Anda di halaman 1dari 20

ANATOMI FISIOLOGI

JANTUNG
PERTEMUAN KE-6 PRESENTASI DARI :
1. SARY MUTIARA A (2005020)
2. SINTA ARDANI (2005021)

S1 FARMASI SEMESTER 2
UNIVERSITAS ANNUR PURWODADI-GROBOGAN
 PENGERTIAN JANTUNG
● Jantung merupakan sebuah organ yang terdiri otot. Cara bekerjanya
menyerupai otot polos yaitu di luar kemauan kita (dipengaruhi oleh
susunan saraf otonom)

● Bentuk jantung menyerupai jantung pisang, bagian atasnya tumpul


(pangkal jantung) dan disebut juga basis kordis. Di sebelah bawah
agak runcing yang disebut apeks kordis.

● Letak jantung di dalam rongga dada sebelah depan (kavum


mediastinum anterior), sebelah kiri bawah dari pertengahan rongga
dada , diatas diafragma, dan pangkalnya terdapat di belakang kiri
antara kosta V dan VI dua jari di bawah papilla mamae. Pada tempat
ini teraba adanya denyutan jantung yang disebut iktus
kordis.Ukurannya kurang lebih sebesar genggaman tangan kanan dan
beratnya kira-kira 250-300 gram.
01 Lapisan Jantung
a.      Endokardium 
: merupakan lapisan jantung yang terdapat di sebelah
dalam sekali yang terdiri dari jaringan endotel atau selaput lender yang
melapisi permukaan rongga jantung.

b.      Miokardium    : merupakan lapisan inti dari jantung yang


terdiri dari otot-otot jantung, otot jantung

c.      Pericardium   : lapisan jantung sebelah luar yang


merupakanselaput pembungkus terdiri dari 2 lapisan yaitu lapisan
parietal dan visceral yang bertemu di pangkal jantung membentuk
kantung jantung.
 
Dalam kerjanya jantung mempunyai tiga periode :
a. Periode kontriksi (periode sistole). Suatu keadaan ketika jantung bagian ventrikel dalam keadaan
menguncup.Katup bikus dan trikuspidalis dalam keadaan tertutup valvula semilunaris aorta dan valvula
semilunaris arteri pulmonalis terbuka, sehingga darah dari ventrikel dekstra mengalir ke arteri pulmonalis
masuk ke paru-paru kiri dan kanan.Sedangkan darah dari ventrikel sinistra mengalir ke aorta kemudian di
edarkan ke seluruh tubuh.

b. Periode dilatasi (periode dilatasi). Seatu keadaan ketika jantung mengenbang.Katup bikus dan
trikuspidalis terbuka, sehingga darah dari atrium sinistra masuk ventrikel sinistra dan darah dari
atrium dekstra masuk ke ventrikel dekstra.Selanjutnya darah yang ada di paru-paru kiri dan kanan
melalui vena pulmonalis masuk ke atrium sinistra dan darah dari seluruh tubuh melalui vena kava
masuk ke atrium dekstra.

c. Periode istirahat, yaitu waktu antara periode konstriksi dan dilatasi ketika jantung berhenti kira-
kira 1/10 detik. Pada waktu kita beristirahatjantung akan menguncup sebanyak 70-80 kali/menit. Pada
tiap-tiap kontrksi jantung akan memindahkan darah ke aorta sebanyak 60-70 cc.
02 Sifat Jantung
Otot jantung mempunyai ciri-ciri yang khas. Kemampuan berkontraksi otot
jantung sewaktu sistole maupun diastole tidak bergantung pada rangsangan saraf.
Kondutivitas (daya hantar) konstriksi melalui setiap serabut otot jantung secara
halus sekali dan sangan jelas dalam berkas his. Ritme dan kekuatan gelombang
yang dimiliki otot jantung secara otomatis dengan tidak bergantung pada
rangsangan saraf

03 Denyut Arteri
Denyut nadi merupakan suatu gelombang yang teraba pada arteri bila darah
dipompakan keluar jantung. Denyut ini dapat diraba pada arteri radialis dan
arteri dorsalis pedis yang merupakan gelombang tekanan yang dialihkan dari
aorta ke arteri yang merambat lebih cepat. Kacepatan denyut jantung dalam
keadaan sehat dipengaruhi oleh pekerjaan, makanan, emosi, cara hidup dam
umur.
 
