HIV /AIDS

UPTD PUSKESMAS MANCAK

By : wiwid ( 081381562622 )
SEJARAH DAN EPIDEMIOLOGI
 Ditemukan
pertama kali di
Afrika

 Asal Virus adalah

dari dua spesies
kera Afrika

 Sejak ditemukan
tahun 1981 s/d
2006, AIDS telah
membunuh lebih
dari 25 juta orang

 HIV telah
menginfeksi 0,6%
penduduk dunia

 Tahun 2005 saja

diperkirakan 2,4 –
3,3 juta orang
terkena AIDS, 570
SEBERAPA BESAR MASALAH HIV/AIDS DI DUNIA, INDONESIA,
KAB SERANG?
• Menurut catatan UNAIDS, saat ini di dunia terjadi peningkatan
jumlah orang dengan HIV/AIDS dari 36,6 juta orang pada tahun
2002 menjadi 39,4 juta orang pada tahun 2004 , th 2011 ?

• Sedangkan di Asia diperkirakan mencapai 8,2 juta orang

dengan HIV/AIDS, 2,3 juta di antaranya adalah perempuan
(UNAIDS, 2004).
• Sejak pertama kali kasus HIV dilaporkan di Indonesia pada
tahun 1987, jumlah kasus HIV/AIDS meningkat dengan cepat,
data terbaru menunjukkan dari 01 April 1987 s/d 31 Desember
2011 , yaitu 76.879 kasus HIV dan 29.879 kasus AIDS , 5.430
Meninggal (Kemenkes, Pebruari 2012).
• Prov.Banten , dilaporkan s/d 31 Desember 2011 terdapat
penderita HIV = 2.282 orang , AIDS = 408 orang
• Kabupaten Serang ( dari tahun 1998 s/d ) :

 77 orang ( Lap. Klinik VCT Teratai RSU Serang )

 169 orang( Lap. Kegiatan Sero Survey )
 299 orang ( Lap. UTDC PMI Kab. Serang )
 AIDS
Infeksi Opportunistik

HIV Positif

Kelompok Resiko Tinggi ◄◄ INTERVENSI

(Seksual / Non Seksual-IDU) (Advokasi & KIE)
Human
Immunodeficiency
Virus
APA ITU HIV?
Human
Immunodeficiency
Virus

Virus►►
menyerang sel
darah putih
(≈CD4)

Berkembang biak
cepat hingga >>
membunuh sel
CD4
APAKAH ITU AIDS
 Acquired (ditularkan dari orang ke
orang)
 Immune (Sistem kekebalan tubuh)
 Deficiency (Tidak berfungsi dengan
baik)
 Syndrome (Kumpulan tanda/gejala)

AIDS adalah :
Kumpulan gejala yang disebabkan
oleh HIV yang menyebabkan
kerusakan pada sistem kekebalan
Mengapa Odha masih tampak sehat…….
Karena perjalanan penyakit HIV dalam tubuh seseorang tergolong unik,
memiliki masa inkubasi yang sangat panjang

STADIUM 1 STADIUM 2 STADIUM 3 STADIUM 4

Window HIV+ dengan

AIDS
period gejala
HIV +
penyakit CD4 < 200
1 – 3, bahkan Asimptomatik
6 bulan 5 – 10 tahun > 1 bulan 1 – 2 th.
TAHAPAN HIV  AIDS

 Tahap 1: Periode Jendela

 HIV masuk ke dalam tubuh

 Tidak ada gejala

 Test HIV negatif

 Berkisar 2 minggu - 6 bulan

 Tahap 2: HIV Positif (tanpa gejala) :

 HIV berkembang biak dalam tubuh

 Tidak ada gejala

 Test HIV positif (terbentuk antibodi)

 Berkisar 5 – 10 tahun (rata-rata 8 tahun)

 Periode ini lebih pendek di negara

berkembang
 Tahap 3: HIV Positif (muncul gejala)
 Sistem kekebalan tubuh semakin turun

 Mulai muncul gejala infeksi oportunistik,

 misalnya: pembengkakan kelenjar limfa di

seluruh tubuh, diare terus menerus, flu,

dll
 Umumnya berlangsung selama lebih dari

1 bulan, tergantung daya tahan tubuhnya

 Tahap 4: AIDS
 Kondisi sistem kekebalan tubuh sangat

lemah
 berbagai penyakit lain (infeksi

oportunistik) semakin parah

 Kematian mudah terjadi di tahap ini
GEJALA AIDS • Acquired Immunodeficiency
Syndrome

• Gejala Mayor:

• Berat badan menurun

lebih dari 10% dalam 1
bulan

• Diare kronis yang

berlangsung lebih dari
1 bulan

• Demam
berkepanjangan lebih
dari 1 bulan

• Penurunan kesadaran
dan gangguan
neurologis

• Demensia/ HIV
ensefalopati
• Gejala MInor:

