Anda di halaman 1dari 40

KLASIFIKASI PENELITIAN

BERDASARKAN METODENYA

La Djabo B, SKM..,M.Kes
NIDN : 0027085907
Pokok Bahasan : Karakteristik penelitian berdasarkan
metodenya
TIK : Setelah mengikuti kuliah ini
Mhs dapat menjelaskan tentang Penelitian
Kualitatif,Kuantitatif
,Observasional,Eksperimental

Sub Pokok Bahasan:


1. Penelitian Kualitatif
2. Penelitian Kuantitatif
3. Peneltian Observasional
4. Penelitian Eksperimen
PENELITIAN KUALITATIF
Pengertian Penelitian Kualitatif
Adalah “ Penelitian yang berfokus menggambarkan
dan memahami fenomena (konsep) dalam dunia
sosial dari prespektif individu yg memiliki
pengalaman dalam dunia sosial tersebut.”
Berdasarkan definisi ini penelitian kualitatif dalam
keperawatan lebih menekankan pada investigasi
pengalaman , proses sosial atau aspek budaya yg
didalam individu (pasien atau perawat) yg
berhubungan dengan kesehatan
Penelitian kualitatif adalah penelitian yang
digunakan untuk meneliti pada kondisi objek
alamiah, dimana peneliti merupakan
instrumen kunci (Sugiyono, 2005).
Perbedaannya dengan penelitian kuantitatif
adalah penelitian ini berangkat dari data,
memanfaatkan teori yang ada sebagai bahan
penjelas dan berakhir dengan sebuah teori.
Menurut Moleong (2005:6), penelitian
kualitatif adalah penelitian yang bermaksud
untuk memahami fenomena tentang apa yang
dialami oleh subjek penelitian misalnya
perilaku, persepsi, motivasi, tindakan, dll
secara holistic, dan dengan cara deskripsi
dalam bentuk kata-kata dan bahasa, pada
suatu konteks khusus yang alamiah dan
dengan memanfaatkan berbagai metode
alamiah.
Kedalaman investigasi data untuk
menggambarkan suatu fenomena lebih
diutamakan dari pada data yg banyak namun
hanya superfisial.
Berdasarkan pemahaman ini ,penelitian
kualitatif dalam keperawatan dianggap yg
paling sesuai utk penelitian proses yg
berhubungan dengan kesehatan atau penyakit
budaya yg mempengaruhi kehidupan
masyarakat dan respon terhadap penyakit
serta pengalaman penyakit yg dialami individu
Tujuan Penelitian Kualitatif
Menurut Kriyantono, tujuan penelitian kualitatif adalah
untuk menjelaskan suatu fenomena dengan sedalam-
dalamnya dengan cara pengumpulan data yang
sedalam-dalamnya pula, yang menunjukkan pentingnya
kedalaman dan detail suatu data yang diteliti.
Pada penelitian kualitatif, semakin mendalam, teliti, dan
tergali suatu data yang didapatkan, maka bisa diartikan
pula bahwa semakin baik kualitas penelitian tersebut.
Maka dari segi besarnya responden atau objek
penelitian, metode penelitian kualitatif memiliki objek
yang lebih sedikit dibandingkan dengan penelitian
kuantitatif, sebab lebih mengedepankan kedalaman
data, bukan kuantitas data.
Prosedur Penelitian Kualitatif
Prosedur pelaksanaan penelitian kualitatif bersifat
fleksibel sesuai dengan kebutuhan, serta situasi dan
kondisi di lapangan. Secara garis besar tahapan
penelitian jenis kualitatif adalah sebagai berikut
(Sudarwan Danim dan Darwis, 2003 : 80)
a. Merumuskan masalah sebagai fokus penelitian.
b. Mengumpulkan data di lapangan.
c. Menganalisis data.
d. Merumuskan hasil studi.
e. Menyusun rekomendasi untuk pembuatan
keputusan.
Tahapan Dalam Penelitian Kualitatif
Ada lima tahap bagi para peneliti jika ingin
melakukan penelitian jenis kualitatif, yaitu:
Mengangkat permasalahan.
Memunculkan pertanyaan penelitian.
Mengumpulkan data yang relevan.
Melakukan analisis data.
Menjawab pertayaan penelitian.
PENELITIAN KUANTITATIF
1. Pengertian Penelitian Kuantitatif

