ANATOMI & FISIOLOGI VASKULAR ARTERI & VENA PEMBULUH DARAH

SISTEM KARDIOVASKULER  Pembuluh darah yang ada di dalam tubuh dibagi

 Sistem kardiovaskuler merupakan sistem yg
melakukan proses pengangkatan brbagai
substansi dari dan ke sel-sel tubuh
 Suatu sistem organ yang bertugas untuk
menyampaikan nutrisi (seperti asam amino dan
elektrolit), hormon, sel darah dan lainnya dari
dan menuju sel-sel tubuh manusia, yang
bertujuan untuk menjaga keseimbangan
homeostatis tubuh. Sistem ini terdiri atas organ
jantung dan pembuluh-pembuluh darah
(Pearce, 2009)
 Sistem ini terdiri dari:
a. ARTERI yang mengalirkan darah dari jantung
keseluruh jaringan ditubuh
b. VENA mengalirkan darah dari jaringan
diseluruh tubuh menuju jantung
JENIS SIRKULASI
1. Sirkulasi Pulmonal
Jantung – Pulmonal – Jantung
2. Sirkulasi Sistemik
Jantung – Jaringan diseluruh tubuh – Jantung
menjadi :
a. Pembuluh yang membawa darah menjauhi
jantung (ARTERI)
b. Pembuluh darah yang menuju jantung (VENA)
Terdiri dari 3 lapisan yaitu :
1. Tunika Intima
Lapisan pembuluh darah paling dalam
yang bersentuhan langsung dengan darah
terdiri dari sel-sel endotel
2. Tunika media
Lapisan pembuluh darah tengah yang
terdiri dari otot polos dan jaringan elastis
3. Tunika adventitia
Lapisan pembuluh darah paling terluar
berupa jaringan kolagen dan elasis.
Lapisan ini berfungsi melindungi dan
menguatkan pembuluh darah dengan
jaringan sekitarnya diafragma

a. Mengalirkan darah ke berbagai organ

b. Memenuhi kebutuhan organ yang berbeda
c. Memerlukan tekanan permulaan yang besar
d. Banyak mengalami tahanan
e. Kolom hidrostatik yang panjang