• Batuk menetap lebih dari

1 bulan

• Dermatitis generalisata

• Adanya herpes
zostermultisegmental dan
herpes zoster berulang

• Herpes simpleks kronis

progresif

• Kandidias orofaringeal

• Retinitis virus sitomegalo

• Limfadenopati
generalisata

• Infeksi jamur berulang

pada alat kelamin wanita
DIMANA VIRUS HIV HIDUP?
 Virus HIV hanya hidup dalam
cairan tubuh seseorang yang
telah terinfeksi terutama di
dalam:
darah, air mani (pria), cairan
vagina (perempuan), air susu
ibu, cairan ketuban
 Virus HIV tidak terdapat pada
cairan tubuh:
Keringat, air mata, air liur
 PENULARAN HIV MELALUI :

 HUBUNGAN SEKSUAL ( ANAL / VAGINA )

DENGAN PENGIDAP HIV
 JARUM SUNTIK TIDAK STERIL YG
TERINFEKSI VIRUS HIV
 DARI IBU KE BAYI MELALUI PERLUKAAN
JALAN LAHIR DAN ASI
BERHUBUNGAN SEKS
18
TRANFUSI DARAH
PENULARAN DARI IBU KE JANIN ATAU BAYI
MELALUI ASI

Istri

Tertular
HIV
!
BERCIUMAN???
BILA KEDUANYA ADA LUKA TERBUKA
DI BAGIAN MULUT MAKA ADA KEMUNGKINAN
TERJADI PENULARAN HIV
PENCEGAHAN PRIMER (PRIMARY PREVENTION)

(ABSTINENSI), (Be Faithfull),

artinya absen seks artinya bersikap
atau tidak melakukan saling setia
hubungan seks bagi B kepada satu
orang yang belum A pasangan seks
menikah (tidak berganti-
Konsep ganti)
ABCD
(Condom),
artinya mencegah (Drug No),
D
penularan HIV dengan C artinya dilarang
memakai kondom. bila menggunakan
salah satu pasangan Narkoba suntik
telah terinfeksi HIV
 CEGAH HIV
DENGAN
D
B C
A A: Abstinence
B: Be Faithfull
E C: Condom
D: No Drugs
E: Education
ABSTINENT ( PUASA SEKS)
BE FAITHFULL (SALING SETIA)
CONDOM (MEMAKAI KONDOM)
DON’T USE SHARING NEEDLE
EDUCATION (BERI INFORMASI)
PENCEGAHAN KHUSUS
 Konseling dan Tes HIV sukarela
bagi yang beresiko ( WPS/
Wanita Penjaja Seks , PPS / Pria
Penjaja Seks , Pelanggan /
Mereka yg sering berganti –
ganti pasangan , Penasun /
IDU’s )
 Hindari pemakaian peralatan
tajam secara bergantian (jarum
suntik, jarum tato, jarum tindik,
pisau cukur)
 Kecenderungan Infeksi HIV
pada Perempuan dan Anak
Meningkat !!
Diperlukan “berbagai upaya” untuk mencegah
infeksi HIV pada perempuan, serta mencegah
penularan HIV dari ibu hamil ke bayi

PMTCT
(Prevention of Mother to Child HIV Transmission)
 PERKIRAAN RISIKO DAN WAKTU
PENULARAN HIV DARI IBU KE BAYI

Waktu Risiko

Selama Kehamilan 5 – 10%

Ketika Persalinan 10 – 20%

Melalui Air Susu Ibu 10 – 15%

TOTAL Risiko Penularan 25 – 45%

Sumber: Pedoman Nasional PMTCT
 Resiko penularan HIV dari ibu ke bayi
bisa dikurangi !!
dr 25 - 45% jadi <2%, jika dilakukan

1. Pemberian obat ARV

(profilaksis)
pada saat kehamilan

& persalinan
2. Operasi caesar
3. Pemberian susu formula
pd bayi yang dilahirkan oleh
 HIV/AIDS TIDAK MENULAR MELALUI

Menggunakan
Gigitan peralatan
Nyamuk makan/minum
bersama

Bersalaman, Tinggal
sentuhan serumah

Menggunakan
Pelukan, jamban
ciuman yang sama
KONSELING Sebelum & Sesudah Tes HIV
• Di klinik VCT (Statis / Mobile)
• Dilaksanakan oleh konselor yang sudah
terlatih
• Prog. PITC (Provider Initiative Tes &
Conseling)
Positive Reactiv
HIV-1/2 e
Control

Positive Negativ
e
(+)
(-)
 MANFAAT KONSELING & TES HIV SUKARELA (VCT)

