Anda di halaman 1dari 16

Simpangan Gerak Harmonik

Sederhana
Didik Sugiyanto, ST.M.Eng
Simpangan Gerak Harmonik Sederhana
y = simpangan (m)
A = amplitudo (m)
y  A sin t  A sin 2ft ω = kecepatan sudut (rad/s)
f = frekuensi (Hz)
t = waktu tempuh (s)
Jika pada saat awal benda pada posisi θ0, maka
y  A sin t   0   A sin 2ft   0 
Besar sudut (ωt+θ0) disebut sudut fase (θ), sehingga
t  t 0 
  t   0  2   0   t   0  2   
T  T 2 
φ disebut fase getaran dan
t 0
Δφ disebut beda fase.  
T 2
t2  t1
   2  1 
T
KECEPATAN
Jika simpangan menunjukkan posisi suatu benda,
maka kecepatan merupakan turunan pertama dari
posisi.

  A sin t 
dy d
v
dt dt
v  Acos t 
sehingga v  A cost   0 

Hubungan kecepatan dengan simpangan harmonik

v   A2  y 2
PERCEPATAN
• Jika simpangan menunjukkan posisi suatu benda,
maka kecepatan merupakan turunan pertama dari
kecepatan terhadap waktu.

a   2 A sin t   0 

• Hubungan percepatan dengan simpangan


harmonik
Ket:
a   2 y ω : kecepatan sudut (rad/s)
A : amplitudo (m)
a : percepatan
Contoh Soal
Sebuah benda bergetar hingga membentuk suatu gerak
harmonis dengan persamaan
y = 0,04 sin 20π t
dengan y adalah simpangan dalam satuan meter, t adalah
waktu dalam satuan sekon. Tentukan beberapa besaran dari
persamaan getaran harmonis tersebut:
a) amplitudo
b) frekuensi
c) periode
d) simpangan maksimum
e) simpangan saat t = 1/60 sekon
f) simpangan saat sudut fasenya 45°
g) sudut fase saat simpangannya 0,02 meter
Pembahasan
Pola persamaan simpangan c) periode atau T
gerak harmonik diatas adalah T = 1/f
y = A sin ωt T = 1/10 = 0,1 s
ω = 2π f atau
2π d) simpangan maksimum
ω = _____ atau ymaks
T y = A sin ωt
a) amplitudo atau A y = ymaks sin ωt
y = 0,04 sin 20π t y = 0,04 sin 20π t
↓ ↓
A = 0,04 meter y = ymaks sin ωt
b) frekuensi atau f
y = 0,04 sin 20π t ymaks = 0,04 m

ω = 20π (Simpangan maksimum
2πf = 20π  f = 10 Hz tidak lain adalah amplitudo)
e) simpangan saat t = 1/60 sekon
y = 0,04 sin 20π t
y = 0,04 sin 20π (1/60)
y = 0,04 sin 1/3 π
y = 0,04 sin 60° = 0,04 × 1/2√3 = 0,02 √3 m

f) simpangan saat sudut fasenya 45°


y = A sin ωt
y = A sin θ

dimana θ adalah sudut fase, θ = ωt


y = 0,04 sin θ
y = 0,04 sin 45° = 0,04 (0,5√2) = 0,02√2 m
g) sudut fase saat simpangannya 0,02 meter
y = 0,04 sin 20π t
y = 0,04 sin θ
0,02 = 0,04 sin θ
sin θ = 1/2
θ = 30°
Contoh Soal 2
Diberikan sebuah persamaan simpangan gerak harmonik