Sebanyak 84% vol. Total terdapat dalam sirkulasi

ini 16% tersisa dalam paru &jantung
AORTA
 JANTUNG merupakan organ yang terdiri dari Merupakan pembuluh arteri yang datang dari bilik
empat ruangan yaitu RA,RV,LA,LV. Sistem ini jantung sebelah kiri (ventrikel kiri) dan bertugas
bekerja dengan mengikuti polsa sebagai berikut: mengangkut oksigen untuk diedarkan ke seluruh tubuh
a. Darah yang rendah kandungan oksigen dan
tinggi CO2 yg berrasal dari sirkulasi sistemik
dihantarkan melaluii vena kava superior dan
inferior menuju atrium kanan masuk ke
ventrikel kanan lalu dihantarkan melalui
arteri pulmonalis menuju ke paru untuk
dioksigenasi kembali
b. Selanjunya darah yang telah kaya akan
oksigen akan masuk melalui vena
pulmonalis menuju atrium kiri, lalu masuk
ke ventrikel kiri untuk dihantarkan menuu
sirkulasi sistemik melalui pembuluh aorta,
seterusnya
 Pangkal aorta memiliki diameter sekitar 3 cm dan
memberikan cabang sinus-sinus coroner dekat
dengan annulus aorta asenden yang kemudian
menjadi arkus aorta dan bercabang
brachiosefalika, left comon carotid artery dan left
subclavian arteri. Di mediastinum superior aorta
 berputar 180⁰ dr arah kranial menjadi kaudal,
pada rah anteroposterior dan sedikit ke kiri. Aorta
torakalis desenden berjalan ke kaudal pada
mediastinum posterior abdominalis
 Aorta berakhir dibagian depan corpus vertebrae
lumbalis IV dengan membagi menjadi arteria
iliaca communis
kanan dan kiri
 Setiap arteri iliaca
communis berjalan
kebawah dan keluar
dan membagi
menjdi arteria iliaca
interna dan externa
ARTERI
 Pembuluh nadi adalah slah satu jenis pembuluh
darah berotot yang membawa darah dari
jantung.
 Fungsi utamnya adalah menghantarkan oksigen
dan nutrisi keseluruh tubuh. Membantu proses
pengeluaran zat berbahaya (ex; CO2) ke luar
tubuh, menjaga keseimbangan komponen-
komponen penting dalam darah seperti protein,
zat kimia, faktor kekebalan tubuh dan sel.
 Mempunyai dinding yang tebal, kuat dan elastis
untuk membantu menjalankan fungsinya
 Ukuran bervariasi
Mulai dari yg paling besar yaitu aorta ( 20mm)
sampai kecabang-cabng yg paling kecil, yaitu
arteriole ( 0,2mm) . diameter lumen arteri o,4
cm, sedangkan tebal dindingnya 1 mm
 Tekanan pada arteri yang normal kurang lebih
120 mmhg
 Memiliki fungsi bertolak belakang dengan
pembuluh balik atau yang biasa kita sebut vena
 Kerusakan arteri akan berakibat buruh bagi
suatu organisme
PEMBULUH DARAH ARTERI EKSTREMITAS ATAS
 Arteri subklavia kanan, cabang dari arterianonima,
sedangkan arteri subklavia kiri adalah cabang dari
arkus aorta arteri subklavia kanan terdapat didalam
mediastinum superior, berjalanan naik ke atas
menuju pangkal leher kemudia melengkung ke
lateral depan dan keluar dari rongga torak melalui
belakang selanjutnya masuk ke aksila menjadi
arteri aksilaris
 Arteri aksilaris mulai dari tepi lateral iga
pertama yang merupakan lanjutan dari arteri
subklavia yang merupakan lanjutan dari arter
subklavia, berakhir pd tepi bawah m.teres
mayor, dan selanjutnya menjadi arteri
brankialis. Arteri brankialis mulai pada tepi
bawah m.teres mayor yg merupakan arteri
utama lengan atas, berakhir didepan kulomna
radii dan berlanjut menjadi arteri ulnaris dan
arteri radialis
 Arteri radialis menjalan ke bawaah pada bagian
depan dari sisi luar lengan bawah ditutupi oleh
otot sepanjang arteri tersebut. Arteri tersebut
mudah teraba sebagai denyutan pada
pergelangan
 Arteri ulnaris menjalar ke bawah sisi dalam
pada bagian depan dari lengan bawah ditutupi
oleh otot. Arteri ini melayani kebutuh darah
pada struktur ditangan, dan akhirnya
membentuk lengkung arteri almaris dalam dan
lengkung arteri palmaris tepi (arcus palmaris
profunda dan superfisialis) dlm tanan.
 Dan ini memberi cabang-cabang palmaris untuk
telapak tangan dan cabang digitalis untuk
semua jari. Arteria radialis dan ulnaris
dihubungkan kedalam palmar oleh dua arkus
palmar. Semua arteri ini memberikan
percabangan kekulit, otot dan persendian
lengan
ABDOMINAL
Aliran darah dimulai dari aorta dibawah diapragma
sampai arteri iliaka kanan-kiri
Cabang-cabang :
1. Arteri mesenterika superior
2. Arteri renalis
3. Arteri hepatika
4. Arteri mesenterika inferio
5. Arteri iliaka external
6. Arteri iliaka internal
PEMBULUH DARAH ARTERI EKSTREITAS BAWAH
 Setelah melewati daerah pelvis, arteri iliaka
menjadi arteri femoralis, yang bergerak turun di
sebelah anterior paha. Arteri femoralis mengalirkan
darah ke kulit dan otot paha dalam. Pada bagian
bawah paha, arteri femoralis menyilang diposterior
dan fosa popliteal yang disebut arteri popliteal
kemudian becabang 3(trifurcatio) menjadi arteri
tibialis posterior, anterior dan tibialis peroneal

