Anda di halaman 1dari 24

BEST PRACTICES

OLEH :
EKO PRASETYO UTOMO , S.Pd, M.Pd
BEST
PRACTICES??
APA YAA??
KEGIATAN PENGEMBANGAN KEPROFESIAN
BERKELANJUTAN (Permen PAN-RB no. 16 tahun 2009)

1. Pengembangan Diri :
a. Diklat Fungsional
b. Kegiatan Kolektif Guru
2. Publikasi Ilmiah
Membuat karya tulis ilmiah dan mempublikasikannya yang
dapat berupa hasil penelitian, tinjauan ilmiah, buku, modul, dan
sejenisnya.
3. Karya Inovatif
1. Menemukan teknologi tetap guna
2. Menemukan/menciptakan karya seni
3. Membuat/memodifikasi alat pelajaran
4. Mengikuti pengembangan penyusunan standar, pedoman,
soal dan sejenisnya
Publikasi Ilmiah Berupa Hasil Penelitian atau
Gagasan Ilmiah Bidang Pendidikan Formal
1. Hasil penelitian berupa penelitian tindakan kelas,
penelitian eksperimen, penelitian deskriptif,
penelitian perbandingan, penelitian korelasi, dan
sebagainya.
2. Makalah berupa tinjauan ilmiah gagasan atau
pengalaman terbaik (Best Practice) di Bidang
Pendidikan Formal dan Pembelajaran
3. Tulisan ilmiah populer yang dipublikasikan di media
massa (koran, majalah, atau sejenisnya)
4. Artikel gagasan ilmiah/ Best Practice dalam Bidang
Pendidikan yang dimuat di jurnal ilmiah.
(Permen PAN-RB no. 16 tahun 2009)
PRINSIP PPGP SUB UNSUR PUBLIKASI ILMIAH

1. Asli, laporan yang dibuat benar-benar merupakan karya asli


penyusunnya, bukan merupakan plagiat/jiplakan, atau disusun dengan
niat dan prosedur yang tidak jujur.
2. Perlu, hal yang dilaporkan atau gagasan yang dituliskan, harus sesuatu
yang diperlukan dan mempunyai manfaat dalam menunjang
pengembangan profesi guru yang bersangkutan. Manfaat tersebut
diutamakan untuk memperbaiki mutu pembelajaran di satuan
pendidikan guru bersangkutan.
3. Ilmiah, laporan disajikan dengan memakai kerangka isi dan mempunyai
kebenaran yang sesuai dengan kaidah kebenaran ilmiah dan mengikuti
kerangka isi yang telah ditetapkan.
4. Konsisten, isi laporan harus sesuai dengan tugas pokok guru. Isi laporan
harus berada pada bidang tugas guru yang bersangkutan, dan
mempermasalahkan tentang tugas pembelajaran yang sesuai dengan
tugasnya di sekolah/ madrasahnya.
DEFINISI BEST PRACTICES

Best practice
merupakan naskah karya
tulis guru yang berisi
uraian ide/gagasan atau
pengalaman nyata
penulis dalam upaya
mengatasi berbagai
masalah pembelajaran
yang ada di sekolah/
madrasahnya.
CIRI-CIRI BEST PRACTICES

Best practice mampu mengembangkan cara baru


dan inovatif dalam memecahkan suatu masalah
dalam pendidikan khususnya pembelajaran.
CIRI-CIRI BEST PRACTICES

Best practice membawa sebuah perubahan/ perbedaan


sehingga sering dikatakan hasilnya luar biasa (outstanding
result) baik secara kualitatif maupun kuantitatif;
CIRI-CIRI BEST PRACTICES

Best practice mampu mengatasi persoalan tertentu


secara berkelanjutan (keberhasilan lestari) atau dampak
dan manfaatnya berkelanjutan/tidak sesaat.
CIRI-CIRI BEST PRACTICES

