Anda di halaman 1dari 14

Mutu Layanan Kebidanan dan

Kebijakan Kesehatan

Standar Operating Procedure


(SOP)

Dwi Suprapti, S.Tr.Keb.M.Kes.


STIKes Borneo Cendekia Medika Pangkalan Bun
Pengertian SOP

Standar Operasional
Prosedur (SOP) merupakan
tatacara atau tahapan yang
dibakukan dan yang harus
dilalui untuk menyelesaikan
suatu proses kerja tertentu.
(KARS, 2000).
Tujuan SOP

Agar petugas menjaga konsistensi dan tingkat kinerja petugas


atau tim dalam organisasi atau unit.

Agar mengetahui dengan jelas peran dan fungsi tiap-tiap


posisi dalam organisasi.

Memperjelas alur tugas, wewenang dan tanggung jawab dari


petugas terkait.

Melindungi organisasi dan staf dari malpraktek atau


kesalahan administrasi lainnya.

Untuk menghindari kegagalan atau kesalahan, keraguan,


duplikasi dan inefisiensi.
Fungsi SOP

Mengetahui Sebagai
Mengarahkan
Sebagai dasar dengan jelas pedoman
Memperlancar petugas untuk
hukum bila hambatan- dalam
tugas petugas sama-sama
terjadi hambatannya melaksanakan
atau tim disiplin dalam
penyimpangan dan mudah pekerjaan
bekerja
dilacak rutin.
Prinsip SOP

Memuat segala
Bisa berubah sesuai indikasi dan syarat-
dengan perubahan syarat yang harus
Harus ada pada setiap standar profesi atau dipenuhi pada setiap Harus
kegiatan pelayanan perkembangan iptek upaya, disamping didokumentasikan.
serta peraturan yang tahapan-tahapan yang
berlaku harus dilalui setiap
kegiatan pelayanan
Jenis dan Ruang Lingkup SOP
SOP pelayanan profesi terdapat dua kelompok :
1. SOP untuk aspek keilmuan → adalah SOP mengenai proses
kerja untuk diagnostik dan terapi.
2. SOP untuk aspek manajerial → adalah SOP mengenai
proses kerja yang menunjang SOP keilmuan dan pelayanan
pasen non-keilmuan.
• SOP profesi mencakup : Pelayanan medis, Pelayanan
penunjang, Pelayanan keperawatan.
Next...
SOP administrasi mencakup:
1. Perencanaan program/kegiatan
2. Keuangan
3. Perlengkapan
4. Kepegawaian
5. Pelaporan
Tahap Penyusunan SOP
• Merumuskan tujuan SOP
• Menentukan judul
• Menentukan kebijakan-kebijakan yang berkaitan
dengan SOP
• Menterjemahkan kebijakan atau ketentuan-
ketentuan peraturan-peraturan kebijakan
berguna untuk :
Ø Terjaminnya suatu kegiatan
Ø Membuat standar kinerja
Ø Menyelesaikan suatu konflik dalam tim kerja.
Penyusunan SOP
Penyusunan Standar Operasional Prosedur terbagi dalam tiga proses
kegiatan utama yaitu:
• Requirement discovery : mengidentifikasi permasalahan sistem
dan pemecahannya
• Data modeling : mengorganisasikan dan mendokumentasikan
sistem.
• Process modeling : mengorganisasikan dan mendokumentasikan
struktur dan data yang ada pada seluruh sistem proses, kebijakan
prosedur yang akan diimplementasikan dalam suatu proses
sistem.
Format SOP
1. Nama Lembaga
2. Halaman
3. Identifikasi dan Pengendalian
4. Tujuan
5. Ruang Lingkup
6. Tanggung jawab
7. Prosedur
Contoh SOP
• CONTOH SOP ANC.docx
Standar dalam Pelayanan SOP
• Standar adalah suatu pedoman atau model
yang disusun dan disepakati bersama serta
dapat diterima pada suatu tingkat praktek
untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan
(Reyers, 1983).
Persyaratan Standar
• S – specific
• M – measurable (terukur)
• A – appropriate (tepat)
• R – reliable (handal)
• T – timely (batas waktu).
Ketentuan Standar

Harus tertulis Mengandung


dan dapat komponen
diterima struktur

Standar dibuat
Standar harus
berorientasi
disetujui atau
pada pelanggan,
disahkan oleh
staf dan sistem
yang
dalam
berwenang.
organisasi

Anda mungkin juga menyukai