Teofilin dapat diberikan secara injeksi sebagai Aminofilin, suatu campuran Teofilin
dengan Etilendiamin yang 20x lebih larut dibanding Teofilin sendiri.
Aminofilin harus diberikan sebagai injeksi IV sangat lambat (paling cepat 20 menit), tidak
boleh diberikan im karena sangat iritatif.
3. Anti kolinergik
i. Contoh Obat : Atropin sulfat, Ipratropium
ii. Mekanisme Kerja :Menghambat efek asetilkolin pada reseptor
muskarinik secara kompetitif menurunkan kontraksi pada otot
polos di saluran napas
iii. Indikasi : Asma bronkial, asma kronik
iv. Efek samping : Mulut kering, iritasi tenggorokan, reaksi alergi
v. Perhatian : Kadar serum yang tinggi akan menimbulkan
bronkokonstriksi, perlu pemantauan serum
vi. Interaksi Obat : dengan Obat-obat golongan Metil Xantin dan Beta
dua agonis, akan meningkatkan efek bronkodilatasi.
4. Anti Alergi
i. Contoh Obat :Kromolin natrium (Dinatrium kromoglikat), Nedokromil
ii. Mekanisme Kerja :
Antigen Terpapar pada jaringan limfoid perifer IgE
Kromolin, Nedokromil