Best practice mampu menjadi model dan memberi inspirasi


kepada teman sejawat
CIRI-CIRI BEST PRACTICES

Cara dan metode yang


dilakukan dan atau
digunakan bersifat
ekonomis dan efisien.
KEGIATAN PEMBELAJARAN SEBAGAI
BAHAN BEST PRACTICE
• Selama satu tahun dalam
melaksanakan kegiatan
pembelajaran, guru perlu
mengkaji dan mengevaluasi
setiap kegiatan yang sudah
dilakukan.
• Dari kajian setiap kegiatan
yang sudah dilakukan guru
diperhatikan hasil
(outstanding) mana yang luar
biasa. Hasil yang luar biasa
dalam peningkatan mutu
pembelajaran merupakan
bahan dalam menyusun
laporan best practice.
PENULISAN LAPORAN BEST
PRACTICE
1) Bagian Awal
Terdiri dari halaman judul; lembaran pernyataan; lembaran
pengesahan; kata pengantar; daftar isi, daftar label, daftar
gambar, dan Lampiran; serta abstraksi atau ringkasan.
2) Bagian Isi
Umumnya terdiri dari beberapa bab, yakni:
Bab Pendahuluan yang menjelaskan tentang Latar Belakang
Masalah, Perumusan Masalah, Tujuan, dan Manfaat.
Bab Kajian/Tinjauan Pustaka.
Bab Pembahasan Masalah yang didukung data berasal dari
satuan pendidikannya.
3) Bab Kesimpulan.
4) Bagian Penunjang: Memuat daftar pustaka dan Lampiran data
yang digunakan dalam melakukan tinjauan atau gagasan ilmiah.
BAGIAN AWAL

Terdiri dari halaman


1. Judul
2. Lembaran pernyataan;
3. Lembaran pengesahan;
4. Kata pengantar;
5. Daftar isi,
6. Daftar tabel,
7. Daftar gambar, dan
8. Daftar Lampiran; serta
9. Abstrak atau ringkasan.
BAGIAN ISI

Bab Pendahuluan:
a. Latar Belakang Masalah,
b. Rumusan Masalah,
c. Tujuan, dan
d. Manfaat.
Bab Kajian/Tinjauan Pustaka
dan
Bab Pembahasan Masalah
BAB PENDAHULUAN
Latar belakang
Latar belakang menguraikan mengapa dan bagaimana
peningkatan kualitas pembelajaran itu terjadi serta
justifikasi bahwa peningkatan kualitas pembelajaran
dan/atau mutu pendidikan tersebut sangat penting untuk
dipecahkan, mengingat dampak terhadap proses
pembelajaran sangat signifikan.
Pendekatan yang digunakan menguraikan berbagai cara
dalam meningkatkan kualitas pembelajaran jelaskan
bahwa cara yang dipilih adalah yang terbaik (inovatif,
ekonomis, lestari).
BAB KAJIAN PUSTAKA

1. Teori-teori/konsep-konsep yang digunakan


untuk menganalisis hasil peningkatan
kualitas pembelajaran yang dilakukan oleh
guru.
2. Kajian teori/kajian pustaka dapat berupa
laporan hasil penelitian/best practice
terdahulu yang relevan dengan tema best
practice yang sedang dilakukan baik dalam
artikel dalam jurnal ilmiah maupun dalam
bentuk buku.
BAB PEMBAHASAN

1. Melakukan evaluasi diri tentang cara dan strategi


apa yang selama ini telah dilaksanakan dan output
dan outcome (dampak).
2. Langkah/metode yang dilakukan oleh guru
dihubungkan dengan kajian teori/tinjauan pustaka
yang menunjang, tentang alat dan atau
instrumen yang digunakan, tempat dan waktu,
lembaga mana
3. Keaslian, kejelasan, dan kecermelangan
ide/gagasan terkait dengan upaya pemecahan
masalah.
BAB PEMBAHASAN

4. Menguraikan hasil yang dicapai dan indikator berikut


harus dijelaskan agar laporannya dikatagorikan sebagai
best practice.
5. Menjelaskan bahwa hasilnya luar biasa (outstanding)
dengan membanding data-data yang ada yang sudah
pernah dilakukan.
6. Menjelaskan bahwa langkah yang ditempuh cukup
inovatif (aspek apanya). Inovatif berarti langkah yang
diambil tidak seperti biasanya yang dilakukan orang.
BAB PEMBAHASAN

7. Menguraikan bahwa hasilnya dikatagorikan


lestari/tidak sesaat. Contoh: keberhasilan yang dicapai
atas usahanya telah berlangsung beberapa tahun
bahkan semakin meningkat
8. Menjelaskan bahwa langkah langkah yang diambil
sangat efisien dan ekonomis.
9. Menguraikan tentang hasil pemecahan masalah
yang telah dilakukan, dan harus didukung dengan data
yang benar (lampirkan).
BAB KESIMPULAN

Bab ini berisi uraian tentang hal-hal yang dapat


disarikan dari pengalaman terbaik tersebut.
Simpulan diikuti dengan saran atau rekomendasi
ditujukan kepada pihak-pihak terkait dengan
pemecahan masalah.
BAGIAN PENUNJANG

Memuat daftar pustaka dan Lampiran data yang


digunakan dalam melakukan tinjauan atau gagasan
ilmiah.
1. Daftar Hadir
2. Foto kegiatan
3. Contoh instrumen yang telah diisi
4. Media/alat yang digunakan
5. Hasil Best Practice (antara lain: hasil kerja, bukti
yang menggambarkan perubahan setelah
melaksanakan best practice).
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai