3. MM Protein (Struktur, metabolisme &
fungsi)
4. MM Gizi (Status gizi)
5. MM Fisiologi cairan tubuh
6. MM Enzim
7. MM Pengaturan energi
LO
Lipid
Karbohidrat
Gizi
Protein
Fisiologi
Cairan Tubuh
Enzim Bioenergetika
Karbohidrat
Struktur
Metabolisme
Fungsi
Struktur Karbohidrat
Berdasarkan jumlah unit gula dalam rantai,
karbohidrat digolongkan menjadi 4 golongan
utama yaitu:
Monosakarida (1 unit gula)
Disakarida (2 unit gula)
Oligosakarida (3-10 unit gula)
Polisakarida (>10 unit gula)
Monosakarida
Berdasarkan lokasi gugus karbonol (–C=O), monosakarida
digolongkan menjadi 2 yaitu:
Aldosa (berupa aldehid)
Ketosa (berupa keton)
Berdasarkan jumlah atom C pada rantai, monosakarida
digolongkan menjadi:
Triosa (3 atom C)
Tetrosa (4 atom C)
Pentosa (5 atom C)
Heksosa (6 atom C)
Heptosa (7 atom C)
Oktosa (8 atom C)
Monosakarida
D-gliseraldehid
D-glukosa
Monosakarida
D-fruktosa
D-galaktosa
Disakarida
Dikelompokan menjadi 2
Disakarida yang tidak mempunyai sifat
reduksi
Contoh : Sakarosa, Trehalosa
Disakarida yang mempunyai sifat reduksi
Contoh : Maltosa, Laktosa
Disakarida
β-maltosa
β-laktosa
Disakarida
Sukrosa
Polisakarida
Struktur amilosa
Polisakarida
Struktur Amilopektin
Metabolisme Karbohidrat
Metabolisme Karbohidrat
Glycogen
disimpan
GLUKOSA
Pentose
Phosphate Glikolisis
Pathway
Fosfolipid bilayer (lapisan ganda) sebagai penyusun membran sel Struktur dari fosfolipid
4. Lipid kompleks
Lipid kompleks adalah kombinasi antara lipid dengan
molekul lain. Contoh penting dari lipid kompleks adalah
lipoprotein dan glikolipid. Lipoprotein merupakan
gabungan antara lipid dengan protein.
Gabungan lipid dengan protein (lipoprotein) merupakan contoh dari lipid kompleks
5. Lipid non gliserida
Struktur dasar dari kolesterol Kolesterol merupakan bagian dari membran sel
• Steroid
Beberapa hormon reproduktif merupakan steroid,
misalnya testosteron dan progesteron.
Asam lemak
Steroidogenesis
Karbohidrat Kolesterogenesis
Kolesterol
Protein
+ ATP
Asetil-KoA
Aseto asetat
Ketogenesis
Siklus asam sitrat
ATP H2O
CO2
Metabolisme Lipid
Fungsi Lipid LO
Kandungan Kandungan
Nama bahan Nama bahan
Karbohidrat Karbohidrat
makanan makanan
(gram) (gram)
Beras Ketan
Sagu Ambon 83,1 78,4
Tumbuk var hitam
Kandungan Kandungan
Nama bahan Protein per 100 Nama bahan Protein
makanan gram bahan makanan per 100 gram
(gram) bahan (gram)
Sangan Kacang
Kembang Tahu 48,9 29,5
Tanah
Kacang Bogor
Biji Jambu Mete 47,3 23,2
Goreng
Kacang Tanah
44,4 Telur Bebek 16,4
Goreng
2.Transferases
3. Hydrolases
Special class of transferases, with
water serving as the acceptor of
the group transferred
Catalyze lysis of a substrate,
4. Lyases
generating a double bond.A lyase
that catalyzes an addition reaction
in cells is often called a
synthase
Includes decarboxylases and
aldolases in the removal direction,
and synthases in the addition
5. Isomerases
direction.