 Adalah “ Suatu proses penelitian yg


menggunakan data numerik dan menekankan
proses penelitian pada pengukuran hasil yang
obyektif menggunakan analisis statistik
 Fokus metode penelitian kuantitatif adalah
pengumpulan data set dan melakukan
generalisasi untuk menjelaskan fenomena
khusus yg dialami oleh populasi.
 Penelitian Kuantitatif
 Adalah Metode penelitian yg berlandaskan
pada filsafat positivisme, digunakan untuk
meneliti pada populasi atau sampel
tertentu,pengumpulan data menggunakan
instrumen penelitian, analisis data bersifat
kuantitatif/statistik,dengan tujuan utk menguji
hipotesis yang telah ditetapkan
 Penelitian Kuantitatif
adalah metode penelitian yang lebih menuju
kepada pada aspek pengukuran secara
objektif terhadap fenomena sosial. Untuk
melakukan pengukuran, Tiap-tiap fenomena
sosial dijabarkan dalam beberapa komponen
masalah, variabledan indikator.
 Filsafat positivisme
 Memandang realitas/gejala/fenomena itu dapat
diklasifikasikan,relatif
tetap,konkrit,teramati,terukur, dan hubungan
gejala bersifat sebab akibat
 Penelitian pada umumnya dilakukan pada
populasi atau sampel tertentu yang representatitif
 Proses penelitian bersifat deduktif,dimana untuk
menjawab digunakan konsep atau teori sehingga
dapat dirumuskan hipotesisnya,selanjutnya
hipotesis tersebut diuji melalui pengumpulan data
lapangan
2. Tujuan Penelitian kuantitatif
• Tujuan penelitian kuantitatif yakni untuk
mengembangkan dan menggunakan cara-cara
matematis, teori-teori serta hipotesis yang berkaitan
dengan fenomena alam.
• Proses pengukuran adalah bagian sentral dalam
penelitian kuantitatif, karena hal itu memberikan
hubungan yang fundamental antara pengamatan
empiris dan ekspresi matematis dari hubungan-
hubungan kuantitatif.
• Penelitian kuantitatif banyak juga digunakan baik itu
dalam ilmu-ilmu alam, maupun ilmu-ilmu sosial,
seperti pada ilmu fisika dan biologi sampai ilmu
sosiologi dan jurnalisme.
3. Jenis Metode Penelitian
Menurut beberapa ahli dalam bidang penelitian
kuantitatif terdapat metode dan beberapa jenis
penelitian yang digunakan, diantaranya sebagai
berikut :
a. Metode Deskriptif
Pendapat Whitne (1960), metode deskriptif adalah
suatu pencarian fakta yang menggunakan
interprestasi yang tepat. Dalam penelitian ini
mempelajari mengenai masalah-masalah yang ada
didalam lingkungan masyarakat serta  tata cara yang
digunakan dalam masyarakat di dalam situasi-situasi
tertentu.
• Penelitian deskriptif adalah jenis metode yang
menggambarkan suatu objek dan subjek yang
sedang diteliti tanpa adanya rekayasa.
Termasuk juga mengenai hubungan tentang
kegiatan- kegiatan, pandangan, sikap dan
proses-proses yang berpengaruh dalam suatu
fenomena yang terjadi.
b. Metode Komparatif
Metode komparatif sering dilakukan pada jenis-
jenis penelitian yang menuju pada perbedaan
variabel dalam suatu aspek yang diteliti. Dalam
penelitian tersebut tidak terjadi sebuah
manipulasi dari peneliti, Sehingga datanya
benar-benar tepat.
Penelitian ini dilakukan selama mungkin
dengan melakukan pengumpulan data dengan
suatu perintah. Dan hasilnya dapat dianalisa
dengan cara statistik untuk menemukan suatu
perbedaan variabel yang sedang diteliti.
C.Metode Korelasi
Metode kolerasi yaitu metode penelitian yang
dilakukan dengan tujuan untuk
menggambarkan dua atau lebih fakta dan juga
sifat-sifat objek yang sedang diteliti.
Dalam penelitian ini dilakukan untuk
membandingkan antar persamaan serta
perbedaan atau fakta berdasarkan kerangka
pemikiran yang sudah ada agar hasilnya dapat
terlihat jelas.
d. Metode Survei
Pendapat Zikmund (1997), metode survei adalah
metode dalam penelitian yang informasinya akan
dikumpulkan dari beberapa sampel.
Pendapat Gay dan Diel (1992), metode survei
adalah metode yang digunakan sebagai kategori
umum dalam penelitian yang langsung
menggunakan kuesioner dan wawancara.
Pendapat Bailey (1982), metode survei adalah suatu
metode penelitian yang memiliki teknik
pengambilan keputusan berupa data pertanyaan
secara tertulis dan lisan.
e. Metode Ex Post Facto
Metode ini adalah metode yang sering kali
digunakan untuk penelitian yang sedang
meneliti hubungan antara sebab dan akibat
yang dapat dimanipulasi oleh peneliti itu
sendiri.
Adapun hubungan sebab dan akibat
berdasarkan atas kajian teoritis, jika suatu
variabel tertentu dapat mengakbitakan
variabel tertentu lainya.
f. Metode True Experiment
Dinamankan sebagai Metode True Experiment karena kita bisa
mengontrol semua variabel luar yang ada, dan dapat
mempengaruhi jalannya suatu eksperimen.
Ciri utama dari Metode True Experiment yakni suatu sampel
yang dipergunakan untuk melakukan eksperimen yaitu dapat
diambil secara acak dari populasi tertentu.