04 Daya Pompa Jantung
Dalam keadaan istirahat jantung beredar 70 kali/menit. Pada waktu
banyak pergerakan, kecepatan jantung bisa mencapai 150 kali/menit
dengan daya pompa 20-25 liter/menit.Setiap menit jumlah volume
darah yang tepat sama sekali dialirkan dari vena ke jantung. Apabila
pengembalian dari vena tidak seimbang dan ventrikel gagal
mengimbanginya dengan daya pompa jantung maka vena-vena dekat
jantung jadi membengkak berisi darah sehingga tekanan dalam vena
naik.
 ANATOMI JANTUNG MANUSIA
01 Ruang Jantung
Terbagi atas 4 ruang :
a Atrium kanan ( serambi kanan)
menerima darah de-oksigen dari tubuh melalui vena kava superior
(kepala dan tubuh bagian atas) dan inferior vena kava (kaki dan dada lebih
rendah). Simpul sinoatrial mengirimkan impuls yang menyebabkan jaringan otot
jantung dari atrium berkontraksi dengan cara yang terkoordinasi seperti
gelombang.

b Ventrikel kanan menerima darah de-oksigen sebagai kontrak atrium kanan.


Katup paru menuju ke arteri paru tertutup, memungkinkan untuk mengisi
ventrikel dengan darah. Setelah ventrikel penuh, mereka kontrak. Sebagai
kontrak ventrikel kanan, menutup katup trikuspid dan katup paru terbuka .
c Atrium kiri menerima darah beroksigen dari paru-paru melalui vena paru-
paru. Sebagai kontraksi dipicu oleh node sinoatrial kemajuan melalui atrium,
darah melewati katup mitral ke ventrikel kiri.

Ventrikel kiri menerima darah yang mengandung oksigen sebagai


d kontrak atrium kiri. Darah melewati katup mitral ke ventrikel kiri.
Katup aorta menuju aorta tertutup, memungkinkan untuk mengisi
setelah ventri.
 
Katup jantung
02 Dalam keadaan normal, fungsi katup jantung adalah untuk
menjaga aliran darah dalam ruang-ruang jantung. Adanya
gangguan pada struktur atau fungsi katup akan menyebabkan
perubahan hemodinamik secara kronik
a. Katup Trikuspid
Katup trikuspidalis berada diantara atrium kanan dan ventrikel kanan.
Bila katup ini terbuka, maka darah akan mengalir dari atrium kanan menuju
ventrikel kanan. Katup trikuspid berfungsi mencegah kembalinya aliran darah
menuju atrium kanan dengan cara menutup pada saat kontraksi ventrikel .

b. Katup Pulmonal
Setelah katup trikuspid tertutup, darah akan mengalir dari dalam ventrikel kanan
melalui trunkus pulmonalis. Trunkus pulmonalis bercabang menjadi arteri
pulmonalis kanan dan kiri yang akan berhubungan dengan jaringan paru kanan
dan kiri. Pada pangkal trunkus pulmonalis terdapat katup pulmonalis yang terdiri
dari 3 daun katup yang terbuka bila ventrikel kanan berkontraksi dan menutup
bila ventrikel kanan relaksasi, sehingga memungkinkan darah mengalir dari
ventrikel kanan menuju arteri pulmonalis.
c. Katup Bikuspid
Katup bikuspid atau katup mitral mengatur aliran darah dari atrium kiri
menuju ventrikel kiri..Seperti katup trikuspid, katup bikuspid menutup
pada saat kontraksi ventrikel.Katup bikuspid terdiri dari dua daun katup .

