Anda di halaman 1dari 10

HUBUNGAN ANTARA BODY IMAGE DENGAN PERILAKU

DIET PADA SISWA SMA

DOSY UNGSIANA TUMANGGER (032017061)


LATAR BELAKANG

Di indonesia, masalah gizi kurang dan gizi


lebih adalah masalah yang masih sering terjadi Tubuh pada remaja berhubungan erat
Dengan perilaku makan. Remaja putri dengan
di usia remaja terutama pada remaja putri.
akan memiliki risiko lebih tinggi untuk terlibat
Banyak faktor yang menentukan status gizi Dalam perilaku makan yang menyimpang
remaja putri seperti perilaku makan dan citra seperti anoreksia Dan bulimia nervosa.
tubuh. Perubahan perilaku makan pada remaja Gangguan perilaku makan yang Dialami remaja
berkaitan dengan jenis upaya penurunan Berat
putri dikarenakan mereka memiliki citra tubuh
badan yang dilakukan. Diet yang dilakukan
yang negatif. Remaja putri ingin memiliki tubuh para Remaja ini kebanyakan adalah diet tidak
yang tinggi dan langsing. Masalah gizi pada sehat yang sering Disebut juga dengan fad
remaja masih banyak terjadi di indonesia, baik diets. The american dietetic Association
mendefi nisikan fad diets sebagai diet yang
gizi kurang maupun gizi lebih.1 hasil dari riset
Menjanjikan penurunan berat badan secara
kesehatan dasar pada tahun 2013 menunjukkan instan tanpa Harus berolahraga namun tidak
bahwa prevalensi remaja yang status gizinya didasari oleh dasar ilmiah Yang jelas. (jurnal
kurus secara nasional sebesar 9,4% sedangkan Atika Sulistyan, 2016).
prevalensi gemuk pada remaja sebesar 7,3%.
(Jurnal yusintha 2018).
Body Image

Body image adalah evaluasi terhadap ukuran tubuh, berat tubuh ataupun aspek
tubuh lainnya yang mengarah pada penampilan fisik seseorang. Ketidakpuasan
body image dan keinginan menjadi lebih kurus merupakan faktor
terbesar yang berhubungan dengan alasan remaja melakukan diet.
Pada masa remaja terjadi kepedulian terhadap berat badan dan
bentuk tubuh. Hal ini mendorong remaja untuk melakukan diet.
Remaja yang melakukan diet untuk mengontrol berat badannya ada
yang menggunakan cara sehat dan tidak sehat.
Banyak faktor yang berhubungan dengan alasan remaja
melakukan diet. Faktor individu, keluarga dan lingkungan berperan
terhadap perilaku diet pada remaja, namun ketidakpuasan body
image dan keinginan menjadi lebih kurus merupakan faktor
terbesar.
LANJUTAN…..
Paul dan mineapolis negara bagian amerika serikat, didapatkan prevalensi perilaku diet dengan
cara tidak sehat pada remaja putri 56,9% dan remaja putra 32,7%. Penelitian tersebut menunjukkan
remaja yang memiliki status gizi lebih cenderung berusaha menurunkan berat badan dibandingkan
dengan remaja yang memiliki status gizi normal dan remaja putri lebih tinggi persentasi
menurunkan berat badan dibandingkan remaja putra.
DIET
Diet lebih sering ditujukan untuk menyebut suatu upaya dalam menurunkan atau mengatur asupan
nutrisi tertentu.Pengertian diet lainnya yaitu “ kegiatan membatasi nutrisi berupa kalori dengan sengaja,
yang dimaksudkan untuk mendapatkan bentuk tubuh yang lebih kurus”.Dapat diartikan bahwa perilaku
diet ini menekankan pada usaha penurunan berat badan yang dapat dilakukan dengan berbagai cara
namun tetap berfokus pada pengaturan pola makan oleh pelaku diet.
Faktor pengetahuan gizi khusunya tentang pengetahuan diet pada remaja putri sangat dipengaruhi
oleh media massa. Remaja putri menerapkan diet untuk menurunkan berat badannya dengan berbagai
cara yang menurut mereka lebih efektif, terkadang diet dilakukan membahayakan kesehatan tubuh
mereka. Pengetahuan remaja tentang diet di SMK N 1 Tegal Jurusan kecantikan 11,1 % memiliki
pengetahuan tinggi, 33,3 % sedang dan 55,6 % rendah. (Jurnal Achmad Sazani, 2016).
RUMUSAN
MASALAH
PENELITIAN

Apakah Hubungan antara


body image dan perilaku
diet pada siswa SMA ??
Untuk mengetahui
Hubungan Antara Body Image dengan
TUJUAN UMUM Perilaku Diet pada siswa SMA

Tujuan khusus 1. Mengidentifikasi tingkat perilaku diet


dan status gizi pada siswa SMA
2. Menganalisis pengaruh Hubungan
Antara Body Image Dengan Perilaku Diet
MANFAAT
Siswa SMA
PENELITIAN

1. Untuk mengetahui Antara Body Image


dengan Perilaku Diet pada siswa SMA
2. Untuk mengetahui diet yang sehat
KERANGKA KONSEP
PENELITIAN
FAKTOR PREDISPOSISI :
1. KEPERIBADIAN
/INDIVIDU
2. KELURAGA
3. LINGKUNGAN

FAKTOR
PENDUKUNG : PERILAKU DIET
1. DIET YANG SEHAT PADA ANAK SMA

FAKTOR
PENDORONG :
1. SIKAP DAN
PERILAKU
Hipotes
is

Adanya hubungan keperibadian Antara Body Image


dengan Perilaku Diet pada siswa SMA
SEKIAN DAN TERIMA
KASIH

Anda mungkin juga menyukai