Anda di halaman 1dari 27

KONSEP KEPERAWATAN KRITIS

Ns. Yori Umihara Ismail, S.Sos, S.Kep


Definisi ICU
Unit perawatan khusus yang
membutuhkan keahlian dalam penyatuan
informasi, membuat keputusan dan dalam
membuat prioritas, karena saat penyakit
menyerang sistem tubuh, sistem yang lain
terlibat dalam upaya mengatasi adanya
ketidakseimbangan.
(Hudak & Gallo, 2012).
Esensi asuhan keperawatan
kritis tidak berdasarkan
kepada lingkungan yang
khusus ataupun alat-alat,
tetapi dalam proses
pengambilan keputusan yang
didasarkan pada pemahaman
yang sungguh-sungguh
tentang fisiologik dan
psikologik
(Hudak & Gallo, 2012).
Keperawatan Kritis merupakan area
spesialistik dari keperawatan yang
dikembangkan untuk menjawab
tantangan dan kebutuhan pasien
dengan masalah kesehatan akut dan
mengancam jiwa yang memerlukan
perawatan secara intensif
(Urden, Stacy & Lough, 2006)
Peran Perawat Dalam Pemenuhan KDM
Kebutuhan dasar manusia
merupakan unsur-unsur yang
dibutuhkan manusia
dalam mempertahankan
keseimbangan fisiologi maupun
psikologis
Kebutuhan dasar manusia juga diperlukan
dalam keperawatan kritis. Dalam memberikan
asuhan keperawatan pada pasien yang
dirawat di icu atau perawatan kritis selalu
mempertimbangkan aspek biologis, psikologis
, sosiologis, spiritual, secara komprehensif. Hal
ini berarti pasien yang dirawat di ICU
membutuhkan asuhan keperawatan tidak
hanya masalah patofisiologi tetapi juga
masalah psiko sosial, lingkungan dan keluarga
yang secara erat terkait dengan penyakit
fisiknya.
(FK Unair, RSUD Dr. Soetomo, 2001).
Tujuan
Pemenuhan maintaining life
KDM
KOMUNIKASI
&
KERJASAMA

TIM KRITIS
KOMUNIKASI
TIM KRITIS

1. Komunikasi Terapeutik
2. S B A R
3. Komunikasi Bentuk Lain
(timbang terima/handover)
1. Komunikasi Terapeutik adalah
komunikasi yang direncanakan
secara sadar, bertujuan dan
kegiatannya dipusatkan untuk
kesembuhan pasien (Purwanto,
1994)

Komunikasi 2. Komunikasi Terapeutik


merupakan cara untuk
Terapeutik membina hubungan yang
terapeutik dimana terjadi
penyampaian informasi dan
pertukaran perasaan dan
dengan maksud untuk
mempengaruhi orang lain
(Stuart & Sundeen, 1995)
“Komunikasi terapeutik adalah
komunikasi yang direncanakan secara
sadar, dilakukan oleh tenaga kesehatan
dalam memberikan pelayanan kesehatan
kepada pasien yang tujuan dan
kegiatannya dipusatkan untuk
kesembuhan pasien.”
S B A R
1. Kerangka komunikasi yang mempermudah
mengatasi hambatan dalam komunikasi.
2. Bentuk struktur mendasar komunikasi
antara pemberi informasi dengan
penerima informasi.
3. Mudah diingat dan praktis untuk komunikasi
atau percakapan.
S A
Situation Assesment

B R
Background Recommendation
Timbang terima merupakan
teknik atau cara untuk
menyampaikan dan menerima
(laporan) yang berkaitan
Timbang dengan keadaan pasien secara
efektif, jelas & lengkap
Terima tentang tindakan mandiri
Perawat / perawat, tindakan kolaboratif
Nurse Hand serta perkembangan pasien
saat itu. Informasi yang
Over disampaikan harus akurat &
kesinambungan
Komunikasi & Kerjasama Tim Kritis

Perawat kritis diharapkan harus kompeten secara


fisik, mental & emosional dalam menangani pasien
dalam kondisi tidak stabil. Perawat kritis yang ideal
mempunyai komunikasi interpersonal, jiwa
kepemimpinan , perencanaan strategis, berfikir
kritis & pengambilan keputusan yang baik
Komunikasi & Kerjasama Tim Kritis

Perawat kritis mampu berperan sebagai mediator,


fasilitator yang baik antara pasien, keluarga & tim
kesehatan lain. Perawat kritis dapat membela hak
nilai pasien & keluarga serta mengkomunikasikan
harapan & keinginan pasien & keluarga nya.
Komunikasi & Kerjasama Tim Kritis

We Are Team
 Saling tergantung  Komitmen,
 Tidak melanggar
konsisten, kontinyu
peran & tgjwb  Komunikasi terbuka
 Tidak mencari
 Damai dg konflik
ketergantungan  Sinergi
pribadi
Konsep Holistik Dalam Lingkup
Keperawatan Kritis
Keperawatan Holistik sebagai praktik
keperawatan yang menekankan pada
penyembuhan (healing) dari manusia
secara utuh yang meliputi aspek badan
(body), jiwa (spirit) dan pikiran (mind)
Praktik Keperawatan Holistik

Itikad kuat
Self care
(Intentionality)

Perawat sbg
Presence Mindfullness
agen terapi
Konsep Inti
Keperawatan Holistik

Transpersonal
Holism Healing Caring
Karakteristik Pasien di
Unit Keperawatan Kritis

 Kondisi kritis merupakan suatu hal


yang tidak terduga sebelumnya
 Lingkungan yang asing
 Peralatan yang kompleks
 Kondisi pasien lain di ruang kritis
sebagai stressor tersendiri
Pasien Kritis adalah pasien yang
berisiko tinggi mengalami masalah
kesehatan yang mengancam jiwa
baik aktual maupun potensial
(Urden, Stacy & Lough, 2006)
Perubahan-perubahan fungsi normal
akibat dari perkembangan penyakit,
obat-obat sedatif, alat-alat bantu
termasuk ventilator mekanik dapat
berkontribusi terhadap kemungkinan
perubahan status mental pasien

(Urden, Stacy & Lough, 2006)


Model Asuhan Keperawatan Kritis
&
Proses Keperawatan Kritis
Model Asuhan Keperawatan Profesional
adalah sebagai suatu sistem (struktur,
proses & nilai2 yang memungkinkan
perawat profesional mengatur pemberian
asuhan keperawatan termasuk
lingkungan untuk menopang pemberian
asuhan tersebut
(Nurhidayah, 2014)

Anda mungkin juga menyukai