 Arteri tibilalis bergerak turun disebelah depan
dari kaki bagian bawah menuju bagian
dorsal/punggung telapak kaki dan menjadi
arteri dorsalis pedis. Arteri tibialis posterior
bergerak turun menyusuri betis dan kaki bagian
bawah dan bercabang menjadi arteri plantaris
didalam telapak bagian bawah
ARTERIOLE
Merupakan pembuluh-pembulh kecil yang berperan
mengatur aliran darah dari arteri menuju kapiler
KAPILER
 Merupakan serabut pembuluh darah yang
paling kecil dan vena sebagai perpanjanan arteri
dan vena
 Kapiler memiliki diamter ±7 mikron
(1mikron: 0,001 mm)
 Pada pembuluh ini terjadi proses pertukaran
natrium dengan sisa metabolisme
 Dinding sel pembuluh ini bersifat permeabel
sehingga cairan tubuh zat-zat terlarut dapat
keluar masuk melalui dinding selnya
 Selain itu, jg pertukaran oksigen,
karbondioksida, zat-zat maknan, serta hasilhasil
eksresi dgn jaringan yang ada disekeliling kapiler
 Beberapa pembuluh darah kapiler mempunyai
lubang berukuran sempit sehingga sel darah
dapat rusak jika melewatinya
 Diamter pembuluh darah ini dapat berubah-
ubah, dpt menyempit karena pengaruh
temperatur lingkungan yang rendah dan
membesar bila ada pengaruh temperatur
lingkungan ygtinggi serta bahan kimia
 Meskipun ukuran arteriole dan kapiler lebih
kecil dibandingkan dengan arteri dan vena
tetapi jumlah volume darah secara keseluruhan
lebih besar diareriole dan kapiler. Vol darah
didalam kapiler 800 kali vol darah didalam
arteri&vena
VENULA
 Pembuluh ini menampung darah dari kapiler
menuju vena dimana letaknya berdekatan
dengan kapiler
 Venula memiliki diamter ±0,2 mm
VENA
 Merupakan pembuluh yang mengalirkan
darah dri sistemik kembali kejantung (atrium
kanan), kecualii vena pulmonalis yang berasal
dari paru menuju atrium kiri
 Semua vena-vena sistemik akan bermuara pd
vena cava superior&inferior
 Vena membawa darah yang mengandung
CO2 , kecuali vena pulmonalis mengandung
banyak oksigen
 Merupakan pembuluh berdinding lebih tipis,
dan lubang pembuluh lebiih besar drpd arteri
 Memiliki tek darah yang rendang ± 50-90
mmHg
 Diameter lumen pada vena 5 mm, ketebalan
dinding 0,5 mm
 Mempunyai beberapa katup untuk mencegah
darah tidak kembali lagi ke sel atau jaringan
SISTEM VENA
 Terdiri dari sistem vena dalam dan vena
superfisialis
 Pada ekstremitas aliran darah vena dari sistem
superfisialis ke sistem vena dalam
VENA DALAM
 Sistem vena dalam pd ektremitas bawah terdiri
dri vena femoralis; kommunis,superfisialis,
profunda, vena poplitea, vena tibialis;
posterior,anterior, peroneal
 Vena femoralis kommunis merupakan vena
lanjutan dr vena iliaka eksterna yg terletak
dimedia dan agak sedikit dalam ke arah arteri
femooralis kommunis
 Vena femoralis dalam juga di sebut vena
profunda adalah cabang dari vena femoralis
kommunis yang terletak dimedial kearah arteri
femoralis proofunda dan biasanya hanya bagian
proksimal yg dapat dilihat
  Vena femoralis superfisialis adalah cabang dr  Normal diameter pd vena saphena kecil adalah
vena femoralis kommunis yang terletak dimedial 2-4 mm sepanjang poplitea dan 1-2mm pd
dan agak sedikit dalam ke arah arteri femoralis pergelangan kaki
superfisial
 Vena poplitea adalah distal dr vena femoralis
superfisialis yg masuk kedlam rongga poplitea
dibelakang lutut. Vena poplitea terletak
dianterior dr arteri poplitea
 Vena tibialis anterior adalah cabang pertama
vena poplite yg berdampingan dgn arteri tibialis
anterior sepanjangan permukaan anterior pd
membran interoseous dibagian depan kaki
sampai dorsalis pedis
 Tibioperoneal trunk adalah cabang berikutnya
pd vena poplitea yg bercabang menjadi vena
tibialis posterior dn vena peroneal
 Vena tibialis posterior berdampingan dgn arteri
tibialis posterior sepanjang daerah media dn
posterior tungkai bawah
 Vena peroneal berdampingan dgn arteri
peroneal sepanjang lateral dan wilayah
posterior pd bagian medial bawah kaki sampi
dengan sterior pd fibula

VENA LUAR PADA EXTREMITAS BAWAH

Sistem vena superfisialis pd ekstremitas bawah terdiri

dari :
1. Vena saphena besar (magna)
2. Vena saphena kecil (parfa)
3. Serta cabang-cabangnya

VENA LUAR/ GREAT SAPHENOUS VEIN (VENA

SUPERFICIALIS)
 Vena saphena magna berada di jaringan
subcutaneus dari bagian medial ven femoralis
sampai ke ujung kaki
 Normal diameter pd saphena besar adalah 3-5
mm sepanjang saphena femoral dan 1-3 mm pd
pergelangan kaki
 Vena saphena kecil memperluas jaringan
subcutaneus dr bagian posterior pd vena
poplitea sampai pergelangan kaki