PENCEGAHAN KERUSAKANNYA
Disusun Oleh:
Pengertian
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia Konservasi adalah
pemeliharaan dan perlindungan sesuatu secara teratur untuk
mencegah kerusakan dan kemusnahan melalui proses pelestarian.
Dalam islam, konservasi adalah amanah dari Allah untuk manusia.
Manusia sebagai wakil Allah di muka bumi (khalifatullah fil ardh)
harus memahami hubungan antara dirinya dengan Allah dan
lingkungan.
Konservasi lingkungan bukan hanya bermotif penyelamatan dan pemeliharaan lingkungan secara syar’i,
namun lebih dari itu memiliki tujuan spiritual, yaitu membangkitkan semangat beribadah kepada Allah melalui
alam sekitar.
Konservasi DAS
Konservasi Hutan
Konservasi Tipe
Ekosistem
Tim Promosi UM 2020 4
2. Penyebab Kerusakan Lingkungan
Faktor Alam
Letusan Gunung
Tsunami Angin Puting Beliung Gempa Bumi
Berapi
Faktor Manusia
Keruskan lingkungan yang disebabkan
oleh kegiatan manusia jauh lebih besar
dampaknya dibandingkan dengan
kerusakan lingkungan yang disebabkan oleh
alam. Kerusakan lingkungan yang
disebabkan oleh faktor manusia terjadi
dalam bentuk seperti :
• Pencemaran lingkungan
• Pengerukan dan penggalian
• Penebangan hutan
• Pertambahan penduduk yang pesat
Pencemaran
Gangguan Lingkungan Perkembangan
Keseimbangan Hama yang
Lingkungan cepat
Terbentuknya Kesuburan
Lubang Ozon Tanah
Berkurang
Rosulullah S.a.w. bersabda: Barangsiapa ada memiliki tanah, maka hendaklah ia tanami atau serahkan
kepada saudaranya (untuk dimanfaatkan), maka jika ia enggan, hendaklah ia memperhatikan sendiri
memelihara tanah itu. “ (HR. Imam Bukhori dalam kitab Al-Hibbah)
Hadist ini mengandung pengertian agar manusia jangan membiarkan lingkungan (lahan yang dimiliki) tidak
membawa manfaat baginya dan bagi kehidupan secara umum. Memanfaatkan lahan yang kita miliki dengan
menanaminya dengan tumbuh-tumbuhan yang mendatangkan hasil yang berguna untuk kesejahteraan
pemiliknya, maupun bagi kebutuhan konsumsi orang lain. Hal ini merupakan upaya menciptakan
kesejahteraan hidup melalui kepedulian terhadap lingkungan.
Hadits dari Anas r.a. dia berkata: Rosulullah S.a.w. bersabda : “Seseorang muslim tidaklah
menanam sebatang pohon atau menabur benih ke tanah, lalu datang burung atau manusia
atau binatang memakan sebagian daripadanya, melainkan apa yang dimakan itu merupakan
sedekahnya “. (HR. Imam Bukhori)
Seorang muslim yang menanam tanaman tak akan pernah rugi di sisi Allah, sebab tanaman tersebut akan
dirasakan manfaatnya oleh manusia dan hewan, bahkan bumi yang kita tempati. Tanaman yang pernah kita
tanam lalu diambil oleh siapa saja, baik dengan jalan yang halal, maupun jalan haram, maka kita sebagai
penanam tetap mendapatkan pahala, sebab tanaman yang diambil tersebut berubah menjadi sedekah bagi
kita.Penghijauan merupakan amalan sholeh yang mengandung banyak manfaat bagi manusia di dunia.