Anda di halaman 1dari 5

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR

PEMAKAIAN ALAT BODY FAT SCALE


UPT PUSKESMAS MANCAK
TAHUN 2023

PEMERINTAH KABUPATEN SERANG


DINAS KESEHATAN
UPT PUSKESMAS MANCAK
Jl. Raya Mancak Desa Labuan Kecamatan Mancak - 422165
Email : pkmmancak@gmail.com Telp : 085946457130
PEMAKAIAN ALAT BODY FAT SCALE
No. Dokumen :
No.Revisi :
SOP
Tanggal Terbit :
Halaman :
UPT PUSKESMAS dr. Bambang
TTD NIP.........................
MANCAK
1. Pengertian Alat Body Composition Monitor mengukur persentase lemak
badan melalui metode bioelectrical impedance. Otot, pembuluh
darah dan tulang adalah jaringan tubuh dengan kadar air yang
tinggi sebagai penghantar listrik yang bagus. Lemak badan
adalah bagian jaringan yang memiliki nilai hantar listrik yang
buruk. Alat ini menghantarkan arus listrik yang lemah sekali ke
seluruh badan (sebesar 50kHz dan kurang dari 500µA untuk
menentukan jumlah jaringan lemak. Arus listrik ini tidak akan
terasa saat digunakan. Dalam menentukan komposisi badan,
alat ini memerlukan data berupa tinggi dan berat badan, umur
serta jenis kelamin.
a. Lemak badan adalah persentase jumlah massa lemak
badan dibagi berat badan
b. Lemak visceral adalah lemak yang mengelilingi organ
internal (jantung, pembuluh darah, ginjal dan organ dalam
tubuh lainnya)
c. Indeks massa tubuh (IMT) merupakan klasifikasi
perbadingan berat badan dengan tinggi badan untuk
mengetahui status gizi seseorang
d. Metabolisme basal adalah adalah kebutuhan energi minimal
yang dibutuhkan tubuh untuk menjalankan proses tubuh
yang vital. Kebutuhan energi metabolisme basal termasuk
jumlah energi yang diperlukan untuk pernapasan, peredaran
darah, pekerjaan ginjal, pankreas, dan lain-lain alat tubuh,
serta untuk proses metabolisme di dalam sel-sel dan untuk
mempertahankan suhu tubuh. Kurang lebih dua pertiga
energi yang dikeluarkan seseorang sehari digunakan untuk
kebutuhan aktivitas metabolisme basal tubuh
Umur badan dihitung berdasarkan metabolisme basal dan
persentase lemak badan serta tidak terpengaruh oleh tinggi
dan berat badan. Bertujuan menentukan umur badan sesuai
atau tidak dengan umur sebenarnya serta sebagai pedoman
untuk meningkatkan kondisi kesehatan.

2. Tujuan Sebagai acuan bagi petugas dalam mengukur komposisi badan

SOP MONEV KTR Page 3


berupa persentae lemak badan, lemak visceral, Indeks Massa
Tubuh, metabolisme basal dan umur badan.
3. Kebijakan SK Kepala UPT Puskesmas Mancak No.............. Tentang
Posbindu PTM
4. Referensi 1. Omron instructional manual model HBF – 355 – BW Karada
scan
5. Prosedur/ A. Alat dan Bahan
Langkah - 1. Alat Tulis
langkah 2. Body Fat Scale (Omron)
3. KMS Posbindu PTM
B. Petugas yang melaksanakan
1. Petugas Pengelola Program P2PTM
2. Kader Posbindu terlatih
C. Langkah – langkah :
1. Petugas menyiapkan alat body fat scale
2. Petugas memanggil peserta Posbindu yang akan diukur
3. Tekan tombol On sekali pada sisi belakang alat, akan
tampak dilayar “CAL” tunggu sampai dilayar tampak
“0,0 kg”.
4. Tekan tombol “Guest”
5. Tekan “SET MODE”
Masukkan data umur, gender dan tinggi badan dengan
menekan tanda ▲▼ dan gender (perempuan ▲ atau
laki – laki ▼ setelah lengkap di input, layar akan tampak
mengulang data umur, gender dan tinggi badan di layar
akan tampil “0,0 kg”.
6. Petugas mempersilakan peserta untuk naik ke alat body
fat scale, letakkan kaki sesuai tandanya.
7. Pegang alat dengan posisi lengan tegak lurus 90 0
tehadap badan, pegang sampai dilayar selesai
menghirtung, mulai dari berat badan dan adanya
indikator dari kiri ke kanan sampai selesai ditandai
dengan tampilnya angka berat badan.
8. Tekan tanda “SET MODE” secara beruntun untuk
melihat “FAT”, Visceral Fat, BMI (IMT), RM
(metabolisme basal) dan Body Age.
9. Tulis hasil pada lembar KMS Posbindu sesuai dengan
bulan pemeriksaan
10. Untuk pemakaian selanjutnya diulang dengan menekan
tombol “On/Off”.

11. Jika alat selesai digunakan diwajibkan untuk

SOP MONEV KTR Page 4


melepaskan baterai
12. Pencatatan dan pelaporan
6. Diagram Alir
Masyarakat Petugas Menyiapkan
datang alat body fat scale

Tekan tombol ON
(tunggu sampai layar
tampak “0.0” kg

Tekan SET MODE


Masukkan data dgn
menekan ▲▼

Data berupa umur, gender

Gender (perempuan ▲ dan laki ▼ )

Tunggu tampilan
layar tampak ke “0.0
kg”

Peserta posbindu
dipersilakan naik ke
alat

Posisi tangan tegak


lurus 900

Tunggu sampai pengukuran


selesai ditandai dengan kembali
tampilan angka berat badan

Tekan tanda “SET MODE” secara beruntun untuk


melihat “FAT, Visceral Fat, BMI (IMT), RM
(metabolism Basal) dan Body Age

Pencatatan pada
KMS PTM

Selesai

7. Hal – hal yang 1. Kaki peserta tidakboleh memakai kaos kasi


harus 2. Baterai harus disediakan persediaan cadangan
diperhatikan
8. Unit Terkait 1. Petugas Program P2PTM

SOP MONEV KTR Page 5


2. Kader Posbindu PTM

9, Dokumen Terkait Dokumen laporan pelaksanaan Posbindu

10. Rekaman
Histori Tanggal
Isi
Perubahan No Yang DIubah Mulai
Perubahan
Diberlakukan

SOP MONEV KTR Page 6

Anda mungkin juga menyukai