d. Katup Aorta
Katup aorta terdiri dari 3 daun katup yang terdapat pada pangkal aorta.
Katup ini akan membuka pada saat ventrikel kiri berkontraksi sehingga
darah akan mengalir keseluruh tubuh. Sebaliknya katup akan menutup pada
saat ventrikel kiri relaksasi, sehingga mencegah darah masuk kembali
kedalam ventrikel kiri.
03 Pembuluh darah dalam jantung
a. Arteri Koroner
jaringan d.  Vena
pembuluh darah Pulmonalis e.  Aorta f.  Arteri
yang membawa c.  Vena  Kava Vena paru Aorta adalah Pulmonalis
oksigen dan darah Inferior adalah pembuluh pembuluh
kaya nutrisi ke salah satu dari dua darah mengangkut Arteri paru adalah
darah tunggal pembuluh darah
jaringan otot pembuluh darah oksigen yang kaya
jantung dari paru ke atrium
terbesar di transportasi de-
utama yang
kiri. tubuh. darah oksigen dari ventrikel
membawa darah de-
b. Vena kava superior Kesalahpahaman yang kaya kanan ke paru-paru.
oksigen dari tubuh
yang umum adalah oksigen dari
salah satu dari dua ke jantung. bahwa semua urat ventrikel kiri ke
pembuluh darah membawa darah berbagai bagian
utama yang de-oksigen. tubuh.
membawa darah de-  
oksigen dari tubuh ke
jantung.
 FISIOLOGI JANTUNG
1.Sistem Pengaturan Jantung
Serabut purkinje adalah serabut otot jantung khusus yang mampu menghantar impuls
dengan kecepatan lima kali lipat kecepatan hantaran serabut otot jantung. Nodus sinoatrial
(nodus S-A) adalah suatu masa jaringan otot jantung khusus yang terletak di dinding
posterior atrium kanan tepat di bawah pembukaan vena cava superior. Nodus S-A mengatur
frekuensi kontraksi irama, sehingga disebut pemacu jantung. Nodus atrioventrikular (nodus
A-V) berfungsi untuk menunda impuls seperatusan detik, sampai ejeksi darah atrium selesai
sebelum terjadi kontraksi ventrikular.Berkas A-V berfungsi membawa impuls di sepanjang
septuminter ventrikular menuju ventrikel.
 
2. Aktivitas Kelistrikan Jantung
Impuls jantung berasal dari nodus SA, pemacu jantung, yang memiliki
kecepatan depolarisasi spontan ke ambang yang tertinggi. Impuls berjalan dari atrium
ke dalam ventrikel melalui nodus AV, satu-satunya titik kontak listrik antara kedua
bilik tersebut.Potensial aksi berhenti sebentar di nodus AV, untuk memastikan bahwa
kontraksi atrium mendahului
3. Siklus Jantung
Siklus jantung mencakup periode dari akhir kontraksi (sistole) dan
relaksasi (diastole) jantung sampai akhir sistole dan diastole berikutnya.
Kontraksi jantung mengakibatkan perubahan tekanan dan volume darah
dalam jantung dan pembuluh utama yang mengatur pembukaan dan
penutupan katup jantung serta aliran darah yang melalui ruang-ruang dan
masuk ke arteri.
4. Bunyi Jantung
a.  S1 (lub)
terjadi saat penutupan katup AV karena vibrasi pada dinding ventrikel & arteri; dimulai pada
awal kontraksi/ sistol ventrikel ketika tekanan ventrikel melebihi tekanan atrium.
  b.  S2 (dup)
terjadi saat penutupan katup semilunar; dimulai pd awal relaksasi/ diastol ventrikel akibat
tekanan ventrikel kiri & kanan lebih rendah dari tekanan di aorta & arteri pulmonal
c. S3
disebabkan oleh vibrasi dinding ventrikel krn darah masuk ke ventrikel secara tiba-tiba pada
saat pembukaan AV, pada akhir pengisian cepat ventrikel
d.  S4
terjadi akibat osilasi darah & rongga jantung yang ditimbulkan oleh kontraksi atrium. Jarang
terjadi pada individu normal.
 e. Murmur
kelainan bunyi jantung atau bunyi jantung tidak wajar yang berkaitan dengan turbulensi
aliran darah.
6. Frekuensi Jantung
a.  Frekuensi jantung normal berkisar antara 60 samapi 100 denyut per menit,
dengan rata-rata denyutan 75 kali per menit. Dengan kecepatan seperti itu,
siklus jantung berlangsung selama 0,8 detik: sistole 0,5 detik, dan diastole 0,3
detik.
b. Takikardia adalah peningkatan frekuensi jantung sampai melebihi 100
denyut per menit.
c. Bradikardia ditujukan untuk frekuensi jantung yang kurang dari 60 denyut
per menit
d. Pengaturan Frekuensi Jantung.
7. Curah Jantung
Curah jantung adalah volume darah yang dikeluarkan oleh kedua ventrikel
per menit.Curah jantung terkadang disebut volume jantung per
menit.Volumenya kurang lebih 5 L per menit pada laki-laki berukuran rata-
rata dan kurang 20 % pada perempuan.
ü  Perhitungan curah jantung
(Curah jantung = frekuensi jantung x isi sekuncup)
ü  Faktor-faktor  utama yang mempengaruhi curah jantung
1.      Aktivitas berat memperbesar curah jantung sampai 25 L per menit, pada atlit yang sedang berlatih mencapai 35
L per menit. Cadangan jantung adalah kemampuan jantung untuk memperbesar curahnya.
2.      Aliran balik vena ke jantung. Jantung mampu menyesuaikan output dengan input-nya.
 FUNGSI JANTUNG
 Fungsi utama jantung adalah menyediakan oksigen ke seluruh tubuh dan
membersihkan tubuh dari hasil metabolisme (karbondioksida).
 mengepam darah keparu-paru dimana darah itu memperoleh oksigen dan
seterusnya dialirkan ke seluruh badan.

