Anda di halaman 1dari 17

MENGIDENTIFIKASI SEGMEN

DAN TARGET PASAR

Oleh :
HANA TSABITA NURINDRA 185020200111034
FAIZA BELA SALSABILA 185020200111038
MUHAMMAD IRWAN R. 185020201111061
Pengertian Segmentasi Pasar

Segmentasi pasar adalah kegiatan membagi suatu menjadi


kelompok-kelompok yang berbeda yang memiliki kebutuhan,
karakteristik, atau perilaku yang berbeda yang mungkin
membutuhkan produk atau bauran pemasaran yang berbeda.
Syarat Segmentasi Pasar
Ada beberapa syarat segmentasi yang efektif, yaitu :
 Dapat diukur (measurable), berarti Ukuran, daya beli, dan profil pasar
harus dapat diukur dengan tingkat tertentu
 Dapat dijangkau (accessible), Segmen pasar dapat dijangkau dan
dilayani secara efektif
 Cukup Besar (Substantial), pengelompokan pasar harus cukup besar
sehingga dapat menguntungkan ketika dilayani oleh perusahaan
 Dapat dibedakan (differentiable), berarti segmen tersebut dapat
dibedakan dengan jelas
 Dapat dilaksanakan (actionable), berarti segmen tersebut dapat
dijangkau atau dilayani dengan sumber daya yang dimiliki perusahaan
Tingkat Segmentasi Pasar
 Pemasaran Segmen
Segmen pasar terdiri dari sekelompok pelanggan yang memiliki
sekumpulan kebutuhan dan keinginan yang serupa.
Kita dapat menentukan karakter segmen pasar dengan berbagai cara,
salah satunya adalah dengan mengidentifikasi segmen preferensi :
a) Preferensi homogen, ketika semua konsumen mempunyai preferensi
yang hampir sama
b) Preferensi terdifusi, ketika konsumen memiliki preferensi yang sangat
bervariasi
c) Preferensi kelompok, ketika konsumen memiliki preferensi yang sama
 Pemasaran Ceruk
Ceruk adalah kelompok pelanggan yang lebih sempit yang mencari
bauran manfaat yang berbeda.
Seperti apa ceruk yang menarik itu ?
 Ketika pelanggan mempunyai kumpulan kebutuhan yang berbeda
 Pelanggan bersedia membayar lebih kepada perusahaan yang paling
memuaskan mereka
 Ceruk tidak besar tetapi mempunyai ukuran, laba, dan pertumbuhan yang
potensial
 Tidak menarik banyak pesaing lain
 Peceruk mendapatkan keekonomisan tertentu melalui spesialisasi
 Pemasaran Lokal
Pemasaran lokal mencerminkan tren yang sedang tumbuh, kegiatan
pemasaran berkontsentrasi untuk berada sedekat mungkin dan secara
pribadi serelevan mungkin dengan pelanggan individu.

 Pemasaran Individual
Pemasaran individual (customized), Di sini pelanggan mulai mengambil
inisiatif yang lebih individual dalam menentukan apa yang dibeli dan
bagaimana caranya.
Dasar Segmentasi Pasar Konsumen
Beberapa peneliti berusaha mendefinisikan segmen dengan melihat
karakteristik deskriptif: geografis, demografis, dan psikolografis.
 Segmentasi Geografis
Segmentasi geografis memerlukan pembagian pasar menjadi berbagai
unit geografis seperti negara, negara bagian, wilayah, kabupaten, kota
atau lingkungan sekitar
 Segmentasi Demografis
Variable demografis ini berbicara tentang sesuatu yang lebih detail dan
lebih mengarah pada konsumen secara mendalam. Dalam segmentasi ini
kita membagi pasar menjadi kelompok-kelompok berdasarkan variabel
seperti usia, jenis kelamin, penghasilan, pekerjaan, pendidikan, ras, dll.
 Segmentasi Psikografis
Psikografi adalah ilmu untuk menggunakan psikologi dan demografi guna
lebih memahami konsumen. Dalam segementasi psikografis, pembeli dibagi
menjadi berbagai kelompok berdasarkan sifat psikologis/kepribadian,
gaya hidup, atau nilai.
 Segmentasi Perilaku
Dalam segmentasi perilaku, pemasar membagi pembeli menjadi beberapa
kelompok berdasarkan pengetahuan, sikap, penggunaan, atau respons
terhadap sebuah produk.
Penetapan Pasar Sasaran

Setelah perusaan mengidentifikasi peluang segmen pasarnya, perusahaan harus


memutuskan berapa banyak dan segmen pasar mana yang dibidik.

