Anda di halaman 1dari 26

Pengauditan Siklus Penjualan Dan Pengumpulan

Piutang: Pengujian Pengendalian Dan Pengujian


Substantif Transaksi

http://www.free-powerpoint-templates-design.com
Kelompok 2
17 Sri Puji Astuti

19 Perdana Fiara Finda

32 O. Marpuli Panggabean

04
Pengauditan Siklus Penjualan Dan Pengumpulan
Piutang: Pengujian Pengendalian Dan Pengujian
Substantif Transaksi
AKUN-AKUN DAN GOLONGAN-GOLONGAN TRANSAKSI DALAM SIKLUS
PENJUALAN DAN PENGUMPULAN PIUTANG

01 Penjualan Kas 04 Penaksiran Kerugian Piutang

02 Penjualan 05 Penghapusan Piutang Tak


Tertagih

03 Retur dan Potongan


Penjualan
FUNGSI-FUNGSI BISNIS DALAM SIKLUS
DAN DOKUMEN SERTA CATATAN TERKAIT

Siklus penjualan dan pengumpulan piutang


menyangkut keputusan dan proses yang
diperlukan untuk mentransfer kepemilikan
barang dan jasa kepada konsumen setelah
barang dan jasa tersebut tersedia untuk
dijual.
PENGOLAHAN PESANAN PEMBELI

• Suatu permintaan untuk membeli


Pesanan dari barang atau jasa yang bibuat pembeli

pembeli

• Suatu dokumen yang menerangkan


Order deskripsi, kuantitas dan informasi
tentang barang yang dipesan konsumen
penjualan
PERSETUJUAN KREDIT PENGIRIMAN BARANG

“ Pengiriman barang yang berisi deskripsi tentang barang yg


dikirim, jumlah yang dikirim dan data lain yang relevan

Dokumen
Pengiriman
PENAGIHAN PEMBELI DAN PENCATATAN PENJUALAN
Aspek-aspek yang terpenting dalam penagihan :

Semua pengiriman telah dibuat


01 penagihannya

Tidak ada pengirim yang ditagih lebih


02 dari sekali

03 Setiap pengirim ditagih dengan jumlah


yang benar
Faktur File Transaksi File Piutang
Penjualan Penjualan Usaha

Suatu dokumen atau File yang dihasilkan File komputer yang


catatan elektronik yang komputer yang memuat digunakan untuk
menunjukkan deskripsi semua transaksi penjualan mencatat setiap penjualan,
dan kuantitas barang yang diproses oleh sistem penerimaan kas,
yang dijual,harga jual, akuntasi pada suatu retur kepada pelanggan
asuransi dsb periode, perhari, minggu yang bersangkutan
atau bulan
Jurnal Laporan Piutang
Daftar Saldo Bulanan
Penjualan Usaha
Suatu dokumen yang dikiri
Suatu daftar atau laporan Daftar atau lapotan yang mkan melalui pos atau
yang dihasilkan dari file menunjukkan jumlah saldo secara elektronik kepada
transaksi penjualan yang piutang kepada setiap setiap pelanggan yang
biasanya memuat nama pelanggan pada suatu menunjukkan saldo awal
pembeli, tanggal, dan masa tertentu piutang kepada pelanggan
transaksi yang bersangkutan,
pembayaran yang diterima
PENGOLAHAN DAN PENCATATAN RETUR DAN
PENGURANGAN HARGA PENJUALAN

Memo kredit -> PENGHAPUSAN PIUTANG


Menunjukkan Formulir otorisasi penhapusan piutang ->
pengurangan terhadap
jumlah yang akan
Dokumen yang digunakan secara internal
diterima dari yang Jurnal retur dan untuk menyatakan perintah untuk
akan diterima dari pengurangan -> harga menghapus piutang yang sudah tidak
pembeli karena adanya Mencatat retur dan dapat ditagih.
retur pengurangan harga
penjualan PENCADANGAN
KERUGIAN PIUTANG ->
Biasanya perusahaan
mencatat kerugian piutang
yang diperkirakan tidak dapat
ditagih
METODOLOGI UNTUK MERANCANG PENGUJIAN PENGENDALIAN
DAN PENGUJIAN SUBSTANTIF TRANSAKSI UNTUK PENJULAN
PEMAHAMAN PENGENDALIAN INTERNAL
PENJUALAN
Dengan cara auditor mempelajari alir yang telah dibuat oleh klien, mengajukan kepada klien dengan menggu
nakan daftar pertanyaan pengendalian internal. Penetapan Risiko pengendalian direncanakan penjualan ada 4
tahap yaitu :