 Mengurangi Perilaku Beresiko

tertular/menularkan HIV (putuskan rantai
penularan HIV dlm masy.)
► Px IMS,Pecandu narkoba/mantan,pasangan
 Membantu klien menerima Status HIVnya
(normalisasi hidup dgn status HIV-AIDS)
 Memberikan ODHA Layanan Kesehatan (Medis
& Psi- kososial) yg dibutuhkan
 Tingkatkan Kesehatan / Kwalitas Hidup ODHA
 Cegah Infeksi HIV dr ibu ke bayi
 Memfasilitasi Kegiatan Sebaya & Dukungannya
 KIE HIV/AIDS ≈ mengurangi
Stigma/Diskriminasi
BAGAIMANA DENGAN YANG HASIL TES NEGATIF?

 Mempertahankan perilaku yang aman

 Mengubah perilaku dari yang berisiko
ke perilaku aman
 Mempertahankan hasil tes yang negatif
 Menjadi elemen aktif kegiatan
pencegahan dan penanggulangan AIDS
bagi kelompoknya, masyarakat dan
lingkungannya
PERAN ODHA DALAM PENCEGAHAN
 Memberikan motivasi pada teman-teman dan
pasangannya untuk melakukan tes

 Saling memberikan dukungan antara sesama ODHA

untuk menjalankan hidup sehat

 Melakukan diseminasi informasi dan advokasi untuk

menghapus diskrimasi dan stigmatisasi terhadap ODHA

 Memperluas jaringan layanan dalam rangka

memudahkan dukungan layanan terkait dengan
kebutuhan ODHA

 Pemutusan mata rantai penularan terhadap pasangan

melalui pencegahan dan perilaku aman
MITOS & FAKTA ( LANJUTAN )
MITOS
HIV menular melalui gigitan nyamuk
HIV hanya bisa menular pada pekerja HIV bisa menular pada siapa
seks.
ODHA adalah orang yang tidak
berdaya dan tidak bisa melakukan
apa-apa.
Bayi yang dilahirkan oleh seorang
perempuan yang HIV positif, pasti
akan
tertular HIV dari ibunya.
FAKTA
HIV tidak menular melalui gigitan
Nyamuk. HIV hanya bisa hidup di
dalam tubuh manusia.
saja, tidak
ditentukan oleh jenis kelamin,
ekerjaan,
orientasi seksual. Penularan HIV
ditentukan oleh perilaku seksual
dan non seksual yang tidak
aman
ODHA tetap dapat menjalankan
aktivitasnya.
Bayi yang dilahirkan oleh
seorang
perempuan yang HIV positif
memiliki
kemungkinan untuk tertular HIV
dari
MITOS & FAKTA ( LANJUTAN )
MITOS FAKTA
HIV dan AIDS adalah kutukan HIV dan AIDS bukanlah kutukan
Tuhan Tuhan,
HIV dan AIDS masalah kesehatan
manusia karena perilaku yang tidak
aman
Saat ini sudah ada obat yang Saat ini sudah ada obat yang
dapat berguna
menyembuhkan HIV dan AIDS untuk menghambat laju
perkembangan
HIV dalam tubuh ODHA.
Mengalami nafsu makan menurun Mengkarantina ODHA tidak akan
disertai berat badan turun drastis mengatasi penularan HIV karena
sudah pasti tanda-tanda terinfeksi belum ada bukti yang
HIV. menunjukkan bahwa karantina
dapat menekan penularan HIV
Berhubungan seks sekali saja Berhubungan seks sekali saja tanpa
tanpa kondom ada risiko tertular HIV.
kondom tidak ada risiko tertular
HIV.
MITOS & FAKTA ( LANJUTAN )
MITOS
Kondom mudah sobek dan pecah.
Kondom tidak bisa mencegah HIV
dan IMS.
Kondom hanya untuk pencegahan
kehamilan.
Pakai kondom selalu membuat
hubungan seks tidak enak.
Kondom hanya untuk laki-laki
pengecut dan tidak bertanggung
jawab.
FAKTA
Kondom terbuat dari latex, tidak
mudah sobek atau pecah sepanjang
penggunaannya benar.
Kondom bisa mencegah penularan
HIV dan beberapa jenis IMS karena
kondom dapat mencegah
pertukaran cairan tubuh.
Manfaat kondom bukan hanya untuk
mencegah kehamilan tetapi untuk
mencegah penularan IMS dan HIV.
Banyak kondom saat ini dibuat
untuk kesenangan seksual.
Beberapa produk kondom saat ini
dibuat dengan berbagai variasi
antara lain aroma dan tekstur.
Laki-laki yang menggunakan
