Suprsaventrikular Takikardi

( SVT )
 PENGERTIAN SVT
Takikardia supraventrikular adalah gangguan irama
jantung di mana jantung berdetak lebih cepat dari
normal, yang bersumber dari impuls listrik di serambi
jantung atau atrium (ruang di atas bilik jantung atau
ventrikel), yaitu nodus AV.
Akibatnya, jantung berdetak begitu cepat sehingga
otot jantung tidak dapat mengendur di sela-sela
kontraksi. Ventrikel jantung tidak dapat berkontraksi
dengan kuat sehingga tidak bisa memenuhi kebutuhan
pasokan darah yang dibutuhkan tubuh, termasuk otak.
 GEJALA
PADA DEWASA PADA ANAK
• Pusing atau pening. • Kulit pucat.
• Berkeringat.
• Nadi di leher terasa berdenyut
• Denyut jantung melebihi
kencang. 200 kali per menit.
• Pingsan. • Berkeringat.
• Nyeri dada
• Sesak napas.
• Merasa kelelahan.
• Detak jantung SVT bisa mencapai 150
hingga 250 kali per menit, sangat
tinggi bila dibandingkan detak jantung
yang normal 60-100 kali per menit.
 JENIS SVT
a. Atrioventricular nodal reentrant tachycardia
(AVNRT)
b. Atrioventricular reciprocating tachycardia
(AVRT).
c. Takikardia atrial
 FAKTOR RESIKO SVT
• Memiliki penyakit jantung atau setelah menjalani operasi
jantung.
• Menderita kondisi medis lain, seperti gangguan hormon
tiroid, diabetes, serta sleep apnea.
• Kelelahan fisik.
• Mengalami kegelisahan atau stres.
• Menyalahgunakan NAPZA atau merokok.
• Bayi, anak-anak, serta wanita (terutama wanita hamil).
• Mengonsumsi obat dan suplemen. Terlalu banyak
mengonsumsi kafein atau alkohol.
 GAMBARAN EKG

Irama : Irreguler
HR : 150 bpm – 250 bpm
Gel. P : tumpang tindih dengan gelombang T
QRS komp. : normal ( 0,04 – 0,12 )
Kesimpulan : Supraventrikular Takikardi (SVT)