Anda di halaman 1dari 15

TRUE EXPERIMEN, SURVEY,

DAN CROSS SECTIONAL

By : Rini Yolanda Sitorus


(032017018)
TRUE EXPERIMENT
Ada beberapa cara untuk mengatasi kecemasan,
salah satunya menulis (William dan Poijula, 2002).
beberapa teknik dalam terapi menulis yaitu journal
therapy, therapeutic writing, chatartic writing,
refelective writing dan expressive writing.
Expressive writing adalah kegiatan menuliskan
pengalaman yang menggusarkan atau kejadian
traumatis megenai emosi yang tersembunyi untuk
mendapatkan wawasan dan cara penyelesaian dari
trauma (Pennebaker, 1997; Pennebaker, 2002).
Berdasarkan beberapa definisi di atas dapat ditarik
sebuah kesimpulan bahwa terapi menulis bisa
sangat bermanfaat untuk segi kesehatan juga dari
segi mood atau suasana hati.
Ada dua cara melakukan expressive writing,
Expressive writing
dilakukan dengan
klien menulis
pemikiran dan
perasaan terdalam
tentang pengalaman
Klien juga dapat
yang paling traumatis
menuliskan berbagai
di sepanjang
permasalahan umum
kehidupan,
atau berbagai
permasalahan, emosi
pengalaman, boleh
yang telah mengubah
sama, boleh berbeda,
diri dan hidup.
selama empat hari
menulis.
Waktu pelaksanaan
selama tiga sampai
empat hari berturut-
turut dengan durasi
15-30 menit
hasil
Setelah dilakukan penelitian, maka hasil didapatkan bahwa terdapat pengaruh pada
kelompok eksperimen yang sudah dilakukan pre-test dan post-test.
survey
Perubahan psikologis yang terjadi pada ibu masa nifas terjadi
karena beberapa hal yaitu pengalaman selama melahirkan,
tanggung jawab peran sebagai ibu, adanya anggota keluarga
baru (bayi) serta peran baru sebagai seorang ibu
Depresi postpartum sering terjadi pada masa adaptasi
psikologis ibu masa nifas, terjadinya depresi postpartum
antara lain kurangnya dukungan suami dan keluarga,
komplikasi kehamilan, persalinan dan kondisi bayi, faktor
lingkungan, budaya, riwayat gangguan jiwa sebelumnya serta
gangguan keseimbangan hormonal .
Jenis penelitian adalah penelitian survey analitik, dengan
rancangan atau desain kohort retrospektif. Sampel pada
penelitian ini adalah ibu nifas hari ke 7-14 yang melahirkan di
RSUD Sleman sebanyak 55 orang
hasil
Untuk ibu yang tidak bekerja akan lebih mudah untuk menjalani
peran barunya sebagai seorang ibu, karena tidak harus
mendapatkan konflik sosial yang diakibatkan ibu harus
meninggalkan anak nya dirumah untuk bekerja, sehingga ibu
yang tidak bekerja lebih rendah untuk berisiko depresi
postpartum.
Hasil penelitian ini menjelaskan bahwa jenis persalinan
mempunyai pengaruh terhadap risiko depresi postpartum
sehingga melakukan skrining secara rutin pada saat kunjungan
nifas untuk mengindentifikasi risiko depresi postpartum,
dirasakan efektif, sederhana dan mudah, sehingga ibu yang
memiliki risiko depresi postpartum dapat segera mendapatkan
asuhan kebidanan secara optimal selain itu juga dapat segera di
rujuk ke psikiater untuk penegakkan diagnosa dan penanganan
lebih lanjut.
CROSS SECTIONAL
• Kuisioner perilaku perawatan diri diadaptasi dari kuesioner Muhtar (2013)
yang diuji validitas dan reliabilitasnya dengan Cronbach Alpha 0.714.
Kuisioner ini mencakup tiga dimensi perawatan-diri yaitu permintaan
perawatan-diri, agen perawatan-diri dan kapasitas perawatan-diri yang
berisi pertanyaan tentang perilaku perawatan-diri, yaitu melakukan
pemeriksaan kesehatan, melaksanakan program perawatan dan
mengambil langkah-langkah untuk mencegah penularan penyakit. . Itu
terdiri dari 25 item pertanyaan menggunakan skala Likert dari 1-5.Untuk
pernyataan positif; tidak pernah = 1; jarang = 2; terkadang = 3; sering = 4;
sangat sering = 5. Dan untuk pertanyaan negatif; tidak pernah = 5; jarang =
4; terkadang = 3; sering = 2; sangat sering = 1 dan ada kisaran skor antara
25 dan 125.
• Temuan lain dari penelitian ini adalah hubungan antara dukungan keluarga
dan perilaku perawatan diri. Hasil penelitian ini sesuai dengan Muhtar
(2013), yang menyatakan bahwa peran keluarga dalam menjaga kesehatan
ditunjukkan oleh dukungan mereka yang berkelanjutan kepada pasien
tuberkulosis dalam hal mengingatkan mereka untuk minum obat dan
membantu mengantar mereka ke rutin untuk mengambil obat TBC.
THANK YOU

Anda mungkin juga menyukai