kondom setiap kali hubungan
seksual justru menunjukkan dia
adalah laki-laki yang bertanggung
MITOS & FAKTA ( LANJUTAN )
MITOS FAKTA
Kondom pasti menyebabkan gatal Kondom tidak mengandung bahan
dan iritasi pada vagina. berbahaya yang menyebabkan gatal
atau iritasi pada vagina, kecuali
pada orang yang alergi latex (karet
bahan pembuat kondom)
Perawan tidaknya perempuan bisa Perawan tidaknya perempuan tidak
dilihat dari caranya berjalan, bisa dilihat dari ciri-ciri
bentuk pantat, dan bentuk lutut fisiknya.Perawan ditentukan dari
pernah atau tidaknya seseorang
berhubungan seksual.
Besar kecilnya penis bisa dilihat Ukuran penis tidak bisa dilihat dari
dari ciri ciri fisik seseorang.
ukuran jempol tangan atau kaki.
Dorongan seksual seseorang bisa Tidak ada bagian tubuh dari
dilihat dari bentuk tubuhnya. seseorang yang menandai dorongan
seksual.
Orientasi seksual seseorang bisa Orientasi seksual seseorang tidak
dilihat dari cara dia berpakaian bisa dilihat dari cara dia berpakaian
dan berpenampilan. danberpenampilan. Cara orang
berpakaian
MITOS & FAKTA ( LANJUTAN )
MITOS
Nafsu seks laki-laki lebih besar Nafsu seks laki-laki
daripada perempuan.
Adiksi bisa disembuhkan.
Kalau pakai NAPZA sedikit saja
pasti
tidak apa apa.
NAPZA hanya dipakai anak jalanan Saat ini pengguna NAPZA berasal
Pakai NAPZA keren.
Pengguna NAPZA dapat dengan
mudah
dan jelas dilihat dari ciri-ciri
fisiknya
FAKTA
sama saja
dengan perempuan.
Adiksi tidak bisa disembuhkan yang
bisa dilakukan adalah pemulihan.
Semua penyalahguna berawal dari
mencoba sedikit-sedikit saja, karena
itu jangan coba-coba NAPZA sedini
mungkin.
dari semua kalangan masyarakat
karena NAPZA punya akses untuk
masuk ke semua kalangan.
Pakai NAPZA merugikan kondisi
fisik,psikis, ekonomi, sosial dan
hukum. Jauh dari keren.
Pada penggunaan NAPZA tertentu,
terdapat ciri tertentu yang mudah
dilihat.
AIDS DAN FAKTA  
 Anda bisa melindungi diri anda dari AIDS
 Siapa saja bisa terkena AIDS, kalau mereka
mempunyai perilaku berisiko.
 Penularan HIV hanya lewat kontak cairan
darah dan kelamin, dan bukan hanya
melalui hubungan seks
 Hanya hasil Tes HIV yang dapat
memastikan bahwa seorang telah tertular
atau tidak
 Diskriminasi melanggar HAM dan bahkan
memperburuk penanggulangan HIV di
masyarakat
 Apa yang bisa dilakukan
 Jangan percaya mitos
 Sampaikan informasi ke setiap orang
 Empati dan menjaga rahasia klien
 Jangan kucilkan Odha
 Niatkan diri untuk tetap berperilaku
sehat dan bertanggung jawab
 Pencegahan adalah upaya yang
paling murah
INFO LEBIH LANJUT

 KLINIK VCT TERATAI RSU SERANG

0254 210210
 DINKES KAB.SERANG 0254 211372 /
218443
HIV + PENICILLIOSIS MARNEFFEIA
HIV + CANDIDIASIS
HIV + SIFILIS
 MANIFESTASI KELAINAN MUKOSA PADA
PENDERITA HIV AIDS

KARSINOMA KAPOSI
PADA MUKOSA MULUT

49
 ORAL HAIRY LEUKOPLAKIA

KONDILOMA AKUMINATA
PADA BIBIR

50
 ACUT NECROTIZING
ULCERATING
GINGIVITIS (ANUG)

SEVERE ANUG

51
KANDIDOSIS ORAL PADA PENDERITA HIV

52
NO PENGETAHUAN TENTANG HIV/AIDS YA TIDA
K
1 Bisakah seseorang mengurangi resiko tertular
HIV dengan menggunakan kondom secara benar
setiap berhubungan seksual ?
2 Apakah dengan saling setia pada pasangan
dapat mengurangi resiko tertular HIV ?

3 Bisakah seseorang tertular HIV dengan

menggunakan alat makan bersama ?

4 Bisakah seseorang tertular HIV melalui gigitan

nyamuk/serangga ?

5 Dapatkah anda mengetahui seseorang sudah

terinfeksi HIV hanya dengan melihatnya ?