Oleh : ILLA KETTIYANSYAH (160111128) MATERI PEMBAHASAN
Apa tujuan bisnis syariah?
Kegiatan Kewirausahaan di bidang Perdagangan Menurut Pandangan Islam Sifat Pelaku Bisnis atau wirausaha sesuai ajaran Islam Motif Berwirausaha Dalam Bidang Perdagangan Islami: 1) Mencari Untung 2) Berdagang adalah Hobi 3) Berdagang adalah Ibadah 4) Fastabiqul Khairat Islam menganjurkan setiap umatnya untk mencari rezeki, islam sangat menekankan atau mewajibkan aspek kehalalan, baik dari segi perolehan maupun pendayagunaanya (pengolahannya dan pembelanjaaanya).
Bisnis islam dapat diartika sebagai serangkaian aktivitas bisnis
dalam berbagai bentuknya (yang tidak dibatasi), namun dibatasi dalam cara perolehan dan pendayagunaan hartanya (ada aturan halal dan haram). Dalam arti, pelaksanaan bisnis harus tetap berpegang pada ketentuan syariat (aturan-aturan dalam Al-Qur’an dan Al- Hadist). Dengan kata lain, syariat merupakan nilai utama yang menjadi payung strategis maupun taktis bagi pelaku kegiatan ekonomi (bisnis) Tujuan Berbisnis Dalam islam bertujuan untuk mencapai empat hal utama, yaitu sebgai berikut: 1) Target Hasil, profit materi dan benefit nonmeteri 2) Pertumbuhan 3) Keberlansungan 4) Keberkahan . Kegiatan Kewirausahaan di bidang Perdagangan Menurut Pandangan Islam Berwirausaha memberi peluang kepada orang lain untuk berbuat baik dengan cara memberikan pelayanan yang cepat, membantu kemudahan bagi orang yang berbelanja, memberi potongan, dll Dalam sejarahnya Nabi Muhammad, istrinya dan sebagian besar sahabatnya adalah para pedagang mancanegara yang piawai. Beliau adalah praktisi ekonomi dan sosok tauladan bagi umat. Islam adalah agama kaum pedagang. Keberadaan Islam di Indonesia juga disebarkan oleh para pedagang. Di samping menyebarkan ilmu agama,misal Di wilayah Pantura, misalnya, sebagian besar masyarakatnya memiliki basis keagamaan yang kuat, kegiatan mengaji dan berbisnis sudah menjadi satu istilah yang sangat akrab dan menyatu sehingga muncul istilah yang sangat terkenal jigang (ngaji dan dagang). Apa yang tergambar di atas, setidaknya dapat menjadi bukti nyata bahwa etos bisnis yang dimiliki oleh umat Islam sangatlah tinggi, atau dengan kata lain Islam dan berdagang ibarat dua sisi dari satu keping mata uang. Benarlah apa yang disabdakan oleh Nabi, “Hendaklah kamu berdagang karena di dalamnya terdapat 90 persen pintu rizki” (HR. Ahmad). Sifat yang harus dimiliki oleh seorang wirausaha yang sesuai dengan ajaran agama Islam adalah : 1. Sifat Takwa,Tawakkal, Zikir, dan Syukur 2. Jujur 3. Niat Suci dan Ibadah 4. Bangun lebih pagi 5. Toleransi 6. Zakat dan Berinfak 7. Silaturahmi 2) Berdagang adalah Hobi Konsep berdagang adalah hobi banyak dianut oleh para pedagang dari Cina. Mereka menekuni kegiatan berdagang ini dengan sebaik-baiknya dengan melakukan berbagai macam terobosan,seperti open display , window display , interior display dan Close Display. 3) Berdagang Adalah Ibadah Bagi umat Islam berdagang lebih kepada bentuk Ibadah kepada Allah swt. Karena apapun yang kita lakukan harus memiliki niat untuk beribadah agar mendapat berkah. Berdagang dengan niat ini akan mempermudah jalan kita mendapatkan rezeki. 4) Perdagangan Pekerjaan Mulia Dalam Islam Pekerjaan berdagang ini mendapat tempat terhormat dalam ajaran Islam, seperti disabdakan Rasul yang artinya : “Mata pencarian apakah yang paling baik,Ya Rasulullah?”Jawab beliau: Ialah seseorang yang bekerja dengan tangannya sendiri dan setiap jual beli yang bersih.” (HR. Al-Bazzar). Apa yang tergambar di atas, setidaknya dapat menjadi bukti nyata bahwa etos bisnis yang dimiliki oleh umat Islam sangatlah tinggi, atau dengan kata lain Islam dan berdagang ibarat dua sisi dari satu keping mata uang. Benarlah apa yang disabdakan oleh Nabi, “Hendaklah kamu berdagang karena di dalamnya terdapat 90 persen pintu rizki” (HR. Ahmad). Motif berwirausaha di bidang perdagangan 1) Berdagang untuk cari untung. Pekerjaan berdagang adalah sebagian dari pekerjaan bisnis yang sebagian besar bertujuan untuk mencari laba sehingga seringkali untuk mencapainya dilakukan hal-hal yang tidak baik. Padahal ini sangat dilarang dalam agama Islam. Seperti diungkapkan dalam hadis : “ Allah mengasihi orang yang bermurah hati waktu menjual, waktu membeli, dan waktu menagih piutang.” Fastabiqul khairat Fastabiqul khairat adalah sebuah ajakan yang artinya `berlomba-lombalah berbuat kebajikan` sebuah pesan singkat akan tetapi Masya Allah maknanya…. Kebaikan yang dimaksud pasti kebaikan yang sesuai dengan perintah Alloh,banyak contoh dari berfastabiqul khairat, menolong sesama, guru bisa menjadi teladan yang baik bagi siswanya, penjual bisa berdagang dengan jujur, pemerintah bisa jujur adil dan bijaksana . Maqsud dari فاستبقوا الخيراتadalah keinginan atau kegemaran bertemu secara tiba2 pada pekerjaan baik dan memperbanyak pekerjaan baik.