Anda di halaman 1dari 21

ASPEK HUKUM PENGADAAN

BARANG/JASA PEMERINTAH

Kelompok 5
• Abdul Saad
• Anggi Prayoga
• Ayu Krisma Wardhani
?

Kegiatan untuk memperoleh barang/jasa


oleh Kementerian / Lembaga / Satuan
Kerja Perangkat Daerah / Institusi
lainnya (K/L/D/I) yang prosesnya dimulai
dari perencanaan kebutuhan sampai
diselesaikannya seluruh kegiatan
memperoleh Barang/Jasa
Barang

• setiap benda baik berwujud maupun tidak


berwujud, bergerak maupun tidak bergerak,
yang dapat diperdagangkan, dipakai,
dipergunakan atau dimanfaatkan oleh
Pengguna Barang.

03/31/20
Pekerjaan Konstruksi

• seluruh pekerjaan yang berhubungan dengan


pelaksanaan konstruksi bangunan atau
pembuatan wujud fisik lainnya

03/31/20
Jasa Konsultansi

• jasa layanan profesional yang membutuhkan


keahlian tertentu diberbagai bidang keilmuan
yang mengutamakan adanya olah pikir
(brainware)

03/31/20
Jasa Lainnya
• jasa yang membutuhkan kemampuan tertentu
yang mengutamakan keterampilan (skillware)
dalam suatu sistem tata kelola yang telah
dikenal luas di dunia usaha untuk
menyelesaikan suatu pekerjaan atau segala
pekerjaan dan/atau penyediaan jasa selain
Jasa Konsultansi, pelaksanaan Pekerjaan
Konstruksi dan pengadaan Barang.

03/31/20
Pelaksanaan Pengadaan
Barang/Jasa

• a. Swakelola; dan/atau
• b. pemilihan Penyedia Barang/Jasa.

03/31/20
Swakelola

• kegiatan Pengadaan Barang/Jasa dimana


pekerjaannya direncanakan, dikerjakan
dan/atau diawasi penanggung jawab anggaran
(pengguna anggaran), instansi pemerintah lain
dan/atau kelompok masyarakat

03/31/20
Pekerjaan yang dapat dilakukan
dengan Swakelola meliputi :
a. pekerjaan yang bertujuan untuk meningkatkan Kemampuan kemampuan teknis
b. pekerjaan yang operasi dan pemeliharaannya memerlukan partisipasi langsung
masyarakat setempat;
c. pekerjaan yang dilihat dari segi besaran, sifat, lokasi atau pembiayaannya tidak
diminati oleh Penyedia Barang/Jasa;
d. pekerjaan yang secara rinci/detail tidak dapat dihitung/ ditentukan terlebih dahulu,
e. penyelenggaraan diklat, kursus, penataran, seminar, lokakarya atau penyuluhan;
f. pekerjaan untuk proyek percontohan (pilot project)
g. pekerjaan survei, pemrosesan data, perumusan kebijakan pemerintah, pengujian di
laboratorium;
h. pekerjaan yang bersifat rahasia bagi K/L/D/I yang bersangkutan;
i. pekerjaan Industri Kreatif, inovatif dan budaya dalam negeri;
j. penelitian dan pengembangan dalam negeri; dan/atau
k. pekerjaan pengembangan industri pertahanan, industri alutsista dan industri
almatsus dalam negeri.
03/31/20
Prosedur Swakelola

• meliputi kegiatan perencanaan, pelaksanaan,


pengawasan, penyerahan, pelaporan dan
pertanggungjawaban pekerjaan.

03/31/20
Pelaksana Swakelola

a. K/L/D/I Penanggung Jawab Anggaran;


b. Instansi Pemerintah lain Pelaksana
Swakelola; dan/atau
c. Kelompok Masyarakat Pelaksana Swakelola.

03/31/20
JASA MELALUI PENYEDIA
BARANG/JASA

• Persiapan Pengadaan
• Perencanaan Pemilihan Penyedia Barang/Jasa
• Pemilihan Sistem Pengadaan

03/31/20
PARA PIHAK DALAM PENGADAAN BARANG JASA
PEMERINTAH

Pengguna Anggaran/ •Tim Teknis


Menteri/ Kuasa Pengguna •Tim Juri/Ahli
Kepala Daerah Anggaran

Membentuk menetapkan

Unit Layanan Pejabat Panitia Penerima


PPK Hasil Pekerjaan
Pengadaan Pengadaan

Proses Pemilihan Kontrak dan


Hasil Pekerjaan
dan Penetapan Pelaksanaan

Kepala
Sekretariat
Staf Pendukung Penyedia Barang/
Kelompok Kerja
Jasa

03/31/20
Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah 13
ETIKA PENGADAAN DAN GOOD
GOVERNANCE 5

Tidak
Ketentuan Kode Etikk

menerima, Tertib &


menawar Tanggung
kan atau Jawab

Ketentuan Good
menjanji
kan

Governance
Menghin
Pengadaan

dari
Penyalah Profesio nal,
gunaan Mandiri Dan
Wewenang Jujur

Etika
Mencegah Tidak Saling
Pemborosan Mempe
ngaruhi

Menerima
Menghin
dan
dari Conflict
tanggung
Of Interest
jawab

03/31/20
Ver.1_2010 Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah 14
Hukum Yang Terkait

• Hukum Administrasi
• Hukum Perdata
• Hukum Pidana

03/31/20
Cacat Yuridis

a. Cacat kewenangan
b. Cacat prosedur
c. Cacat substasi

03/31/20
Bentuk Bentuk Tidak Berwenag
(Onbevoegdheid)

a. Tidak berwenang karena materi


(onbevoegdheid ratione materie)
b. Tidak berwenang karena tempat
(onbevoegdheid ratione loci)
c. Tidak berwenang karena waktu
(onbevoegdheid ratione temporis)

03/31/20
Cacat substasi

a. Spesifikasi teknis mengarah pada merek tertentu


b. mengarah untuk memenangkan seseoarang/badan
usaha tertentu
c. Barang yang diterima tidak sesuai dengan kontrak

Hal menyebabkan adanya perbuatan:


• sewenang-wenang
• penyalahgunaan wewenang

03/31/20
Cacat Prosedur

Tindakan pengadaan barang/jasa


melanggarprosedur yang telah ditetapkan
dalam Perpres 54 tahun 2010 dan
perubahannya.

03/31/20
20
KATEGORI KORUPSI
TERIMA KASIH

03/31/20

Anda mungkin juga menyukai