Setelah mengidentifikasi pengendalian


berserta defisiensinya, auditor
Auditor memerlukan kerangka kerja menghubungkan hal tersebut dengan
untuk menetapkan risiko tujuannya

Auditor menetapkan risiko


Auditor harus mengidentifikasi pengendalian untuk setiap tujuannya
pengendalian internal kunci dan dan mengevaluasi
defisiensi pada penjualan
Pemisahan Tugas yang Memadai
Pemisahan tugas yang tepat akan membantu dalam mencegah berbagai jenis
kesalahan penyajian yang disebabkan oleh kekeliruan maupun kecurangan. Fungsi
pemberi persetujuan kredit harus dipisahkan dari fungsi penjualan.

Pengotorisasian yang Tepat


Ada tiga hal yang harus diperatikan dalam pengotorisasian transaksi penjualan yaitu :
• Persetujuan kredit yang tepat harus diberikan sebelum penjualan terjadi
• Barang bisa dikirimkan hanya setelah otorisasi pengiriman diberikan
• Harga, termasuk syarat penjualan, pengangkutan, dan potongan harus otorisasi

Dokumen dan catatan yang memadai


Prosedur pencatatan yang memadai harus ada sebelum tujuan audit transaksi bisa dipenuhi
Sebagai contoh, sejumlaah perusahaan membuat faktur penjualan bernomor urut tercetak,
berangkap, pada saat pesanan diterima dari pembeli.
Dokumen Bernomor-urut Tercetak
Pemberian nomor-urut tercetak dimaksudkan untuk mencegah kesalahan dalam
pembuatan faktur atau pencatatan penjualan dan terjadinya penagihan atau pencatatan
ganda.

Laporan Piutang Bulanan


Pengiriman laporan bulanan pada konsumen berguna untuk pengawasan karena
mendorong konsumen untuk memberi komentar, apabila saldo yang tercantum dalam
laporan tidak sesuai dengan saldo menurut pembukuan konsumen.

Prosedur Verifikasi Internal


Program komputer atau personil yang independen harus memeriksa bahwa pengolahan
dan pencatatan transaksi penjualan memenuhi keenam tujuan audit transaksi.
PENENTUAN LUAS
PENGUJIAN
PEGENDALIAN
Luas pengujian pengendalian tergantung pada efektivitas
pengendalian dan berbagai hal lain yang auditor yakin dapat
menurunkan risiko pengendalian
“ Setiap pengendalian kunci, harus dirancang satu atau lebih pengujian pengendalian
untuk memeriksa efektivitasnya. Untuk tujuan kelengkapan, pengujian pengendalia
yang lazim untuk penjualan adalah memeriksa urutan pemakaian berbagai jenis
dokumen. Secara bersamaan mendapatkan bukti untuk tujuan keterjadian dan
kelengkapan, auditor bisa memeriksa urutan faktur penjualan yang dipilih dari

jurnal penjualan dan memperhatikan ada tidaknya nomor yang dobel atau nomor
yang hilang atau faktur yang tidak mengikuti urutan nomor yang normal.

