Menurut Peter Drucker, istilah entrepreneur telah digunakan lebih
dari 200 tahun. Entrepreneurship berasal dari kata Perancil “Entreprendre”, yang artinya adalah “between” and “to undertake” atau “to take” (melaksanakan/menjalankan, melakukan/mengerjakan sesuatu pekerjaan). Kewirausahaan (entrepreneurship) adalah suatu proses membelai bisnis baru, mengorganisasikan sumberdaya- sumberdaya seperti; sumberdaya manusia (tenga kerja), sumberdaya alam (bahan baku) yang diperlukan untuk kegiatan pemberian nilai tambah ekonomis (Economic Value Addded) yang akan menghasilkan produk, baik barang maupun jasa dengan mempertimbangkan risiko yang terkait dan balas jasa yang akan diterima dari aktivitas penjualan produk barang maupun jasa. Dibawah ini dikutip beberapa definisi kewirausahaan yang diberikan oleh penulis yang kompeten: a.Robert D. Hisrich dan Michael P. Peters (2003) Kewirausahaan adalah proses menciptakan sesuatu yang baru dengan risiko dan manfaat. b.Stephen P Robbins dan Mary Coulter (2002) Kewirausahaan adalah proses dimana seorang individu atau kelompok individu menggunakan upaya terorganisir dan sarana untuk mengejar peluang untuk menciptakan nilai dan tumbuh dengan memenuhi keinginan dan kebutuhan melalui inovasi dan keunikan, tentang masalah sumber daya apa yang saat ini dikendalikan. c.Gareth R. Jones dan Jennifer M. George (2003) Kewirausahaan adalah mobilisasi sumber daya untuk memanfaatkan kesempatan untuk memenuhi kebutuhan pelanggan dengan barang dan jasa baru. d.Stephen Spinelli (2003) Kewirausahaan adalah cara berpikir, penalaran dan terobsesi peluang, holistik dalam pendekatan, dan kepemimpinan seimbang. e.Norman M. Scarborough dan Thomas W. Zimmerer (2000) Kewirausahaan adalah tindakan manusia, kreatif yang membangun sesuatu yang bernilai, mengejar peluang terlepas dari kelebihan atau kekurangan sumber daya. Untuk itu diperlukan visi, gairah dan komitmen untuk memimpin orang lain dalam mengejar visi. Hal ini juga diperlukan kemauan untuk mengambil risiko yang telah diperhitungkan. f.Jeffrey A. Timmon (1997) Kewirausahaan adalah cara berpikir, penalaran, dan memanfaatkan peluang diamati, holistik dalam pendekatan, dan kepemimpinan yang seimbang. g.Joseph Schumpeter (“Change and the Entrepreneur”, 1951) Kewirausahaan ... yaitu melakukan hal-hal yang tidak umum dalam rangka kegiatan rutin bisnis, itu pada dasarnya adalah sebuah fenomena yang muncul di bawah aspek yang lebih luas dari kepemimpinan. • Joseph Schumpeter (1934) Kewirausahaan dipandang sebagai kombinasi baru termasuk perbuatan dari hal-hal baruatau perbuatan dari hal yang sudah dilakukan dengan cara yang baru. kombinasi baru mencakup (1) pengenalan baru yang baik, (2) metode produksi baru, (3) pembukaan pasar baru, (4) sumber baru pasokan, (5) organisasi baru) B. Wirausaha Wirausaha (entrepreneur) adalah seseorang yang memiliki ide mengenai produk atau jasa dan kemudian membisniskannya. Kamus umum Bahasa Indonesia (1996, hlm. 1130) mengartikan wirausaha sebagai berikut: “Orang yang pandai dan berbakat mengenali produk baru, menentukan cara produksi baru, menyusun operasi untuk pengadaan produk baru, memarkannya serta mengatur permodalan operasinya.” Anugrah pekerti, dalam disertainya (1958, hlm 6), mendefinisikan wirausaha sebagai berikut: “Mereka yang mendirikan, mengelola, mengembangkan dan menlembagakan perusahaan miliknya sendiri, sekaligus menciptakan kerja bagi orang lain.” Selanjutnya Imam Santosa Sukardi dalam disertainya (1991, hlm. 38), menjelaskan konsep wirausaha sebagai: “Seorang yang bersedia mengambil risiko pribadi untuk menemukan perluang usaha, mendirikan, mengelola, mengembangkan, dan melembagakan perusahaan miliknya sendiri, dimana kelangsungan hidupnya tergantung pada tindakannya sendiri.” Benedicta Prihatin Dwi Riyanti dalam bukunya: “Kewirausahaan Dari sudut pandang psikologi kepribadian (2003, hlm. 25) mendefinisikan wirausaha sebagai: “Orang yang menciptakan kerja bagi orang lain dengan cara mendirikan, mengembangkan, dan melembagakan perusahaan miliknya sendiri dan bersedia mengambil risiko pribadi dalam menemukan peluang berusaha dan secara kreatif menggunakan potensipotensi dirinya untuk mengenali produk, mengelola dan menentukan cara produksi, menyusun operasi untuk pengadaan produk, memasarkannya serta mengatur pernodalan operasinya.” Berikut beberapa definisi wirausaha (entrepreneur) yang diberikan para penulis asing. a.Rodney Overton (2002) Pengusaha adalah orang yang reformasi atau merevolusi pola produksi dengan menggunakan penemuan atau, lebih umum, sebuah kemungkinan teknologi yang belum dicoba untuk memproduksi komoditas baru atau menghasilkan baik yang lama dengan cara baru. Tindakan ini akan membuka sumber baru pasokan bahan atau outlet baru untuk produk dengan reorganisasi industry. b.Norman M. Scaborough and Thomas W. Zimmerer (2000) Seorang pengusaha adalah orang yang menciptakan bisnis baru dalam menghadapi risiko dan ketidak pastian untuk tujuan mencapai keuntungan dan pertumbuhan dengan mengidentifikasi peluang dan perakitan sumber daya yang diperlukan pada mereka. Pengusaha biasanya mulai dengan tidak lebih dari sebuah ide, sering yang sederhana, dan kemudian merakit sumber daya yang diperlukan untuk mengubah ide tersebut menjadi sebuah bisnis yang berkelanjutan) C. Rangkuman
Kewirausahaan adalah mental dan sikap jiwa yang selalu aktif
berusaha meningkatkan hasil karyanya dalam arti meningkatkan penghasilan. Kewirausahaan adalah suatu proses seseorang guna mengejar peluang memenuhi kebutuhan dan keinginan melalui inovasi, tanpa memperhatikan sumberdaya yang mereka kendalikan. Di samping itu juga merupakan sikap, perilaku, dan kemampuan seseorang dalam menangani usaha atau kegiatan yang mengarah pada upaya cara kerja, teknologi, dan produk baru. Pelaku Wirausaha adalah orang yang mempunyai kemampuan melihat dan menilai kesempatan usaha, mengumpulkan sumberdaya yang dibutuhkan guna mengambil keuntungan dan tindakan yang tepat guna dalam memastikan keberhasilan. Wirausaha berupaya bekerjasama dengan mengelola ancaman, pesaing baru atau juga bias seorang partner, pemasok, konsumen. D. Soal Tugas 1. Apa hakekat kewirausahaan 2. Jelaskan secara tegas pengertian wirausaha 3. Bedakan dengan jelas antara kewirausahaan dan wirausaha 4. Entrepreneurship berasal dari kata Perancis, sebutkan dan apa terjemahan dalam bahasa Inggris. 5. Sebutkan penulis asing tentang kewirausahaan dan wirausaha