 CARA KERJA JANTUNG


Pada saat berdenyut, setiap ruang jantung mengendur dan terisi darah (disebut
diastol). Selanjutnya jantung berkontraksi dan memompa darah keluar dari ruang jantung
(disebut sistol). Kedua serambi mengendur dan berkontraksi secara bersamaan, dan
kedua bilik juga mengendur dan berkontraksi secara bersamaan. Darah yang kehabisan
oksigen dan mengandung banyak karbondioksida (darah kotor) dari seluruh tubuh
mengalir melalui dua vena berbesar (vena kava) menuju ke dalam serambi kanan.
Setelah atrium kanan terisi darah, dia akan mendorong darah ke dalam bilik kanan.
Darah dari bilik kanan akan dipompa melalui katup pulmoner ke dalam arteri
pulmonalis, menuju ke paru-paru.
 PENYAKIT JANTUNG
Penyakit jantung merupakan istilah umum dari semua penyakit yang menyerang jantung. Ada
banyak jenis penyakit jantung, namun yang paling sering ditemui adalah:
a. Penyakit jantung koroner, yaitu penyakit jantung yang terjadi akibat penyempitan pembuluh
darah di jantung.
b. Penyakit jantung bawaan, merupakan masalah jantung yang ditemukan sejak bayi.
c. Aritmia, yaitu gangguan irama jantung yang menyebabkan denyut jantung tidak normal.
d.Gagal jantung, yaitu kegagalan otot jantung untuk memompakan darah secara memadai ke
seluruh tubuh.
e.Infeksi jantung (endokarditis), yaitu infeksi pada lapisan dalam jantung.

 GEJALA PENYAKIT JANTUNG


Gejala penyakit jantung juga sangat beragam, tergantung dari jenis penyakit jantung
yang dialami. Pada penyakit jantung koroner, gejala utamanya adalah nyeri dada. Dapat pula
disertai dengan sesak napas, nyeri di lengan kiri atau di rahang. Pada kondisi aritmia, gejala
sakit jantung yang dapat muncul adalah berupa keluhan berdebar-debar, rasa tidak nyaman
di dada, sesak napas, sensasi melayang, hingga pingsan.Sementara gejala gagal jantung bisa
berupa sesak napas yang makin berat saat beraktivitas, sesak napas yang makin berat saat
berbaring, tungkai bengkak, dan perut membesar. Infeksi jantung (endokarditis)
menunjukkan gejala berupa demam, denyut jantung tidak teratur, sesak napas, bengkak di
perut atau tungkai, dan batuk-batuk.
Thanks!
Do you have any questions?
Please turn on the microphone or you can write it in the
comments column

-ANATOMI FISIOLOGI JANTUNG S1 FARMASI


UNIVERSITAS ANNUR PURWODADI-

CREDITS: This presentation template was created


by Slidesgo, including icons by Flaticon, and
infographics & images by Freepik.

Anda mungkin juga menyukai