y = 0,04 sin 100 t

Tentukan:
a) Persamaan kecepatan
b) Kecepatan maksimum
c) Persamaan percepatan
Pembahasan sehingga:
a) persamaan kecepatan ν = ωA cos ω t
Berikut berurutan rumus ν = (100)(0,04) cos 100 t
simpangan, kecepatan ν = 4 cos 100 t
dan percepatan:
y = A sin ωt b) kecepatan maksimum
ν = ωA cos ωt ν = ωA cos ω t
a = −ω2 A sin ωt ν = νmaks cos ω t
νmaks = ω A
Ket:
y = simpangan (m) ν = 4 cos 100 t
ν = kecepatan (m/s) ↓
a = percepatan (m/s2) νmaks = 4 m/s
Dari y = 0,04 sin 100 t c) persamaan percepatan
ω = 100 rad/s a = − ω2 A sin ω t
A = 0,04 m a = − (100)2 (0,04) sin 100 t
a = − 400 sin 100 t
.
Energi pada Gerak Harmonik Sederhana
Energi kinetik benda yg melakukan gerak
harmonik sederhana, misalnya pegas, adalah
1 2 1
Ek  mv  m 2 A2 cos t
2 2
Karena k = mω2, diperoleh
1 2
Ek  kA cos t
2
Energi potensial elastis yg tersimpan di dalam
pegas untuk setiap perpanjanganya adalah
1 2 1 2 1
E p  . ky  kA sin t  m 2 A2 sin 2 t
2 2 2
Jika gesekan diabaikan, energi total atau energi mekanik pada getaran
pegas adalah

1 2

EM  E p  Ek  kA sin 2 t  cos 2 t
2

1 2 1 2 1 2
EM  E p  Ek  ky  mv  kA
2 2 2
Keterangan:
EM = Energi Mekanik
Ep = Energi Potensial
Ek = Energi Kinetik
A = Ampitudo
m = Massa
ω = kecepatan sudut (rad/s)
Contoh Soal 1
Sebuah benda yang massanya 200 gram bergetar
harmonik dengan periode 0,2 sekon dan amplitudo 2 cm.
Tentukan :
a) besar energi kinetik saat simpangannya 1 cm
b) besar energi potensial saat simpangannya 1 cm
c) besar energi total
Pembahasan
Data dari soal:
m = 200 g = 0,2 kg
T = 0,2 s → f = 5 Hz
A = 2 cm = 0,02 m = 2 x 10-2 m

a) besar energi kinetik saat simpangannya 1 cm


y = 1 cm = 0,01 m = 10-2 m

v   A2  y 2  2f A2  y 2


v  2 5 2 10   10 
2 2 2 2

v  10 4 10 4
  10 
4

v  0,1 3 m / s
1 2 1

Ek  mv  2 10 1  0,1 3
2 2
 
2
 3 2 10 3 Joule
b) besar energi potensial saat simpangannya 1 cm
1
2
2 2 1

 
E p  m y  2 10  10 10  2
2
1 2
  
2

E p  10 110 2  2 10 4   2 10 3 joule

c) besar energi total


EM  Ek  E p  3 2 10 3   2 10 3

EM  4 2 10 3 joule
Contoh Soal 2
Tentukan besarnya sudut fase saat :
a) energi kinetik benda yang bergetar sama dengan energi
potensialnya
b) energi kinetik benda yang bergetar sama dengan sepertiga energi
potensialnya
Pembahasan
a) Energi kinetik benda yang bergetar sama dengan energi
potensialnya
Ek = Ep
1/2 mν2 = 1/2 ky2
1/2 m (ω A cos ω t)2 = 1/2 mω2 (A sin ω t)2
1/2 m ω2 A2 cos2 ω t = 1/2 mω2 A2 sin2 ω t
cos2 ωt = sin2 ωt
cos ωt = sin ωt
tan ωt = 1
ωt = 45°
Energi kinetik benda yang bergetar sama dengan energi
potensialnya saat sudut fasenya 45°
b) Energi kinetik benda yang bergetar sama dengan
sepertiga energi potensialnya
Ek = 1/3 Ep
1/2 mν2 =1/3 x 1/2 ky2
1/2 m (ω A cos ω t)2 = 1/3 x 1/2 mω2 (A sin ω t)2
1/2 m ω2 A2 cos2 ω t = 1/3 x 1/2 mω2 A2 sin2 ω t
cos2 ω t = 1/3 sin2 ω t
cos ω t = 1/√3 sin ω t
cos ω t = √3
sin ω t /

tan ω t = √3
ω t = 60°
Energi kinetik benda yang bergetar sama dengan
sepertiga energi potensialnya saat sudut fasenya 60°

Anda mungkin juga menyukai