Mengevaluasi dan Memilih Segmen Pasar


Dalam mengevaluasi segmen pasar yang berbeda. Perusahaan harus melihat
dua faktor : daya tarik keseluruhan segmen serta tujuan dan sumber daya
perusahaan.
 Konsentrasi Segmen Tunggal

Jika memlih lebih dari satu segmen untuk dilayani, perusahaan harus
memberika perhatian besar kepada hubungan antarsegmen pada sisi biaya,
kinerja dan teknologi.
 Spesialisasi Selektif

Perusahaan memilih sejumlah segmen. Masing-masing secara objektif menarik dan tepat.
Mungkin ada sedikit atau tidak ada sinergi antara segmen tersebut.
Diferensiasi Produk

Diferensiasi produk menjadi salah satu poin penting dalam suatu


segmentasi pasar. Cara melakukan diferensiasi produk yaitu :
 Produk, yang dapat mencakup : fitur, spesifikasi, warna, desain,
performance dan lainnya.
 Service, yang dapat mencakup : kecepatan, kemudahan, layanan pesan
antar, empati dan lainnya.
 Saluran distribusi, yang dapat mencakup : bentuk saluran distribusi,
keluasan distribusi, kemampuan penjual dan lainnya.
 Sumber daya manusia, yang dapat mencakup : budaya kerja, skill dan
lainnya
 Citra perusahaan, yang dapat mencakup : merk, logo, asosiasi karakter
dan lainnya
Manfaat Segmentasi Pasar

Dengan melakukan segmentasi pasar, maka suatu perusahaan


bisa medapatkan banyak manfaat, seperti :
 Perusahaan dapat menerapkan gagasan pemasaran dengan lebih jelas.
 Perusahaan akan dapat mengatur produknya dengan lebih baik
 Perusahaan dapat menemukan dan membandingkan kesempatan pasar
 Perusahaan dapat mengelompokkan budget yang dimiliki secara tepat
 Perusahaan dapat menciptakan daya tarik di bidang pemasaran
 erusahaan akan berada pada posisi yang lebih baik
Hambatan dalam Segmentasi Pasar

 Biaya produksi akan lebih tinggi, karena jangka waktu proses produksi
lebih pendek
 Biaya penelitian/ riset pasar akan bertambah searah dengan banyaknya
ragam dan macam segmen pasar yang ditetapkan
 Biaya promosi akan menjadi lebih tinggi, ketika sejumlah media tidak
menyediakan diskon
 Kemungkinan akan menghadapi pesaing yang membidik segmen serupa.
Bahkan mungkin akan terjadi persaingan yang tidak sehat, misalnya
kanibalisme sesama produsen untuk produk dan segmen yang sama
McDonald’s

Perusahaan McDonald’s tidak diragukan lagi merupakan sebuah raksasa


dunia dalam bisnis makanan siap saji. Diawali dengan pendirian restoran
pertamanya di tahun 1940 oleh dua bersaudara Dick dan Mac McDonald,
rangkaian rumah makan siap saji yang menyediakan pilihan menu khas
seperti hamburger, minuman ringan, kentang goreng, filet ayam serta
beberapa pilihan hidangan lokal sesuai lokasi restoran masing-masing.
 McDonald’s tidak serta merta memaksakan menu andalan
mereka kepada masyarakat di berbagai belahan dunia.
Sebaliknya, McDonald berusaha mendekati masyarakat lokal
dengan sajian menu khusus yang telah dimodifikasi dari menu
utama andalan McDonald’s. McDonald's menawarkan menu
yang berbeda-beda di berbagai negara.
 McDonald menyesuaikan produknya berdasarkan latar
belakang maupun budaya yang berbeda-beda di seluruh
dunia
 McDonald juga meluncurkan program
Happy Meal. Happy Meal merupakan
Meal pertama di dunia – makanan
combo untuk anak-anak yang
menampilkan mainan gratis.
 Strategi marketing Happy Meal ini
merupakan salah satu keberhasilan
terbesar McDonald untuk menarik
pelanggannya terutama anak-anak
dan keluarga. Strategi pemasaran
yang dimiliki McDonald’s memiliki
target marketnya adalah anak- anak.
Anak-anak adalah target market
yang potensial terutama di Asia,
karena 30-40 persen penduduk benua
ini adalah anak-anak.
 McDonald’s menawarkan ide lokalisasi global dimana item menu
disesuaikan dengan kebiasaan dan selera masing-masing negara sehingga
tidak mengikis kebudayaan asli negara mereka. Dari bisnis usaha makan
cepat saji yang berkembang di Amerika, McDonald’s mampu menembus
pasar global dan hampir ada di seluruh negara termasuk Negara
Indonesia. Dengan strategi lokalisasi menu makanan yaitu menyesuaikan
menu makanan dengan kebudayaan dan tradisi negara setempat,
keberadaan McDonald’s mudah diterima secara global. Dan melalui
Happy Meal ini Mc Donald dikenal di situs anak-anak di seluruh dunia.
Disini kita melihat bahwa Mc Donald berhasil dalam menganalisis target
marketnya.
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai