Anda di halaman 1dari 20

METODOLOGI PENELITIAN

Dr. Margaretha Ardhanari,SE.,M.Si

1
MAN IS CURIOUS PEOPLE
HASRAT INGIN TAHU
(CARI KEBENARAN)

ILMIAH

NON ILMIAH
= KEBETULAN LOGIKA
= AKAL SEHAT (COMMON SENSE) PENALARA
= WAHYU
= INTUISI N
= TRIAL AND ERROR
= SPEKULASI
= KEWIBAWAAN/OTORITAS

LANGKAH DASAR RISET/PENELITIAN


METODA
METODOLOGI ?
CARI KEBENARAN METODE ILMIA
CIRI:
SERUPA,
KONSISTEN,
OBYEKTIF
APLIKASINYA LOGIKA

PENALARAN =
PROSES YG BERLANGSUNG MELALUI LOGIKA

DILAKSANAKAN DALAM BENTUK/MELALUI PENELITIAN,


YG METODENYA TUNDUK PADA HUKUM –HUKUM LOGIKA (DEDUKSI
DAN INDUKSI)

PROSES/SIKLUS
RISET

RE - SEARCH

PROBLEM SEARCH TO GET ANSWER


searching for the true

RAGU-RAGU
BER-TANYA 2 FOR AN ANSWER
Jenis-Jenis Penelitian Pada Umumnya
Penelitian Laboratorium
Berdasar Penelitian Perpustakaan
tempatnya
Penelitian Lapangan, dll.

Penelitian Hukum

Penelitian Ekonomi
Berdasar
Bidang
Ilmu Penelitian Fisika

Penelitian Teknik, dll


Berdasar Penelitian Dasar (Basic Research)
Penerapan
nya Pencarian terhadap sesuatu karena
ada perhatian dan keingintahuan
terhadap hasil suatu aktivitas.
Penelitian ini bertujuan untuk
menemukan, mengembangkan, dan
menguji ilmu.

Penelitian Terapan (Applied Research)

Penelitian yang bertujuan untuk memecahkan


masalah praktis tertentu. Penelitian ini merupakan
aplikasi baru dari penelitian yang sudah ada.
Berdasar Penelitian Eksploratif
Sifatnya Dilakukan jika pengetahuan suatu
gejala kurang sekali atau belum ada

Penelitian Deskriptif
Penelitian untuk memberikan data yang
seteliti mungkin dengan
menggambarkan gejala tertentu

Penelitian Eksplanatoris
Penelitian yang dimaksudkan untuk
menguji hipotesis-hipotesis tertentu
Berdasar Bentuknya

Diagnostik
Penelitian untuk mendapatkan
keterangan mengenai sebab-sebab
terjadinya suatu gejala tertentu
Preskriptif
Penelitian untuk mendapatkan saran-saran dalam
mengatasi masalah tertentu
Evaluatif
Penelitian yang dilakukan untuk menilai program-program
yang dijalankan
Berdasar Pendekatan
filosofis

Penelitian Kualitatif
Penelitian yang dimaksudkan untuk memahami fenomena tentang
apa yang dialami oleh subyek penelitian, misalnya perilaku,
persepsi, tindakan, dll, secara holistik dengan cara deskripsi dalam
bentuk kata-kata dan naratif pada suatu konteks khusus yang
alamiah dan dengan memanfaatkan berbagai metode ilmiah.

Penelitian Kuantitatif
Penelitian yang bertujuan untuk menjelaskan, meramalkan,
mengontrol fenomena melalui pengumpulan data terfokus dari data
numerik
Perbedaan penelitian kualitatif dan
penelitian kuantitatif

Aspek Kuantitatif Kualitatif


1. Maksud Membuat deskripsi obyektif Mengembangkan pengertian
tentang fenomena terbatas tentang individu dan
dan menentukan apakah kejadian dengan
fenomena dapat dikontrol memperhitungkan konteks
melalui beberapa intervensi yang relevan

2. Tujuan Menjelaskan,mengontrol,mera Memahami fenomena sosial


malkan fenomena melalui melalui gambaran holistik
pengumpulan data terfokus dan
dari data numerik. memperbanyak_pemahaman
yang mendalam.
Aspek Kuantitatif Kualitatif

3. Deduktif, bebas nilai Induktif, berisi nilai-nilai


Pendekatan (obyektif), terfokus, dan (subyektif), holistik, dan
berorientasi pada tujuan. berorientasi pada proses.

