KONSEP TUMBUH
KEMBANG PADA ANAK
KEPERAWATAN ANAK
PERTUMBUHAN
Tumbuh kembang adalah proses yang kontinyu sejak konsepsi sampai maturitas
atau dewasa, dipengaruhi oleh faktor bawaan dan lingkungan.
Dalam periode tertentu terdapat adanya masa percepatan atau masa perlambatan,
serta laju tumbuh kembang yang berlainan diantara organ-organ.
Pola perkembangan anak adalah sama, tetapi kecepatannya berbeda antara anak
satu dengan lainnya.
Perkembangan erat hubungannya dengan maturasi system susunan saraf.
Aktivitas seluruh tubuh diganti respon individu yang khas.
Arah perkembangan anak adalah cephalocaudal.
Refleks primitive seperti refleks memegang dan berjalan akan menghilang sebelum
gerakan volunter tercapai.
PERKEMBANGAN BAYI DAN ANAK
Periode penting dalam tumbuh kembang anak adalah masa
balita. Dalam perkembangan anak terdapat masa kritis,
dimana diperlukan rangsangan/stimulasi yang berguna agar
potensi berkembang, sehingga perlu mendapat
perhatian.Frankenburg dkk.(1981) melalui Denver
Development Stress Test (DDST) mengemukakan 4
parameter perkembangan yang dipakai dalam menilai
perkembangan anak balita yaitu :
1. Personal Social ( kepribadian/tingkah laku sosial ).
2. Fine Motor Adaptive ( gerakan motorik halus )
3. Langauge ( bahasa )
4. Gross Motor ( perkembangan motorik kasar )
STIMULASI TUMBUH KEMBANG BAYI DAN BALITA
1. Kemampuan gerak
2. Kemampuan bicara
3. Kecerdasan
4. Kemandirian/percaya diri
5. Kemampuan bergaul
Stimulasi dapat dilakukan sejak bayi baru lahir, dan dapat dilakukan
secara bertahap, berkelanjutan dan terus-menerus. Pemberian
stimulasi dapat dilakukan dengan cara secara berikut :