Anda di halaman 1dari 8

PROPOSAL KARYA TULIS ILMIAH

EFEKTIVITAS TEKNIK RELAKSASI NAFAS DALAM PADA PENDERITA HIPERTENSI DI


KELOMPOK IBU-IBU PKK KELURAHAN BULAK BANTENG SURABAYA

OLEH :
TANTY BUDI AGUSTIEN
NIM : P27820317013

KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA


POLTEKKES KEMENKES SURABAYA JURUSAN KEPERAWATAN
PRODI DIII KEPERAWATAN KAMPUS SUTOPO SURABAYA
TAHUN 2019
BAB 1
PENDAHULUAN
Kronologis
Masalah Sampai saat ini, hipertensi masih
Hipertensi merupakan salah satu merupakan tantangan besar di Indonesia.
Ditemukan kecenderungan peningkatan
penyakit tidak menular (PTM) yang
prevalensi berdasarkan usia. Sebagaian
menjadi suatu masalah kesehatan yang
besar penderita tidak menyadari bahwa
serius dan perlu diwaspadai. Hipertensi dirinya merupakan penderita hipertensi,
merupakan penyebab kematian utama oleh karena itu cenderung penderita tidak
yang sering disebut sebagai the silent berusaha merubah gaya hidup yang dapat
killer disease. menyebabkan hipertensi bertambah parah.
Hasil Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) Mereka dengan hipertensi yang tidak
tahun 2013 prevalensi hipertensi di diketahui penyebabnya secara pasti
Skala umur ≥18 tahun
Indonesia berdasarkan sehingga menyulitkan untuk mencari
sebesar 25,8%. Berdasarkan Profil bentuk intervensi Solusi
atau pengobatan yang
Kesehatan Provinsi Jawa Timur pada tahun Salah satu penanganan penyakit
sesuai.
2016 melaporkan data sebanyak 38 hipertensi adalah dengan melakukan
Kabupaten/Kota 935,736 (13,43%) orang terapi non-farmakologis. Semua pasien
yang menderita hipertensi. Sedangkan pada dengan hipertensi harus melakukan
Kota Surabaya menurut data Dinas modifikasi gaya hidup. Teknik relaksasi
Kesehatan yang di tinjau dari 31 Puskesmas merupakan salah satu bentuk
dalam pengukuran tekanan darah terdapat
manajemen stres dalam upaya
hasil 45.014 (10,43%) orang yang menderita
melakukan modifikasi gaya hidup.
hipertensi.
Rumusan Masalah Tujuan Penelitian

Bagaimanakah efekktivitas teknik Mengetahui efektivitas teknik relaksasi nafas


dalam pada penderita Hipertensi di kelompok
relaksasi nafas dalam dapa penderita Ibu-ibu PKK Kelurahan Bulak Banteng RT 01
Hipertensi? RW 07 Surabaya

Manfaat Penelitian

a. Bagi Peneliti
b. Bagi Penderita Hipertensi
c. Bagi Institusi Pendidikan
BAB II
Tinjuan Pustaka

Konsep Teori

Hipertensi Relaksasi Nafas Dalam

1. Definisi Hipertensi 1. Definisi Relaksasi Nafas Dalam


2. Klasifikasi Hipertensi 2. Manfaat Dan Tujuan Relaksasi
3. Gejala Hipertensi Nafas Dalam
4. Gejala Hipertensi 3. Prosedur Pelaksanaan Relaksasi
5. Faktor Yang Mempengaruhi Hipertensi Nafas Dalam
6. Patofisiologi Hipertensi 4. Pengaruh Relaksasi Nafas Dalam
7. Komplikasi Hipertensi Terhadap Peurunan Tekanan
8. Penatalaksanaan Farmakologis Darah
9. Penatalaksanaan Non Farmakologis
Penatalaksanaan

Faktor Yang 1. Farmakologis


Memprngaruhi a. Diuretik
Hipertensi b. Beta Blocker
c. ACE Inhibitor
1. Faktor Keturunan d. Antagonis Angiotensin II
2. Faktor UsiaFaktor e. CCB
Jenis Kelamin f. Alpha Blocker
3. Faktor Stress Hipertensi g. Golongan lain
4. Faktor Ras
5. Faktor Konsumsi 2. Non Farmakologis
Natrium a. Pengontrolan Berat Badan
6. Faktor Kebiasaan b. Diet Rendah Garam
Merokok c. Diet Rendah Lemak
d. Olah Raga Keterangan :
7. Faktor Kurangnya
e. Berhenti Merokok : Di Teliti
Aktivitas Fisik
8. Faktor Obesitas f. Manajemen Stress
: Tidak
g. Relaksasi Nafas Dalam Diteliti
BAB III
METODE PENELITIAN

Instrumen Kuesioner : Populasi : ibu- ibu PKK yang


memiliki riwayat Hipertensi

Desain Penelitian Pengumpulan Data :


Sampel : ibu- ibu PKK yang
1. Pengumpulan Data
memiliki riwayat Hipertensi
2. Pengolahan data :
sebanyak 20 orang
a.Editing
Diskriptif b.Coding
Teknik Sampling : total sampling
c.Skoring
atau sampling jenuh
d.Tabulasing
Kriteria bersedia menjadi
Analisa data responden :
Identifikasi Variabel 1. Ibu- ibu yang masih aktif di
Setelah data hasil penelitian
PKK
terkumpul, kemudian data akan
Variabel pada penelitian dianalisa menggunakan tabel 2. Ibu- ibu yang memiliki riwayat
ini adalah Efektivitas distribusi dan hasilnya akan Hipertensi
Teknik Relaksasi Nafas dijabarkan secara deskriptif untuk 3. Bersedia menjadi responden
mengetahui keefektifan teknik
Dalam Pada Penderita
relaksasi nafas dalam untuk
Hipertensi menurunkan tekanan darah pada
penderita Hipertensi di kelompok
ibu-ibu PKK Kelurahan Bulak
Banteng Surabaya.
No. Variabel Definisi Parameter Alat Ukur Skala Kriteria
Operasional
1. Teknik Terapi yang 1. Atur pasien pada posisi Check List Ordinal Skor pernyataan
relaksasi diberikan selama yang nyaman Kuisioner frekuensi
nafas 15 menit kepada 2. Minta pasien penggunaan :
dalam responden menempatkan Dilakukan : 1
dengan tangannya ke bagian Tidak Dilakukan : 0
melakukan nafas dada dan perut
dalam, nafas 3. Minta pasien untuk
lambat menarik nafas melalui
(menahan hidung secara perlahan
inspirasi secara dan merasakan
maksimal) dan kembang kempisnya
menghembuskan perut
nafas secara 4. Minta pasien untuk
perlahan sesuai tahan nafas selama
dengan prosedur beberapa detik
yang telah kemudian keluarkan
disetujui nafas secara perlahan
melalui mulut
5. Beritahukan pasien
bahwa pada saat
mengeluarkan nafas
mulut pada posisi
membentuk huruf *U*
6. Minta pasien untuk
mengeluarkan nafas
sampai perut
mengempis
7. Lakukan latihan nafas
2-4 kali

Anda mungkin juga menyukai