4. Model Penemuan fakta sosial tidak Upaya generalisasi tidak


penjelasan berasal dari persepsi dikenal karena perilaku
subyektif dan terpisah dari manusia selalu terikat
konteks. konteks dan harus
diinterpretasikan kasus-
perkasus.

5. Metode Terstruktur, formal, Historikal, etnografis dan


ditentukan terlebih dahulu, studi kasus.
tidak luwes, dijabarkan
secara rinci terlebih dahulu
sebelum penelitian
dilakukan.
Aspek Kuantitatif Kualitatif
6. Pengukuran Deduktif, bebas nilai Induktif, berisi nilai-nilai
(obyektif), terfokus, dan (subyektif), holistik, dan
berorientasi pada tujuan. berorientasi pada proses.

7. Data Random/acak: dimaksudkan Naratif, deskriptif, dalam


dalam sampel yang kata-kata mereka yang
dianggap mewakili. diteliti, dokumen pribadi,
catatan lapangan, artifak,
dokumen resmi, video.

8. Analisis Deduktif, secara statistik. Induktif, model-model, teori,


data Terutama menghasilkan konsep, metode
data numerik yang biasanya perbandingan tetap.
dianalisis secara statistik. Biasanya data dianalisis
Data kasar terdiri dari secara deskriptif yang
bilangan dan analisis sebagian besar berasal dari
dilakukan pada akhir wawancara dan catatan
penelitian. pengamatan.
METODOLOGI

Metodologi :
 Ilmu tentang metode
 Metode semua ilmu berprinsip pada logika
 Logika pada dasarnya berlaku umum/universal
 Metodologi semua ilmu pada dasarnya sama, yang
berbeda adalah methods (cara penelitiannya)
 Metodologi membicarakan : proses, langkah, tahap,
dan prinsip-prinsip dasar
Metode Umumnya meliputi langkah2:
Penelitian
Metode Perancangan
penelitian

Metode Pengumpulan
data

Metode Pengolahan
data

Metode Analisis
data
Metode Perancangan
penelitian

Menyangkut langkah-langkah apa saja yang perlu


diperhatikan untuk menyiapkan suatu rancangan penelitian
sebagai langkah awal dalam kegiatan penelitian.

Penentuan Jenis penelitian


Penentuan lokasi penelitian Design
Penentuan jenis data Penelitian
Penentuan sumber data
Metode Pengumpulan
Data

Teknik pengumpulan data termasuk penentuan populasi


dan sampling.

Studi pustaka (bibliography study)

Observasi di lokasi penelitian

Wawancara (interview)

Kuesioner (angket)
Populasi
Keseluruhan dari obyek pengamatan atau obyek
penelitian
Sample
Bagian dari populasi yang dianggap mewakili
populasinya.

Probability sampling

Metode Non Probability sampling

Gabungan Probability sampling &


Non probability sampling
Metode Pengolahan
Data

Yaitu cara mengolah data yang berhasil dikumpulkan


untuk memungkinkan penelitian bersangkutan melakukan
analisis yang sebaik-baiknya

Umumnya dilakukan dengan cara:

Pemeriksaan data
(Editing)
Mengoreksi apakah data yang terkumpul sudah
cukup lengkap, sudah benar dan sudah sesuai
dengan masalah.
Penandaan data
(Coding)
Memberi catatan atau tanda yang menyatakan
jenis sumber data, dll

Rekonstruksi data
(reconstruction)
Menyusun ulang data secara teratur, berurutan,
logis, sehingga mudah dipahami dan
diinterpretasikan.

Sistematisasi data
(Sistematizing)
Menempatkan data menurut kerangka sistematika
bahasan berdasarkan urutan masalah.
Metode Analisis
Data

Bentuk analisis untuk menafsirkan data yang diperoleh


sesuai dengan apa yang direncanakan dalam penelitian.

Proses mengorganisasikan dan mengurutkan data ke


dalam pola, kategori dan satuan uraian dasar sehingga
dapat ditemukan tema dan dapat dirumuskan hipotesis
kerja seperti yang disarankan oleh data.

Proses

Anda mungkin juga menyukai