Anda di halaman 1dari 21

PENGARUH TERAPI BEKAM BASAH TERHADAP NYERI

LOGO
PUNGGUNG BAWAH PADA LANSIA DI POSYANDU DUSUN
KRADENAN NYAMPLUNG SRIMULYO BANTUL
Usulan Skripsi

MOCHAMAD FAUZI FATHONI


M16.01.0007

PROGRAM STUDI S1 ILMU KEPERAWATAN


SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN MADANI
YOGYAKARTA
2020
Lansia
BAB I PENDAHULUAN
LATAR BELAKANG
 Lansia adalah seseorang yang telah mencapai usia 60 tahun ke
atas, Pengertian lansia ini terdapat dalam Undang-Undang
Republik Indonesia Nomor 13 tahun 1998 (Pusat Data dan
Informasi Kementrian Kesehatan RI, 2014).
 Pada tahun 2015 WHO mencatat ada sebanyak 500 juta jiwa
diseluruh dunia, 122 juta jiwa berada di wilayah Asia Tenggara.
(BPS, 2018).
 Di Indonesia 24.754.500 jiwa (Bappenas, 2018).
 Di Yogyakarta 535.500 jiwa (BPS D.I. Yogyakarta 2018).
 Ditinjau dari aspek kesehatan, kelompok lansia akan mengalami
penurunan derajat kesehatan baik secara alamiah maupun akibat
penyakit.
www.themegallery.com
Nyeri Punggung Bawah

 Nyeri punggung bawah adalah suatu


sindrome klinik yang ditandai dengan gejala
utama nyeri atau perasaan lain yang tidak enak
didaerah tulang punggung bagian bawah
(Kuntono, 2007).
 Indonesia 18,13 % lansia ( 50 %
diantaranya berumur 41-60 tahun ). (Purba,
2008).
 Jawa Tengah 77,3% lansia (Wulandari,
2013).
www.themegallery.com
Lanjutan

 Usia merupakan faktor yang mendukung terjadinya nyeri


punggung bawah, sehingga biasanya diderita oleh orang
berusia lanjut (lansia) karena penurunan fungsi-fungsi
tubuhnya terutama tulang sehingga tidak ada lagi elastis seperti
diwaktu muda (Rizaldy, 2015).
 Nyeri punggung bawah apabila tidak ditangani dapat
menyebabkan frustasi, distress dan juga dapat
mengakibatkan cacat seumur hidup (Mujianto, 2013).
 Maka dari itu penanganan nyeri punggung bawah bisa
dilakukan dengan dua cara, yaitu dengan farmakologi dan
nonfarmakologi (Potter & Perry, 2010).

www.themegallery.com
Bekam

 Salah satu menejemen non farmakologi yang efisien digunakan dalam


mengurangi nyeri punggung bawah adalah terapi bekam dikarenakan
proses dari bekam yang merangsang pelepasan endorphin yang pada
akhirnya akan mengurangi nyeri (Ridho,2014).
 menurut hasil penelitian Khosro Farhadi dari Pain Research Center,
Kermanshah University of Medical Sciences Iran pada 2009 bekam mampu
secara efektif mengurangi nyeri punggung bawah (Farhad,2012).
 Bekam juga terbukti meningkatkan regenerasi sel darah merah dan
menambah jumlah antioksidan alami dalam tubuh (Widada,2011).

www.themegallery.com
Studi Pendahuluan

Berdasarkan studi pendahuluan yang dilakukan pada tanggal 15 Desember


2019 pada Lanjut Usia di Posyandu Dusun Kradenan Nyamplung Srimulyo
Bantul Yogyakarta, ketua posyandu lansia menyebutkan jumlah lansia
sebanyak 42 lansia dan lansia yang aktif mengikuti posyandu lansia ada 30
lansia. Dari hasil wawancara pada 30 lanjut usia didapatkan hasil bahwa 21
orang diantaranya mengeluh nyeri punggung bawah. Berdasarkan uraian
diatas peneliti tertarik untuk melakukan penelitian tentang Pengaruh Bekam
Basah Terhadap Nyeri Punggung Bawah Pada Lansia di Posyandu Dusun
Kradenan Nyamplung Srimulyo Bantul Yogyakarta.

www.themegallery.com
Rumusan Penelitian

Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah di atas permasalahan yang dapat dirumuskan adalah “
Adakah pengaruh terapi bekam basah terhadap nyeri punggung bawah pada lansia di Posyandu
Dusun Kradenan Nyamplung Srimulyo Bantul Yogyakarta. “

6
Tujuan Penelitian

Mengetahui pengaruh bekam basah terhadap


nyeri punggung bawah pada lansia

Umum

Tujuan
Penelitian Diketahui skala nyeri punggung bawah pada lansia
sebelum dilakukan terapi bekam basah.

Khusus
Diketahui skala nyeri punggung bawah pada lansia
sesudah dilakukan bekam basah.