6. Ligases
Catalyze ligation, or
joining, of two
substrates;
usually referred to
as synthetases
ENZIM
Apoenzim Coenzim
(Protein) / Cofactor
K + Pyruvat kinase
Mn 2+ Arginase, phosphotransferase
Faktor yang Mempengaruhi
Aktifitas Enzim
• pH
• Temperatur
• Konsentrasi Reaktan
Penghambatan Enzim
Kompetitif inhibitor
Reversibel
inhibitor
Ireversibel
inhibitor
Peran Enzim LO
Biokatalisator
Metabolisme
Kontraksi otot
Gradien subseluler
Pertahanan tubuh
Reproduksi dan replikasi
Transduksi sinyal
Hemostasis
Farmakologi
Diagnosa
Industri : bioteknologi, teknologi pangan
Bioenergetik
ATP
Enzim Oksidoreduktase
ATP
Adenosine triphosphate (ATP) is the chief
energy currency of the cell.
Each molecule is a nucleotide composed
of ribose, adenine, and a triphosphate
group.
Energy stored in the triphosphate group
Cell uses ATP to drive endergonic
reactions
Siklus ATP
Enzim Oksidoreduktase
Enzim ini dikelompokkan dalam 4 kelompok:
1. Oksidase
2. Dehidrogenase, aerobik & anaerobik
3. Hidroperoksidase
4. Oksigenase
Oksidase
Oksidase: menggunakan oksigen sebagai akseptor
hidrogen
Oksidase bekerja mengambil hidrogen dari
substrat menggunakan oksigen sebagai akseptor
hidrogen. Hasil kerjanya ialah air atau hidrogen
peroksida.
Contoh
Sitokrom oksidase (mengandung Cu)
flavoprotein (mengandung FMN atau FAD)
Xanthine oksidase (mengandung Mo)
Oksidase
Dehidrogenase
Dehidrogenase: tidak menggunakan oksigen
sebagai akseptor hidrogen
Hidroperoksidase
Hidroperoksidase menggunakan H2O2
atau peroksida organik sebagai substrat
Ada 2 jenis :
Peroksidase
Katalase
Peroksidase
Peroksidase yang mereduksi peroksida
terdapat dalam leukosit, platelet
Peroksidase akan memakai hidrogen peroksida
dengan senyawa-senyawa seperti asam askorbat,
quinon, sit. c sebagai akseptor elektron.
Peroksidase
Di dalam eritrosit dan jaringan lain enzim
gluthione peroksidase yang mengandung
selenium sebagai gugus prostetik, bekerja
memecah H2O2 dan hidroperoksidase lipid
menggunakan reduced glutathione (G-SH),
sehingga dapat melindungi lipid membran dan
hemoglobin terhadap oksidasi oleh H2O2
Katalase
Katalase dengan substrat H2O2 sebagai donor
dan akseptor elektron
Katalase merupakan hemoprotein mengandung
4 gugus heme. Katalase bekerja memecah 2 mol
H2O2, satu molekul sebagai substrat donor
elektron dan satu molekul lagi sebagai oksidan
atau akseptor elektron.
Katalase
Katalase terdapat di darah, sumsum tulang,
membrane mucous, ginjal dan hepar. Fungsinya
adalah memecah H2O2 yang dibentuk oleh
oxidase.
Peroksisome terdapat dalam banyak jaringan
termasuk hepar, kaya akan oksidase dan katalase.
Jadi enzim yang menghasilkan H2O2 disediakan
juga enzim yang memecah H2O2
Oksigenase
Oksigenase langsung mentransfer dan
menempatkan oksigen ke molekul substrat.
Oksigenase terlibat pada sintesis dan
pemecahan bermacam-macam jenis metabolit.
(a) Dioksigenase yang menempatkan kedua
oksigen ke substrat
Oksigenase
(b) Monooxygenase
Menempatkan hanya satu atom oksigen ke
molekul substrat.
Atom oksigen lainnya direduksi menjadi H2O,
perlu tambahan donor elektron atau ko substrat
(Z)
Oksigenase
(c) Sitokrom P450 merupakan monooxygenase
untuk detoksifikasi obat-obat dan hidroksilasi
steroid.
Finish
Superoksida Dismutase
Superoxida Dismutase bekerja melindungi
organisme aerobik terhadap toxisitas oksigen.
Oksigen sebenarnya toksik, bukan karena dapat
membentuk H2O2 tetapi dapat direduksi oleh
jaringan membentuk superoxide anion free
radical (O2-)