Anda di halaman 1dari 15

MDGs ,

Millenium Development Goals 

Muhammad Nadim Cundoko


03111740000116

Bima Wira
etc
, sepakat untuk melahirkan sebuah
deklarasi Millenium Development Goals (MDGs)
atau dalam bahasa Indonesia dikenal sebagai
Tujuan Pembagunan Millenium.
Kehidupan yang layak dan
kesejahteraan penduduk merupakan , agar keadaan bumi yang aman, makmur, dan
tujuan dari pembangunan di setiap sejahtera dapat tercapai. Untuk mewujudkan
semua itu, pada Konferensi Tingkat Tinggi
negara, agar keadaan bumi yang (KTT) Milenium Perserikatan Bangsa -Bangsa
aman, makmur, dan sejahtera dapat (PBB) bulan September 2000
tercapai.
Keikutsertaan Indonesia dalam MDGs
Sejak Indonesia tergabung dalam keanggotaan PBB, secara otomatis Indonesia banyak telibat dalam menyukseskan kegiatan-
kegiatan yang diselenggarakan oleh PBB. Keikutsertaan Indonesia dalam Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Milenium
Perserikatan Bangsa-bangsa (PBB) bulan September 2000 dan menandatangani Millenium Development Goals (MDGs)

Dalam deklarasi tersebut ada 8 butir tujuan yang akan dicapai. tujuan yang dimaksud adalah sebagai berikut;
• Menanggulangi jumlah kemiskinan dan kelaparan
Menurunkan jumlah kemiskinan & Meningkatkan pendapatan populasi dunia sebanyak $10000 dalam sehari
• Pencapaian pendidikan dasar bagi semua
Setiap penduduk di dunia berhak mendapatkan pendidikan dasar
• Mendukung kesetaraan gender serta pemberdayaan kaum perempuan
mengurangi angka perbedaan serta diskriminasi jenis kelamin (gender)
• Menurunkan jumlah kematian anak
Target di 2015 ialah untuk mengurangi 2/3 angka kematian pada anak-anak yang berusia di bawah 5 tahun
• Meningkatkan kesehatan para ibu
Target di 2015 ialah mengurangi 2/3 rasio kematian ibu ketika proses melahirkan
• Menanggulangi HIV/AIDS dan, malaria termasuk penyakit menular lainnya
menghentikan serta memulai tindakan pencegahan penyebaran virus HIV/AIDS dan malaria termasuk jenis penyakit berat lainnya
• Menjaga kelestarian lingkungan hidup
• Mengembangkan langkah kemitraan global dalam rangka pembangunan
CASE MDGS (INDONESIA) Tinjauan Ketercapaian MDGS
Goals

T A RGE T ASPE K E KSIST IN G


Kondisi Ideal PENIL AIA Kondisi Aktual
N MDGS
dalam suatu dari proses
perencanaan DI perencanaan
INDONESIA
1 2 3 4 5
T I N G K AT M E N C A PA I MENDORONG MENGURANGI M EN IN GKA T KA N

K E M IS K IN A N P E N D I D IK A N KESETARAAN K E M AT I A N A N A K K E S E H ATA N IBU

D A N K E LA PA RA N UNTUK SEMUA GENDER D A N


PEM B ERD A YA A N
PEREMOUAN

6
MEMERANGI HIV 7
D A N PENYAKIT M EM A ST IKA N
MENULAR TARGET MDGS
L A I N N YA KEL EST A RIA N 7 D A R I 7 T U J U A N M D G S YA N G D I S E PA K AT I
HIDUP D A N
LINGKUNGAN
K E T E R C A PA I A N M D G S I N D O N E S IA

NOW

7,5 % 66,5 % 102,5 % 43 % 91% 29,5 %

20,6 % 41,9 % 85,1 % 40,7 % 90 % 26,4 %

199
TINGKA TINGKA KESETARAA KESEHATA MEMERAN KELESTARI 0
T T N N GI A
KEMISKINA PENDIDIKA GENDER IBU HIV N HIDUP
N N &
PENYAKI
T
SESI
WAWANCAR
A MDGS
Bila berhasil, mengapa
Indonesia masih
miskin?Sebenarnya, Indonesia sudah
dikategorikan sebagai negara “berpenghasilan
menengah”. Hal ini dikarenakan penghasilan
masyarakat Indonesia berdasarkan Gross National Index
(GNI), yang
dihitung dari nilai pasar total dari barang dan
jasa yang dihasilkan oleh suatu negara dalam
periode tertentu, penghasilan per kapita
Indonesia tahun 2007 adalah $ 1.650. Nilai ini
setara dengan Rp.
1.250.000 per bulan. Jika dibandingkan
dengan negara lain, Indonesia masuk urutan
ke-142 dari 209 negara di dunia (World Bank
GNI, 2008)..

Urutan ke-142?
Kedengarannya
tidak terlalu bagus.
Akan lebih baik kalau Indonesia di urutan
yang lebih tinggi. Namun urutan tidak terlalu
penting. Terkadang ada negara yang berkembang
cepat,
Hanya
Jadi, kita sedang berupaya delapan?
Benar, hanya ada delapan
memberantas kemiskinan dan tujuan umum, seperti
penyakit. Rasanya, tak mungkin kemiskinan, kesehatan, atau perbaikan
posisi perempuan. Namun, dalam setiap
tercapai. tujuan terkandung “target-target” yang spesi
k dan terukur.
Terkait perbaikan posisi perempuan, g.
Namun tujuan MDGs hanya
mematok target pengurangan kemiskinan
menjadi separuh. Sementara untuk HIV/AIDS,
tujuannya adalah meredam persebaran
epidemik. Sedangkan untuk pendidikan,
targetnya lebih ambisius yaitu memastikan
bahwa 100% anak memperoleh pendidikan dasar
9 tahun.
LEBIH
LANJUT
TERIMA
KASIH
YA

Anda mungkin juga menyukai