PERANCANGAN PEGUJIAN PENGENDALIAN


UNTUK PENJUALAN
PERANCANGAN PENGUJIAN SUBSTANTIF
TRANSAKSI PADA PENJUALAN
Dalam memutuskan pengujian substantif transaksi,
auditor biasanya menggunakan sejumlah prosedur
yang berlaku untuk setiap audit tanpa memperhatikan
keadaan tertentu, sedangkan prosedur yang lain akan
diterapkan tergantung pada baik-buruknya
pengendalian dan hasil dari pengujian pengendalian.
Berikut prosedur-prosedur pengujian substantif transaksi yang dilakukan hanya
apabila terdapat keadaan khusus yang membutuhkan perhatian audit khusus yaitu :

Penjualan yang
Transaksi
tercantum dalam Penjualan
penjualan Arah
pembukuan telah dicatat
yang terjadi pengujian
sungguh- dengan teliti
telah dicatat
sungguh terjadi

Transaksi penjualan
Penjualan
telah dimasukkan ke Penjualan
dicatat pada
dalam master file dan dikelompokkan
tanggal yang
diikhtisarkan dengan dengan benar
benar
benar
Ringkasan Metodologi untuk Penjualan

01 TUJUAN AUDIT TRANSAKSI

PENGENDALIAN KUNCI YANG


02
ADA

03 PENGUJIAN PENGENDALIAN

04 DEFISIENSI

05 PENGUJIAN SUBSTANTIF TRANSAKSI


PROSEDUR-PROSEDUR AUDIT FORMAT PERANCANGAN DAN
FORMAT UNTUK DILAKSANAKAN

Menghilangkan
pengulangan prosedur

Add Contents Title

Add Contents Title


Pemesiksaan bahwa
semua prosedur telah
diterapkan

Auditor melaksanakan
prosedur dengan urutan
yang efektif
RETUR DAN PENGURANGAN HARGA PENJUALAN

MATERIALITAS
Retur dan pengurangan
harga penjualan sangat tidak
material sehingga dapat TUJUAN KEBERADAAN
diabaikan oleh auditor. Auditor memberikan
penekanan pada
pengujian atas
pencatatan
transaksi.
Metodologi untuk Perencanaan Pengujian Pengendalian dan
Pengujian Substantif Transaksi untuk Penerimaan Kas

Menentukan Apakah Penerimaan Pengujian untuk Menemukan


Kas Telah Dicatat
Pengujian Penerimaan Kas Lapping Piutang Usaha

Auditor menelusuri pengantar Jumlah penerimaan kas Dideteksi dengan


pembayaran bernomor urut sebagaimana tercantum dalam membandingkan nama, jumlah
tercetak atau daftar penerimaan jurnal penerimaan kas untuk rupiah, dan tanggal yang
kas ke jurnal penerimaan kas suatu periode direkonsiliasi tercantum dalam pengantar
dan buku pembantu piutang dengan setoran yang pembayaran dengan ayat jurnal
usaha sebagai pengujian sesuangguhnya dilakukan ke penerimaan kas yang
susbtantif. Bank pada periode yang sama. bersangkutan serta duplikat
slip setoran ke Bank.
PENGAUDITAN UNTUK PENGHAPUSAN PIUTANG

“ Pengendalian utama untuk mencegah penyelewengan


adalah menetapkan otorisasi yang tepat bagi setiap
penghapusan piutang dengan menunjuk pejabat perusahaan
tertentu setelah sebelumnya melakukan penyelidikan

yang cermat tentang alasan mengapa debitur tidak
membayar.
Tambahan Pengendalian Internal atas Saldo
Akun serta Penyajian dan Pengungkapan

Your Text Here

1. Pembuatan daftar umur 2. Menetapkan suatu


piutang sebagai dasar kebijakan penghapusan
untuk review & piutang apabila sudah tidak
ditindaklanjuti oleh personil ada kemungkinan untuk
manajemen yang tepat. ditagih.
PENGARUH HASIL PENGUJIAN
PENGENDALIAN DAN PENGUJIAN
SUBSTANTIF TRANSAKSI

• Pengaruh yang signifikan terhadap pengujian rinci substantive atas


saldo.
• Diperlukan pengujian substantive tambahan untuk penjualan, retur
dan pengurangan harga penjualan, penghapusan piutang, dan
pengolahan penerimaan kas.
• Auditor menentukan penyebab dan implikasi penyimpangan.
• Pengaruh yang paling signifikan adalah konfirmasi piutang.
Thank you
Insert the title of your subtitle Here

Anda mungkin juga menyukai