Anda di halaman 1dari 10

HUBUNGAN KONSUMSI FAST FOOD DENGAN

KEJADIAN OBESITAS PADA ANAK USIA 7-12


TAHUN DI SD NEGERI 1 PATRANG KABUPATEN
JEMBER TAHUN 2019

Oleh:
Thariq Faisal Badri
15010140
LATAR BELAKANG
Obesitas menjadi masalah global selama sepuluh tahun terakhir menurut World Healt Organization
(WHO, 2013).

Obesitas adalah akumulasi abnormal lemak tubuh


yang dapat menyebabkan risiko bagi kesehatan.
(WHO, 2013).
Prevalensi Obesitas

Sebanyak 2,1 milyar anak di dunia terkena


obesitas (WHO, 2013).

Hasil Data Pemantauan Status Gizi Data Hasil Riset Kesehatan Dasar
(PSG) pada tahun 2017, sebanyak (RISKESDAS) tahun 2013 menyatakan
2% anak-anak di Jawa Timur 8,8% anak usia 5-12 tahun terkena
terkena obesitas. obestitas.
Rumusan Masalah:
“Apakah ada hubungan konsumsi fast food dengan Kejadian
Obesitas pada Anak Usia 7-12 Tahun di SDN Patrang 01
Kabupaten Jember?.”

Tujuan Umum:

Tujuan Penelitian Mengetahui hubungan konsumsi fast food dengan kejadian


obesitas pada anak usia 7-12 Tahun di SDN Patrang 01 Jember.

Tujuan Khusus :
1. Mengidentifikasi tingkat konsumsi fast food pada anak di SDN
Patrang 01 kabupaten Jember.
2. Mengidentifikasi obesitas pada anak di SDN Patrang 01
kabupaten Jember.
3. Mengidentifikasi hubungan konsumsi fast food dengan kejadian
obesitas pada anak usia 7-12 tahun di SDN Patrang 01 kabupaten
Jember.
KERANGKA KON
SEP
Desain Penelitian:
cross sectional (hanya dilakukan dalam satu waktu)

Populasi:
66 siswa-siswi SDN 1 Patrang kelas V dan kelas VI usia 9-12 tahun

Sampel:
Sampel pada penelitian ini sebanyak 57 siswa-siswi dihitung
METODE PENELITIAN menggunakan rumus slovin dengan tingkat kesalahan 5%

Teknik Sampling:
Teknik Probability sampling dengan pendekatan proportional dan
simple random sampling

Tempat Penelitian:
SDN 1 Patrang Kabupaten Jember

Waktu Penelitian:
Waktu Penelitian Maret-Juni 2019
Waktu pengambilan data Mei 2019
Definisi Operasional
Sumber Data :
1. Primer : siswa kelas V dan VI SDN
Patrang 01 Jember
2. Sekunder: literatur, artikel, jurnal

Instrumen Penelitian:
1. Timbang injak dan alat bantu
ukur tinggi badan.
2. Kuisioner

Pengolahan dan analisa


Data:
1. Editing
2. Scoring
3. Coding
4. Entry
5. Tabulating
6. Cleaning
ANALISA DATA

Analisa Univariat Analisa Bivariat

untuk mengetahui adanya


hubungan antara variabel
independen (konsumsi fast food)
Untuk mengetahui gambaran dengan variabel dependen
deskriptif atau proporsi data (Obesitas). Menggunakan uji Uji
variabel independen korelasi chi square lalu jika hasil
(konsumsi fast food) dan analisis terdapat hubungan maka
variabel dependen (Obesitas). dilanjutkan dengan uji koefisien
kontingensi untuk mengukur
keeratan hubungan antar
variabel.

Anda mungkin juga menyukai