ILMU BIOMEDIK
“Anatomi Sistem Kardiovaskuler”
Oleh:
NIM : 2111312035
Kelas : A2 2021
FAKULTAS KEPERAWATAN
UNIVERSITAS ANDALAS
2021
1. Definisi Sistem Kardiovaskuler
2. Jantung
Posisi jantung terletak diantara kedua paru dan berada di tengah tengah dada,
terletak di dalam rongga thorak diantara paru – paru, di belakang sternum, lebih
menghadap ke kiri. Basisnya terletak di antara kosta ke – 3 kanan, 2 cm dari sternum
dan costa ke – 2 kiri, 2 cm dari sternum. Apeks terletak di antara kosta V dan VI 4
cm dari sternum ke kiri, yaitu di bawah papila mama. Di tempat ini teraba denyut
jantung paling keras yang disebut iktus kordis.
3) Katup Aortik
Katup ini terletak di aorta yang berhubungan langsung dengan ventrikel
kiri. Katup aorta akan membuka ketika ventrikel kiri berkontraksi dan darah
mengalir ke seluruh tubuh
4) Katup Pulmoner
Katup ini terletak di arteri pulmonalis yang berhubungan langsung
dengan ventrikel kanan. Katup pulmoner akan membuka ketika darah
dipompakan dari vertikel kanan ke paru – paru
Katup triskupidis dan katup bikuspidalis karena letaknya di antara atrium dan
ventrikel maka disebut dengan katup atrioventrikuler, sedangkan katup aortik dan
katup pulmoner karena bentuknya setengah lingkaran, maka disebut katup
semilunaris.
3. Pembuluh Darah
Pembuluh darah adalah prasarana jalan bagi aliran darah ke seluruh tubuh.
Aliran darah dalam tubuh terdiri dari :
1) Aliran darah koroner
Aliran darah yang mendistribusikan darah di dalam otot jantung
melalui pembuluh darah utama.
Arteri adalah pembuluh darah yang keluar dari jantung yang membawa darah
keseluruh tubuh dan alat tubuh. Pembuluh darah terbesar yang keluar dari ventrikel
sinistra disebut aorta.
Arteri terdiri dari 3 lapisan yaitu :
a) Tunika Intima
Lapisan yang paling dalam, berhubungan dengan darah, terdiri dari
lapisan endothelium dan jaringan fibrosa.
b) Tunika Media
Lapisan tengah yang terdiri dari jaringan polos sifatnya sangat elastic.
c) Tunika Eksterna
Lapisan paling luar terdiri dari jaringan fibrotik yang elastis.
3.1.1 Aorta
Aorta merupakan pembuluh darah arteri terbesar keluar dari jantung bagian
ventrikel sinistra melalui aorta asendes membelok kebelakang melalui radiks
pulmonalis sinistra, turun sepanjang kolumna vertebralis menembus diafragma,
turun ke abdomen.
Jalan arteri terdiri dari 3 bagian yaitu:
1) Aorta Asenden mempunyai cabang
a) Aorta dekstra
b) Aorta koronaria
3.2 Vena
Pembuluh darah vena adalah kebalikan dari arteri yang membawa darah dari
alat-alat tubuh kembali ke jantung. Vena memiliki dinding tipis yang memungkinkan
untuk memperluas dan tahan volume besar darah ketika tubuh sedang beristirahat. Vena
besar mengandung katup satu arah untuk menghentikan darah mengalir dengan cara
yang salah. Vena terbesar adalah vena pulmonalis.
Pembuluh darah vena yang terdapat di dalam tubuh yaitu :
a) Vena ke jantung
Vena cava superior
Vena cava inferior
Vena cava pulmonalis
b) Vena yang bermuara pada vena cava superior tepat dibelakang angulus
mandibularis yang menyatu dengan vena aurikularis posterior turun
melintasi M. sternokleidomastoideus tepat diatas clavikula menembus
fasia servikalis profunda dan mencurahkan isinya ke V. subclavia.
Cabang- cabangnya:
Vena aurikularis posterior
Vena retromadibularis
Vena jugularis eksterna posterior
Vena supraskapularis
Vena jugularis anterior
g) Vena punggung
4. Aliran Darah
Aliran Darah Kecepatan aliran darah ditentukan oleh perbedaan tekanan
antara kedua ujung pembuluh darah.
Pembuluh darah dan aliran arteri adalah :
1) Aliran darah dalam pembuluh darah
2) Tekanan darah arteri : Sistolik, diastolic, nadi, dan darah rata-rata.
3) Gelombang nadi
Analisis gelombang nadi dapat di nilai dari frekuensi gelombang nadi,
irama denyut nadi, amplitude dan ketajaman gelombang.
4) Faktor yang mempengaruhi tekanan darah arteri
Washudi. 2016. Biomedik Dasar (Anatomi, Fisiologi, Biokimia, Fisika, Biologi). Jakarta :
Kementerian Kesehatan Repubik Indonesia