Anda di halaman 1dari 11

Peran Organsasi Dalam Masyararakat

Aldy Prayoga
:170304016

Sa
hril
Fe
bria
ldi
Sar
agi
h
:
170
304
052
Pengertian Organisasi

organisasi merupakan sarana untuk melakukan


kerjasama antara orang-orang dalam rangka mencapai
tujuan bersama, dengan mendayagunakan sumber
daya yang dimiliki agar dapat terpenuhi target yang
ingin dicapai dalam rangka pemenuhan kebutuhan
sosial.

2
Unsur – Unsur Dalam Organisasi

 Unsur pertama, bahwa partisipasi atau keikutsertaan sesungguhnya


merupakan suatu keterlibatan mental dan perasaan, lebih daripada
semata-mata atau hanya keterlibatan secara jasmaniah.
 Unsur kedua adalah kesediaan memberi sesuatu sumbangan kepada
usaha mencapai tujuan kelompok. Ini berarti, bahwa terdapat rasa
senang, kesukarelaan untuk membantu kelompok.
 Unsur ketiga adalah unsur tanggung jawab. Unsur tersebut
merupakan segi yang menonjol dari rasa menjadi anggota. Hal ini
diakui sebagai anggota artinya ada rasa “sense of belongingness.

3
Tipe – Tipe Organisasi

Organisasi formal memiliki suatu struktur yang terumuskan dengan baik, yang


menerangkan hubungan-hubungan otoritasnya, kekuasaan, akuntabilitas dan tanggung
jawabnya. Contoh organisasi formal ádalah perusahaan besar, badan-badan pemerintah,
dan universitas-universitas

Organisasi informal Keanggotaan pada organisasi-organisasi informal dapat dicapai baik


secara sadar maupun tidak sadar, dan kerap kali sulit untuk menentukan waktu eksak
seseorang menjadi anggota organisasi tersebut. Sifat eksak hubungan antar anggota dan
bahkan tujuan organisasi yang bersangkutan tidak terspesifikasi. Contoh organisasi
informal adalah pertemuan tidak resmi

4
Keefektifan Dan Pendekatan Organisasi

Keefektifan organisasi akan didukung oleh kekuatan kebiasaan pikiran yang terkait
dengan:
 Organisasi digerakkan oleh manusia dalam melaksanakan pekerjaan sejalan
dengan sasaran dan rencana ;
 Bentuk mengikuti fungsi ;
 Keputusan dibuat dekat sumber informasi ;
 Sistem penghargaan ;
 Komunikasi horizontal dan vertical ;
 Menghindari konflik individu dan atau kelompok ;
 Membangun organisasi system terbuka ;
 Organisasi berintraksi dengan lingkungan ;
 Ada nilai kebersamaan yang didukung strategi manajemen ;
 Kekuatan dalam umpan balik untuk individu dan kelompok sehingga mampu
mendorong belajar.

5
Pendekatan organisasi terdiri dari :
Pendekatan pencapaian tujuan, menyatakan bahwa keefektifan
sebuah organisasi harus dinilai dengan pencapaian tujuan
Pendekatan sistem, bahwa organisasi terdiri sub bagian yang
saling berhubungan
Pendekatan stakeholders, dikatakan efektif apabila dapat
memenuhi bagi pemilik adalah laba atau investasi, pertumbuhan
penghasilan
Pendekatan nilai-nilai bersaing, bertitik tolak dengan assumsi
terdapat apa yang disebut dengan fleksibilitas (mampu
menyesuaikan diri dengan perubahan ; perolehan sumber (mampu
meningkatkan dukungan dari luar dan memperluas jumlah tenaga
kerja) ; perencanaan (tujuan jelas dan dipahami dengan benar) ;
produktifitas (volume keluaran tinggi, rasio keluaran terhadap
masukan tinggi)

6
Prinsip – Prinsip Organisasi
- Prinsip Perumusan Tujuan
organisasi/badan/lembaga,langkah hal pertama yang harus dilakukan adalah membuat tujuan
dibentuknya organisasi/badan.lembaga tersebut
- Prinsip Pembagian Kerja
Dalam penata laksanaan kegiatan oragnisasi kita harus melakukan pembagian tugas/kerja/unit
untuk menghindari kemungkinan adanya pekerjaan yang tertumpuk
- Prinsip Pendelegasian Kekuasaan/Wewenang
Dalam menjalankan kegiatan,suatu unit harus diberi kekuasaan/ untuk melaksanakan tugas
tugasnya agar dapat dimintai pertanggung jawabannya.
- Prinsip Tingkat Pengawasan
Berjalannya suatu organisasi dalam mencapai tujuan yang telah ditentukan,harus  kita pastikan
untuk selalu menjalankan dan melaksanakan sistem pengawasan
- Prinsip Rentang Manajemen
organisasi perlu kita perhatikan suatu efektivitas dan sebuah efisiensi dari seorang pemimpin
yang dapat membawahi beberapa orang yang dibawahinya sehingga
- Prinsip Kesatuan Perintah
- menerima perintah dan kepada pip tersebutlah kita memberikan laporan pertanggung
jawaban atas pelaksanaan pekerjaan kita

7
Tujuan Organisasi

 Mencapai Cita-Cita Bersama Kelompok


 Mendapat Keuntungan Pribadi
 Memperoleh Target pada Waktu yang Ditentukan
 Mendapat Pengakuan Bagi Anggotanya

8
Kebutuhan Sosial Dalam Organisasi

Kebutuhan Sosial memusatkan perhatian pada faktor-

“ faktor dalam diri seseorang yang mengarahkan


maupun mendukung perilaku. Hal ini dilakukan dengan
cara menentukan kebutuhan yang khusus memotivasi
seseorang

9
Alasan Seseorang Berorganisasi

1. Alasan Sosial (social reason), sebagai “zoon politicon ” artinya mahluk yang


hidup secara berkelompok, maka manusia akan merasa penting
berorganisasi demi pergaulan maupun memenuhi kebutuhannya. Hal ini
dapat kita temui pada organisasi-organisasi yang memiliki sasaran
intelektual, atau ekonomi.
2. Alasan Materi (material reason), melalui bantuan organisasi manusia dapat
melakukan tiga macam hal yang tidak mungkin dilakukannya sendiri yaitu:
 Dapat memperbesar kemampuannya.
 Dapat menghemat waktu yang diperlukan untuk mencapai suatu sasaran,
melalui bantuan sebuah organisasi.
 Dapat menarik manfaat dari pengetahuan generasi-generasi sebelumnya
yang telah dihimpun.

10
Peranan Penting Organisasi Dalam Masyarakat

 Organisasi dalam masyarakat mempunyai peranan penting dalam


menyalurkan aspirasi dan kepentingan anggota masyarakat yang diwadahi
oleh organisasi masyarakat tersebut.
 Selain itu, organisasi juga merupakan suatu wahana aktualisasi diri
manusia/individu.
 Suatu organisasi mempunyai arti penting dalam masyrakat , karena
organisasi dapat membantu/mengajak masyarakat untuk lebih aktif dalam
lingkungan & kehidupannya,organisasi bisa sebagai pendukung proses
sosialisasi yang berjalan di sebuah lingkungan bermasyrakat ,yang paling
utama organisasi merupakan tempat /wadah aspirasi dari seklompok
individu yang berbeda beda

11

Anda mungkin juga menyukai