6
Manfaat Penelitian

Bagi Perkembangan Ilmu Keperawatan

Bagi Penelitian Keperwatan

Bagi profesi perawat

Bagi Masyarakat

Bagi Para Lanjut Usia

7
Keaslian Penelitian

Nama Dan
Judul Perbedaan
Tahun
Suarsyaf, Pradipta Pengaruh terapi bekam basah Perbedaan : Metode analisa data
(2012) terhadap perubahan skala nyeri menggunakan Cross sectional
pada pasien nyeri punggung (potong lintang) analitic dengan
bawah tidak spesifik di rumah menggunakan uji statistic numeric
sehat Afiat berpasangan dan Instrumen yang
digunakan dalam pengumpulan data
adalah Skala Analog Visual (SAV).
Lalu Ilyas (2016) Pengaruh terapi bekam basah Perbedaan : Teknik pengambilan
terhadap tingkat nyeri sampel menggunakan
punggung bawah pada lanjut Nonprobability Sampling , dan titik
usia di Posyandu Dusun
Kradenan Nyamplung yang diteliti.
Srimulyo Piyungan Bantul
Yogyakarta

7-9
www.themegallery.com
• Terapi bekam adalah metode pengobatan dengan metode tabung atau
gelas yang ditelungkupkan pada permukaan kulit agar menimbulkan
bendungan lokal. Terjadinya bendungan lokal disebabkan tekanan
negatif dalam tabung yang sebalumnya benda-benda dibakar dan
dimasukan kedalam tabung agar terjadi pengumpulan darah lokal.
Terapi Bekam
Kemudian darah yang telah terkumpul dikeluarkan dari kulit dengan
dihisap, dengan tujuan meningkatkat sirkulasi energi Qi dan Xue,
menimbulkan efek analgesik, anti bengkak, serta mengusir patogen
angin dingin maupun angin lembab (Umar,2010).
Bawah
• Nyeri punggung bawah yaitu salah satu dari gangguan
musculoskeletal, gangguan psikologis dan akibat dari mobilisasi yang
Nyeri Punggung
salah (Everest,2011).
TINJAUAN PUSTAKA
BAB II
Kerangka Teori

www.themegallery.com
Kerangka Konsep dan Hipotesis

Kerangka
Konsep

Hipotesis :

“ Adakah pengaruh terapi bekam basah terhadap nyeri punggung bawah pada
lansia di Posyandu Lansia Dusun Kradenan Nyamplung Srimulyo Bantul
Yogyakarta “ .
www.themegallery.com
Jenis dan Desain
BAB III Penelitian

METODE PENELITIAN
Penelitian Kuantitatif
Jenis Penelitian Pre Experimental

Desain Penelitian one group pretest–posttest

www.themegallery.com
Populasi dan Sample

 Jumlah populasi sebanyak 21 lansia yang penderita


nyeri punggung bawah. Teknik yang digunakan pada
penelitian ini menggunakan total sampling, yaitu
menggunakan keseluruhan subyek penelitian
(Sugiyono, 2012)

www.themegallery.com
Tempat , Waktu , dan Kreteria

Tempat dan Waktu Tempat penelitian ini di posyandu dusun kradenan


nyamplung srimulyo bantul Penelitian ini
dilaksanakan pada bulan Maret sampai dengan bulan
April 2020.

Kreteria

inklusi 1) Lansia yang mengeluhkan eksklusi 1) Lansia dengan anemia


nyeri punggung bawah 2) Lansia yang terdapat
2) Tekanan darah dalam gangguan fisik/sakit kronis
rentan normal yang mengakibatkan
3) Lansia yang bersedia gangguan tidur, seperti
menjadi responden (hipertensi,gangguan
4) Berumur lebih dari 60 pernapasan,asma)
tahun 3) Lansia yang menolak untuk
5) Laki – laki menjadi responden
6) Suku Jawa

www.themegallery.com
Instrumen Penelitian

Keterangan
0 = Tidak ada nyeri
1 = Nyeri hampir tidak terasa ( sangat ringan )= sangat ringan seperti gigitan nyamuk.
2 = Tidak menyenangkan ( nyeri ringan seperti cubitan kulit )
3 = Bisa ditoleransi (nyeri sangat terasa, seperti pukulan ke hidung) menyebabkan hidung berdarah, atau suntikan oleh dokter.
4 = Menyedihkan kuat, nyeri yang dalam, seperti sakit gigi atau rasa sakit dari sengatan lebah.
5 = angat menyedihkan = kuat, dalam, nyeri yang menusuk, seperti pergelangan kaki terkilir.
6 = Intens = kuat, dalam, nyeri yang sangat menusuk begitu kuat sehingga tampaknya sebagian mempengaruhi sebagian indra, menyebabkan
tidak focus, komunikasi terganggu.
7 = Sangat intens = sama seperti 6 kecuali bahwa rasa sakit benar-benar mendominasi indra yang menyebabkan tidak dapat berkomunikasi dengan
baik dan tidak mampu melakukan perawatan diri.
8 = Benar-benar mengerikan (nyeri begitu kuat sehingga tidak lagi dapat berfikir jernih dan sering mengalami perubahan kepribadian yang parah
jika sakit dating dan berlangsung lama).
9 = Menyiksa tidak tertahankan (nyeri begitu kuat sehingga tidak bisa mentolerirnya dan sampai-sampai menuntut untuk segera). Menghilangkan rasa
sakit atau nyeri dengan cara apapun caranya, tidak peduli apa efek samping dan resikonya.
10 = Nyeri tidak terbayangkan tidak dapat diungkapkan = nyeri begitu kuat tidak sadarkan diri. Kebanyakan orang tidak pernah mengalami rasa nyeri
ini. karena sudah keburu pingsan seperti mengalami kecelakaan parah, tangan hancur, dan kesadaran akan hilang sebagai akibat dari
rasa nyeri yang luar biasa parah.
Definisi Operasional

www.themegallery.com
Lanjutan

www.themegallery.com
Rencana Jalannya Penelitian

Tahap  Tahap Tahap


Persiapan
Pelaksana Akhir
an

www.themegallery.com
Terimakasih


www.themeallery.com

Anda mungkin juga menyukai