g. Metode Quasi Experiment


Desain serta rancangan dalam Metode Quasi Experiment
memiliki kelompok kontrol yang dapat membantu proses
penelitian,Namun tidak berfungsi sepenuhnya karena untuk
mengontrol variabel-variabel luar yang masih mempengaruhi
pelaksanaan eksperimen.
h. Metode Subjek Tunggal
Metode Subjek Tunggal sering juga disebut
dengan “single subject experimental”  yakni
eksperimen ini biasa dilakukan terhadap
subjek dengan jumlah tunggal saja.
PENELITIAN OBSERVATIONAL
Pengertian
 Penelitian observasional
Adalah suatu rancangan studi yg mempelajari
hubungan antara paparan dan penyakit
dengan cara membandingkan kelompok
terpapar (faktor penelitian) dan kelompok tak
terpapar berdasarkan status penyakit
 Pada penelitian Observasional peneliti hanya
melakukan observasi,tanpa memberikan
intervensi pada variabel yang akan diteliti
 Pada penelitian Observasional peneliti tidak
melakukan perlakuan/intervensi apapun
terhadap variabel penelitian.
 Penelitian deskripsi merupakan penelitian yg
bertujuan hanya menggambarkan
(mendiskripsi) fenomena yg ditemukan baik
itu berupa faktor risiko maupun suatu efek
atau hasil
 Studi Observasinal
Merupakan yg mempelajari
prevalensi,distribusi,maupun hubungan
penyakit dan paparan (faktor penelitian)
dengan cara mengamati status
paparan,penyakit atau karakteristik terkait
kesehatan lainnya secara serentak pada
individu-individu dari populasi pada suatu saat
Tiga pendekatan penelitian observasional yaitu
1. Cross Sectional
2. Cohor/Prospektif
3. Retrospektif/kasus kontrol
PENELITIAN EKSPERIMEN
Pengertian
Penelitian eksperimen atau percobaan
Adalah Suatu penelitian yg melakukan kegiatan
percobaan (eksperiment) yang bertujuan
untuk mengetahui gejala atau pengaruh yg
timbul sebagai akibat dari adanya perlakuan
tertentu atau eksperimen tersebut
 Penelitian eksperimen atau penelitian
percobaan
Adalah Suatu penelitian dengan melakukan
kegiatan percobaan (experiment) yg
bertujuan utk mengetahui gejala atau
pengaruh yg timbul, sebagai akibat dari
adanya perlakuan tertentu atau eksperimen
tersebut
Penelitian eksperimen adalah “ Penelitian
epidemiologi yg bertujuan utk memperoleh
penjelasan tentang faktor-faktor risiko dan
penyebab penyakit”
Faktor Risiko adalah faktor faktor atau keadaan-
keadaan yg mempengaruhi perkembangan
suatu penyakit atau status kesehatan tertentu
 Penelitian eksperimen adalah “ Penelitian
epidemiologi yg bertujuan utk memperoleh
penjelasan tentang faktor-faktor risiko dan
penyebab penyakit”
 Faktor Risiko adalah faktor faktor atau
keadaan-keadaan yg mempengaruhi
perkembangan suatu penyakit atau status
kesehatan tertentu
 Ciri khusus dari penelitian eksperimen
Adalah “adanya percobaan atau trial atau
intervensi “
Percobaan itu berupa perlakuan atau
intervensi terhadap suatu variabel
Dari perlakukan tersebut diharapkan terjadi
perubahan atau pengaruh terhadap variabel
yg lain
Tujuan utama penelitian eksperimen
Adalah untuk menyelidiki kemungkinan saling
hubungan sebab akibat dengan cara
mengadakan intervensi atau mengenakan
perlakuan kepada satu atau lebih kelompok
eksperimen,kemudian hasil (akibat) dari
intervensi tersebut dibandingkan dengan
kelompok yang tidak dikenakan perlakuan
(kelompok kontrol)
 Penelitian eksperimen ini hanya menggunakan
sampel yang relatif kecil , bila dibandingkan
dengan besarnya populasi. Oleh karena itu
hasil penelitian eksperimen ini diolah dan
dianalisis dengan uji statistik yg cermat
sehingga dapat dilakukan generalisasi yg
memadai
CONTROL :
 Dalam penelitian eksperimen sering
digunakan kotrol yaitu suatu kelompok atau
individu yg tidak dikenai perlakuan atau
percobaan .
 Kontrol dalam penelitian eksperimen sangat
penting untuk melihat perbedaan perubahan
variabel terpengaruh antara kelompok yg
dikenai perlakuan dengan yg tidak dikenai
perlakuan (kontrol)
 Desain penelitian eksperimental dibagi tiga:
1. Pra Eksperimental
2. Quasi eksperimental
3. True Eksperimental
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai